1-

12 5 0
                                    


Mohon maaf apabila ada kesalahan atau kesamaan nama tokoh,tempat,maupun yg lain.
Saya disini hanya ingin mengabadikan kehaluan saya, jdi have fun.

Kalau ada kesalahan kata maupun tulisan mohon di maklumi soalnya baru sekarang saya nulis beginian.

RAMEIN YA GAESS,VOTE NYA JANGAN LUPA,TYPO KOMENIN.

-------

Pagi itu tepatnya hari Senin di sekolah SMA Nusa Bangsa(NuBa) terdengar suara dari mic "Semua siswa siswi harap kumpul di lapangan untuk menjalankan kegiatan MPLS" ya hari itu,hari pertama kedatangan murid baru di SMA Nusa Bangsa.

Murid yang harus mengikuti kegiatan MPLS pun bergegas menuju ke lapangan.

---

"Apakah hadir semua disini?" Tanya sang ketua Osis.

"Kak, tadi saya lihat di kantin ada satu murid yang engga ikut ke lapangan." Saut salah satu siswi disana.

Ketos itu pun langsung menuju ke kantin untuk mengecek apakah benar yang di bilang siswa tadi.Pas ketos itu sampe di kantin, benar saja ada satu siswi yang tidak pergi kelapangan ,dia hanya asik memakan gorengan sama es teh yang ada di kantin.

"Hehh lo" Tegur ketos itu

"Huh hah heh heh,gue punya nama kali,lo gabisa baca apa gimana?Nih liat nama gue Vionika." Solot gadis itu, sambil menunjukan name tag nya "Bapak gue ngasih nama bagus bagus, lo malah seenaknya manggil dengan sebutan burik gitu." Sambung gadis itu,yap dia Vionika Azizah Putri Wijaya,bisa di panggil Vio. Gadis dengan kuncir satu di belakang.

"Terserah" Ucap ketos sambil menarik tangan Vio.

"Sakit bego, lepasin." Rengek Vio

"Diem disini jangan kemana mana, ikuti kegiatan ini sampai selesai!, kalau engga gw hukum lo!." Tegas sang ketos , dan pergi meninggalkan Vio.

Karena Vio disana celingak celinguk sendirian akhirnya,Vio memutuskan untuk mencari sahabatnya, yang kebetulan satu sekolah dengan Vio.

"Dia dimana ya?" Tanya Vio kedirinya sendiri, tak lama kemudian mata Vio tertuju kesebuah arah,dia langsung bergegas menuju kesana.

"Pak, buka dong gerbang nya!, saya mau beli eskrim disana." Pinta Vio ke Pak satpam

"Gabisa dek,ini sudah masuk jam pelajaran, harusnya adek pergi belajar bukannya malah beli eskrim." Jawab Pak satpam.

"Pak, Bapak ga kasian sama saya? Saya di suruh kakak OSIS disana Pak,ntar kalau saya di marahin gimana Pak? Bapak mau tanggung jawab? engga kan Pak? jdi biarin aja saya pergi keluar, cuma buat beli eskrim aja apa ga lebih." Ngawur Vio.

Usaha Vio engga sia sia,dia berhasil keluar gerbang untuk membeli eskrim.
Setelah membeli dua buah eskrim dia bergegas kembali ke sekolah dan mencari keberadaan sahabatnya.

"Woii,Fell!" Teriak Vio,dan menghampirinya.

"Darimana aja lo? Terus itu eskrim lo dapet dari mana?" Tanya Feli, lebih tepatnya Felicia Dewi Sandra,gadis dengan rambut terurai sebahu.

"Yaa, gue beli lah masa hasil nyolong!." Solot Vio

"Lo beli dimana bego?!, setau gw di kantin sekolah gaada tuh yang jual eskrim bentuknya begini." Saut Feli tak kalah nyolot.

"Gue beli di luar, mau?" Tawar Vio

Feli tak menyia-nyiakan kesempatan nya, dia langsung mengambil eskrim yang di pegang Vio. "Emangnya bisa keluar sekolah pas jam pelajaran gini?" Tanya Feli

He Is AlaskaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang