o(〃＾▽＾〃)o
"eh ga cuman pengen keluar bentar ajaaa" Scara sedikit panik karna ia baru saja keluar dan Kazuha sudah berada di dekat nya dengan membawa sebuah kardus"
"ga ad niatan buat kabur kan?" Kazuha menatap sinis Scara.
"ga anjr ngapain kabur kalo yg lain ntar bakal nginep disini juga"
"hmn , mau coba sesuatu?
"sesuatu?"
"iya" Kazuha menarik tangan Scara kedalam kamar dan mengunci kamar tersebut.
"ngapain dikunci? kazu?" Kazuha terdiam sebentar dan tidak ada respon sama sekali.
"kazuha? itu kardus apa?"
Kazuha menatap kembali Scara dan meletakan kardus itu dilantai sebelum ia membanting badan Scara dikasur
"KAZU? MAU NGAPAIN?" Kazuha menahan tangan Scara menggunakan tali yang ia keluar kan dari kardus yg ia bawa.
"shut up n stop rebelling" Scara benar benar panik saat itu juga karna ia berpikir jika Kazuha masih marah soal telponan tadi.
"mau tau sesuatu?"
"ha?"
"kardus nya ad sex toys gw mau lu nyoba semua nya sekarang"
"HA?! jangan kazu gw ga mau sumpah , lu masih marah? maaf banget" Scara benar benar sudah diambang oleh kepanikan karna ia tidak pernah melakukan apa pun dengan badan nya.
"kenapa ga mau? sore nanti mereka dateng gw ga mau waktu kita ke ganggu , pokoknya harus selesai siang ini juga , mau gw pakein?" Kazuha membuka baju nya dan mengambil vibrator untuk dipakaikan oleh Scara
"GAK GAK MAUU POKOKNYA GA MAU JANGAN ITU HIKS" tanpa disadari Scara menangis karna ia sangat takut dan tangan nya juga di ikat ia tidak bisa melakukan sesuatu lagi selain pasrah karna Kazuha.
"ga bakal lama kok ini baru jam 9 pagi siang nanti baru selesai, langsung gw pakein ya?" Kazuha membuka celana Scara dan memperlihatkan hole Scara yang tidak pernah disentuh sama sekali, dengan hati hati ia berhasil memasukan vibrator didalam nya.
"HNGG- sakit ngh.."
"hmn? ini belum di idupin jadi tahan sebentar" Kazuha menghidupkan vibrator kelevel setengah agar Scara tidak terlalu kesakitan karna ini pertama kali bagi nya.
getaran dari vibrator itu berhasil melemahkan Scara yang sekarang sudah terangsang.
"kazngh~ lepasin hng..ughh.."
"ga mau ah~ biarin disini sampe malam, gw ga bakal pakein apa pun selain vibrator" Kazuha mulai mencium seluruh bagian badan milik Scara dan meninggalkan banyak kissmark dibadan nya.
"mau gw bantuin ga?" Kazuha mengangkat kaki Scara dan menyodorkan milik nya ke hole Scara.
"GAK GAK MAU NGHH~" Scara benar benar tidak ingin melakukan nya karna ia merasa bahwa Kazuha akan melampaui batas nya walaupun hole Scara merasa ingin.
"hmn? mau kek gini terus? yaudh deh kalo ga mau dibantu" Kazuha menurun kan kaki Scara dan meninggalkan Scara di kasur dengan permainan yang dibuat oleh Kazuha sendiri.
"kazuha anghh~ lu kenapa gini sih ahh enghh.." Scara merengek ke Kazuha bukan karna Kazuha tidak membantu nya tapi kenapa dia benar benar nafsu kepada Scara.
"gtau" jawaban singkat yang dilontarkan Kazuha membuat Scara kecewa apa dia hanya bahan gabut doang?
"lu jah- HNGHH KAZU AHH.." Kazuha kembali ke kasur dan langsung memasukan 2 jarinya ke hole Scara untuk mengeluarkan vibrator dan memainkan hole Scara menggunakan tangan nya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Camera Obsession
Açãosebuah sekolah yang didirikan oleh Raiden Ei adalah sekolah yang berbeda dari sekolah lain nya , siswa khusus akan menjadi anggota priv dari sekolah itu (Seimei No Fumetsu) , walaupun hal ini dirahasiakan oleh pemerintah namun kegiatan ini masih ber...
