(4) Hujan 🌧️

214 23 1
                                    

💫= judul sama cover nya berubah apa  bagus tidak???🤔🤔🤔

.

.

.

Happy reading!🥰

.

.

.

Kami berdua pun bergegas ke penjara badut selagi mengulur waktu ayuna terus menyembuhkan diri nya berharap pusing dan lelah nya hilang,tapi apa lah daya itu semakin membuat lelah dengan energi dalam tubuh terus berkurang karena menggunakan kekuatan nya secara menerus.

"Sial! Kenapa harus gini sih!!! Perasaan dulu ga kaya gini"batin ayuna kesal pada diri nya sendiri padahal awal awal ia jadi utusan tak selemah sekarang,malah dulu ia di juluki Eartha the strongest and deadliest.

"Ayuna kau tak apa?"tanya peyleng khawatir pada ayuna karena terlihat kesal dan bergumam sendiri

"Ah,tidak apa-apa pey tak usah khawatir yang penting sekarang kita harus mencegah badut kabur"jawab ayuna dengan cepat peyleng mengangguk mengerti

Sesampai nya di sana yang jaga tidak ada mereka pun mau mengecek kedalam oenjara

"Ayuna kita sudah disini..."ucap pelan peyleng berhenti di ujung lorong melihat ke ujung lorong paling ujung yang dimana itu penjara badut

Saat mereka memencet bottom pintu sesuai firasat ayuna badut sudah tidak ada di sana penjara kosong nya dan yang jaga pun tidak ada, kemungkinan saja mabros dan firman udah pergi duluan setelah badut berhasil kabur di bantu oleh ghost dengan cara ghost pencet tombol pintu yang hanya bisa dari luar.

"Ayuna kita telat"ucap peyleng tercengang melihat kedalam penjara yang sudah kosong

"Pey kau cepat bantu kak ayon dan yang lain aku akan pergi ketempat yang aman aku minta tolong jangan kasih tau yang lain kalau aku tau soal ini"ayuna turun dari punggung peyleng ia berbohong sebenarnya ia ingin mencari badut sendiri

"Ta-tapi ayuna mana mungkin aku meninggal mu disi---"

"Shhhh,Udah aku gapapa kau bantu yang lain ya"ayuna tersenyum untuk menyakinkan peyleng

"Bagaimana kalau profesor Ayon bertanya kau dimana?aku harus jawab apa?"tanya peyleng dengan heran melihat perilaku ayuna yang mau melakukan nya apa apa sendiri

"Hmm,bilang saja kau sudah menempatkan aku ditempat yang aman okey?dia bakal percaya kok "ucap ayuna masih tersenyum

Peyleng menghela nafas ia pun mengangguk lalu pergi
"Jaga diri mu baik baik!!"teriak peyleng

"kau juga!!!Oh ya terimakasih peyleng!!!!"balas ayuna

Ayuna langsung mengeluarkan sihir cahaya di tangan nya lumayan besar lalu di menyebarkan kan cahaya nya di seluruh gedung Shield agar ia bisa merasakan hawa yang jahat di sana

"Ketemu..."ucap pelan ayuna lalu tersenyum kecil berlari ke arah tangga ia berlari sampai di lantai paling atas plafon Shield saat ini sedang hujan terlebih ayuna hujan Hujanan lagi jadi nya semoga saja ia tak semakin melemah...

.

.

.

"Kau"panggil ayuna ke sosok di ujung gedung

Sosok berambut hijau itu pun balik badan.

"Oh?hai~ kau adik yang bisa telekinesis itu ya? Aku panggil lumpuh saja gimana? seperti nya cocok soal nya aku lupa nama nya siapa HAHAHA "balas pria berambut hijau itu lalu tertawa dengan khas nya yang seperti mengejek Ayon, ayuna kesal mendengar ucapan badut

ᵃʸᵘⁿᵃ ᵉᵃʳᵗʰᵃ 𝙷𝙴𝚁𝙼𝙸𝙾𝙽𝙴 || BRUTAL HERO X Fem!reader ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang