Camera Obsession

N

"GILA ANJING UDAH PAGI, KETIDURAN KITA COK"

"g ngurusin mau pagi atau malam, penting turu.."

"bangke sekolah udah rame anjg? Ei masih di rs kan ya? YANG NGURUSIN NI SEKOLAH SIAPA ANJIR??"

akibat kejadian kemarin, Venti Xiao Aether harus menginap disekolah karena mobil Xiao dipinjam oleh Scara untuk pergi kerumah Kazuha, tanpa disadari mereka tertidur diruangan Ei dengan cahaya pagi yang masuk menyinari mereka bertiga saat tertidur dan terbangun.

"baru pertama kali ini gw bolos gara gara ketiduran.." Aether yang melihat ke arah jendela ruangan tersebut dan banyak sekali siswa dan siswi masuk ke sekolah, tapi bagaimana bisa sekolah ini beroperasi tanpa adanya pemilik?..

"mending pikirin dulu siapa yang ngurusin ni sekolah, g mungkin juga bell masuk sama gerbang nya ngelakuin sendiri"

"sejak kapan lu jadi detektif Ven? lu pengangguran g sih?" Xiao menggunakan nada yang sedikit mengejek, ya walaupun sengaja..

"sumpah gw banyak bersabar banget, udah diroasting mana bareng duo sejoli ngontol ini.." Venti yang merasa menjadi nyamuk antara pasangan sejoli ini, menyebalkan.

"itu Sara bukan sih?" Aether melihat sosok Sara bersama guru lain yang berada di luar sekolah.

"hah? Sara? Sara yang di mondo?"

"BUKAN KONTOL, itu yang dulu jadi asisten nya Ei tapi ngundur diri, masa lu g inget?"

"owalah Kujou Sara.. SERIUS ANJING?" Venti sedikit shock ketika melihat Sara dari kejauhan, sudah lama mereka tidak melihat Sara, ntah apa yang terjadi dengan nya dan memutuskan kembali lagi.

"Ei mungkin yang minta? guru lain juga pada masuk"

"emang paling bener pulang aja, tapi gimana pulang nya? rame cok"

"lewat belakang, lompat"

"GILA ANJING GA MAU MATI GW"

"apa sih Ven cuman 3 lantai doang asw"

"sorry gw sayang nyawa"

"najis, ayo ah buruan, ntar minta Sara nebeng diluar"

"TUNGGU LAH BEGO"

mereka bertiga memutuskan untuk pulang dan melompat dari lantai 3 melalui jendela belakang sekolah, cukup terlatih..

mereka berjalan memutar ke arah depan sekolah yang mulai sepi dan menyisakan Sara dan seorang guru.

"SARA PLEASE NEBENG CUY"

"hah?" Sara mengalihkan pandangan nya dan melihat ketiga rekan dulu nya yang menghampiri nya.

"jancok sesak napas gue"

"nebeng dong ra, mau pulang kerumah kanjut"

"kanjut sape anjink"

"itu mamang keju, maksud nya Kazuha"

"kasian kejebak disekolah, btw gw nganter temen dulu ya, ntar balik lagi ke sini" Sara kembali menatap guru itu dan meminta izin untuk keluar sebentar.

"dih, kalo kami bukan anak yang baek hati juga udah ditinggalin"

"udah Ven yang penting bisa nebeng"

perjalanan menuju rumah Kazuha dimulai, dengan bantuan dari Sara mereka bisa kembali pulang dengan cepat tanpa masalah apa pun,

"akhirnya nyampe juga, tapi kok sepi banget ya? bg nya kanjut mana?"

"liburan kali, gw duluan ya.." Sara kembali ke mobil nya.

"oke deh makasih ra, kapan kapan ketemu lagi, gw masih punya banyak pertanyaan."