35| Bikin Pusing

263 31 5
                                    

Salam untuk seluruh pembaca
Love Story Cia dan Atha.


Happy Reading.
***

"Masih gak aktif La?"

Sahila hanya mampu menggelengkan kepalanya sambil tangan yang masih sibuk dengan ponselnya.

"Masih gak aktif nomernya juga, gak bisanya loh dia kaya gini."

Semua yang berada dirumah rapat terlihat lusuh. Mungkin jika dihitung sudah hampir satu jam mereka semua menunggu rapat ini dimulai.

Bahkan ada beberapa yang memutuskan untuk mencari ketua mereka disekitaran area kampus.

Untuk pertama kalinya dalam sejarah masa jabatannya sebagai ketua BEM baru kali ini Athanu benar-benar pergi tanpa kabar dan jejak.

"Nga loh udah coba tanya temennya dia belum? Siapa tau diantara mereka ada yang tau kemana perginya Atha."

Kenangamenjawabnya dengan sebuah gelengan. "Gak ada yang tau, katanya Atha gak bilang apa-apa sama mereka. Cuman kalau kata Danu hari ini dia gak bawa motor, tapi bawa motor pacarnya, bisa jadi dia lagi nyamperin pacarnya... Tapi Danu juga gak tau pasti sih katanya."

Sahila sukses dibuat tercengang dengan penuturan dari Kenanga, "What, bawa motor pacarnya? Ya apapun itu, sepenting apapun urusan dia, apa harus dia lupa sama rapat yang udah dijadwalkan sendiri. Kayanya bukan Atha banget kalau kaya gitu."

Kenanga hanya mampu menggedigkan bahunya. "Entah, gue pun gak tau pasti."

Semua hanya jadi penonton, sedangkan yang sedari awal sibuk hanya Sahila. Walaupun beberapa dari mereka juga sama membantu menelpon, mengirim chat atau pun mencari diarea sekita gedung fakultas, namun tetap Sahila yang benar-benar gusar.

Entah apa yang gadis itu khawatirkan?

"Lo bilang bawa motor ceweknya? Yang anak SMA itu?"

Terlihat jika Kenanga mengangguk, guna memberitahu jika pertanyaan dari Sahila memang benar.

"Apa untungnya sih? Yang ada bikin susah."

Semua hanya mampu dia, baik Kenanga atau pun yang lain sama sekali tak ada yang ingin menimpali ucapan dari Sahila.

"Rapatnya juga masih jam 4 La, ada waktu beberapa menit lagi. Kalau saran gue mending lo duduk, kita diskusi sebentar sambil tunggu Athanu datang." Kali ini Guntur berusaha membantu agar suasana bisa sedikit lebih tenang.

Karena dengan Sahila yang terus bersuara, tak menuntut kemungkinan beberapa orang ikut marasa gusar.

Padahal sudah jelas-jelas jadwal rapat baru akan dimulai sekitar 10 menit lagi. Apakah tidak terlalu berlebihan dengan respon yang Sahila tunjukkan? Padahal sudah jelas-jelas Athanu tidak bisa di katakan telat, hanya saja pria itu untuk pertama kalinya tidak on time.

"Terus kal---,"

"Duduk aja La, bentar lagi Atha juga dateng kok."

Penuturan dari Abian mampu membuat atensi yang pada awalnya tertuju pada Sahila, kini berbalik kearahnya.

Dari arah pintu Abian berjalan dan dengan ketenangannya terduduk tanpa mengeluarkan sepatah kata pun lagi.

"Lo ketemu Atha dimana Bi?"

Abian langsung mengalihkan tatapannya kearah Guntur yang kebenaran memang duduk tepat disampingnya.

"Didepan, habis dari luar dulu kayanya."

Guntur pun mengangguk paham.

"Terus sekarang orangnya mana Bian?"

"Masih sama ceweknya bentar lagi paling baru sampe sini."

INSECURE (RELATIONSHIP)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang