01

184 22 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




















































































©pacargigi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

©pacargigi



































































Minji terbangun oleh suara lembut dari jam bekernya yang memutar bunyi dering yang sama. Dia sadar bahwa malam telah tiba saat ia bangkit berdiri. Dia harus menjalani shift malam di minimarket yang berlokasi dekat rumahnya. Pada awalnya, ia ragu untuk mengambilnya, namun setelah mempertimbangkan bayaran yang ditawarkan, ia menyadari kesempatan yang tak bisa ia lewatkan.

Minji menarik napas dalam-dalam saat langkahnya melintasi pintu geser minimarket. Dengan senyum ramah, ia menyapa karyawan di konter serta pelanggan yang tengah berbelanja sebelum melangkah menuju ruang ganti di belakang. Dalam sekejap, setelah mengunci lemari pribadinya, Minji disambut oleh sosok yang tak asing baginya, Giselle, seorang teman sekaligus mahasiswa semester ketiga di universitas yang sama dengan Minji. Kebersamaan mereka di shift malam ini membuat suasana lebih nyaman dan mengobati sedikit kelelahan yang dirasakan.

Giselle memberikan papan nama yang menampilkan kata-kata, "Hi! Saya Minji!" Namun, Minji hanya tersenyum sambil menggelengkan kepala memberikan isyarat tegas bahwa ia tidak membutuhkan papan nama itu.

"Giselle, aku nggak akan pernah pake itu!" serunya sambil berlari ke belakang meja, berusaha menyembunyikan diri dari Giselle yang sedang sibuk memberikan papan nama tersebut.

Pintu geser perlahan terbuka, memperlihatkan Karina dan Minjeong, teman Universitas Giselle dalam tahun yang sama, meskipun berada di tahun yang sama, keduanya memiliki perjalanan yang berbeda. Mereka saling mengenal dari organisasi yang sama, ada masa lalu dengan Karina sebelum kuliah, hubungan mereka kini baik-baik saja. Konflik di masa lalu telah berlalu dan kedua belah pihak baik-baik saja. Sambutan hangat dilontarkan saat mereka duduk bersama di meja di dalam toko.

Thanatos'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang