[1] Jadi murid baru

4 1 0
                                    

"ku harap aku mendapatkan teman yang lebih baik disini" ucap lembut seorang gadis sambil menatap luar jendela mobil taksi yang di naikinya, "wah nona apakah anda baru disini, sebelumnya saya belum pernah melihat anda" ucap sopir sopan membuka percakapan,
"iya pak, saya baru disini baru pindah 2 hari lalu" jawab gadis itu tersenyum, manis fikir pak sopir "sepertinya anda mendadak pindah ke sini ya?" Tanya pak sopir,
"bisa di bilang begitu hehe.." Ucap gadis itu tersenyum menampilkan gigi rapinya,
"saya harap nona menjalani hidup yang baik disini" ucap pak sopir tersenyum, sedangkan gadis itu hanya menjawabnya dengan senyuman
Beberapa saat kemudian gadis itu turun dari mobil lalu membayarnya kemudian berjalan menuju sekolah besar untuk ukuran para murid elit sedangkan dia, dia hanya mendapatkan beasiswa untuk ke sini. Tap Tap Tap suara langkah kaki yang membuat murid di sana melihat kemari dengan tatapan penasaran,

"murid baru ya?" Ucap beberapa gadis
"Mungkin ya, karena aku saja belum pernah melihatnya sebelumnya" ucap gadis lain dan masih banyak lagi.

Gadis itu memilih diam dan melanjutkan jalannya menuju ruang guru yang iapun tidak tahu di mana letaknya, Tak Tak Tak Brak. Seorang berlari dan mendorong gadis itu sehingga menabrak seorang wanita, "Lo liat pake mata ga sih?! Bisa bisanya berani nabrak gw caper ya Lo!" Ucap wanita itu marah, lalu dengan cepat ia membungkuk sambil meminta maaf
"Maaf kak ga sengaja tadi ada orang yang dorong aku, Maaf kak ga sengaja"ucapnya ketakutan
"murid baru ya lu?" Tanya wanita itu "i-iya kak" jawabnya cepat
"udah gausah nunduk Napa liat ke gw sini" ucapnya tegas lalu perlahan ia mendongak menatap wajah wanita itu
"Eh Lo kenapa nangis haduh" ucapnya kaget melihat gadis itu sudah berkaca-kaca
"maaf kak aku tadi ga sengaja aku ga nangis cuma ketakutan aja" ucapnya sedikit bergetar
"eh maaf aku ga bermaksud bentak kamu tadi udah ya..." Ucapnya

Dia Yang Posesif Where stories live. Discover now