✅ Apa Yang Harus Dilakukan Jika Anda Adalah Seorang Pembunuh

39 - 40

kembali
Apa yang harus dilakukan jika Anda mengetahui bahwa Anda adalah seorang pembunuh
Sederhana
mempersiapkan
Matikan lampu
besar
tengah
Kecil

Bab 39

    Si Nuo menelepon Tan Yitong keesokan paginya.

    Meskipun mereka tidak banyak berhubungan selama beberapa tahun ini, Tan Yitong selalu memperlakukan Si Nuo dengan sangat baik, dan biasanya banyak berhubungan dengan Min Lan, dan akan mengirimkan beberapa hadiah selama liburan.

    Tan Yitong mungkin merasakan sesuatu, dan berkata bahwa dia akan tinggal di rumah dan menunggunya setelah meminta hari libur.

    Sudah lewat jam sepuluh pagi ketika keduanya tiba di depan pintu rumah Tan Yitong. Ini akan menjadi jam kerja, jalanan cukup sepi, hanya orang tua berjalan berpasangan dan bertiga dan anak-anak bermain dan bermain.

    Si Nuo membunyikan bel pintu, melihat ke taman kecil yang ditumbuhi rumput liar, sedikit melamun.

    Faktanya, ini sangat berbeda dari tiga belas tahun yang lalu. Saat itu, bangunan kecil itu terlihat baru dan asing, tamannya terawat dan subur, dan ada satu atau dua ekor kelinci kecil.

    Nampaknya sejak kejadian itu, tempat itu berangsur-angsur menjadi bobrok, taman bunga yang indah terbengkalai, gerbang kecil dari perunggu dan besi berangsur-angsur berkarat, dan jalan batu berwarna-warni menjadi redup.

    Namun, dia belum pernah ke sini selama bertahun-tahun. Sejak dia bangun pada usia sepuluh tahun, dia tidak pernah ingin datang lagi, dan bahkan melarikan diri setiap kali bertemu Tan Yitong.

    “Nuo Nuo?” Tan Yitong membuka pintu dengan senyum di wajahnya.

    Dia mengenakan sweter slim-fit hitam dan celana krem ​​​​hari ini, rambutnya yang panjang hanya diikat dengan karet gelang hitam, wajahnya polos dan seringan air.

    "Bibi Tan," Si Nuo mengangguk padanya.

    "Halo," Mu Xiyuan juga mengangguk padanya.

    Tatapan Tan Yitong pertama-tama menyapu wajah Si Nuo, dan kemudian berlama-lama di wajah Mu Xiyuan sejenak, lalu menekuk bibirnya, "Silakan masuk." Keduanya mengikutinya

    dan masuk ke kamar.

    Jelas, Tan Yitong menunggu mereka lama sekali, dan segera menuangkan dua cangkir teh dari teko dan meletakkannya di depan mereka, "Biasanya tidak banyak tamu di rumah, dan tidak ada teh, dan saya tidak ' Saya tidak tahu apa yang suka diminum anak muda, jadi saya menyiapkan teh beraroma, Anda lihat apakah itu sesuai dengan selera Anda."

    Si Nuo mengambil cangkir teh dan menyesapnya dengan ringan, "Bagus sekali, terima kasih."

    Tan Yitong sudah bertahun-tahun tidak berbicara dengan Si Nuo, dan dia tidak tahu bagaimana berbicara, dan dia juga tahu mengapa Si Nuo datang, jadi dia hanya menunggu dia bertanya dulu.

    Tapi Si Nuo tidak terburu-buru untuk bertanya, malah mengeluarkan pulpen perekam dari sakunya, menekan tombol rekam dan meletakkannya di atas meja, "Bibi Tan, saya perlu merekam suara, saya harap Anda mengerti ." Apa yang dikatakan Tan Yitong

    selanjutnya Sangat penting bahwa dia harus meninggalkan salinan bukti. Dan rekaman ilegal mungkin tidak akan diterima, jadi dia memutuskan untuk bertaruh.

    Tan Yitong tertegun sejenak, menunduk, dan terus mengangguk, "Seharusnya, aku mengerti."

    Melihat reaksi Tan Yitong, Si Nuo juga sedikit lega. Jika Tan Yitong bersikeras untuk tidak bekerja sama, maka pekerjaan mereka mungkin dengan tangan kosong Dan kembali.