Top-notch Master Masquerading As Cannon Fodder Female Companion (5) END

Bab 805 - Itu Nyata, bukan?

Untuk malam pertempuran terakhir episode terakhir, mereka memutuskan untuk tidak menyiarkan pra-rekaman, tetapi untuk menyiarkan acara tersebut secara langsung.

Sama seperti acara gala penting.

Ini mengharuskan para tamu untuk melakukan gladi resik lengkap di atas panggung sebelum siaran yang sebenarnya.

Namun, Shi Shulei memiliki trik lain di lengan bajunya.

Liu Jingshen, Ji Jiayi dan Lu Xiangchen adalah senjata pamungkas mereka untuk pertempuran terakhir. Mereka tidak bisa diungkapkan begitu saja.

Ada terlalu banyak orang yang terlibat dalam gladi resik lengkap. Jika partisipasi mereka bertiga bocor, mereka akan kehilangan faktor kejutan.

Untungnya, Lu Xiangchen masih sibuk dengan tur.

Shi Shulei berdiskusi dengan mereka bertiga, dan menemukan waktu terpisah yang nyaman bagi Lu Xiangchen untuk datang.

Liu Jingshen dan Ji Jiayi telah mengesampingkan semua pekerjaan lain dan sudah berada di Kota B, menunggu malam pertempuran terakhir.

Oleh karena itu, tidak perlu memperhitungkan jadwal mereka.

Setelah memastikan waktu terpisah dengan mereka, Tan Jinsheng dan ketiga seniornya akan datang untuk latihan hanya untuk grup mereka.

Adapun jenis pertunjukan, mereka berempat akan membicarakannya sendiri. Mereka tinggal menginformasikan kepada tim program nanti, agar tim program bisa menyiapkan panggung yang sinkron dengan penampilan mereka.
Bukan hanya Tan Jinsheng. Tiga lainnya juga ahli musik. Mereka bahkan memiliki seorang guru seperti Liu Shengtai. Tim program benar-benar tidak perlu pusing memikirkan lagu apa yang akan dipilih, bagaimana mengaransemennya atau bagaimana menyajikannya.

Maka, selama periode waktu sebelum latihan resmi, Tan Jinsheng dan Liu Jingshen pergi ke studio Ji Jiayi untuk berlatih.

Ji Jiayi berada di industri musik rock. Studionya memiliki ruang latihan yang sangat luas, dan kedap suaranya sangat bagus. Jadi, nyaman bagi band mereka untuk melakukan latihan rutin di sana.

Mereka telah memutuskan jenis pertunjukan dengan Lu Xiangchen dari jarak jauh. Mereka akan menggunakan lagu Tan Jinsheng.

Ketiga senior itu tidak lupa bahwa mereka akan tampil di acara itu untuk membantu Tan Jinsheng.

Secara alami, fokusnya harus pada Tan Jinsheng, Mereka seharusnya tidak mencuri perhatian. Lagu Tan Jinsheng juga harus dipromosikan.

Jadi, mereka bertiga mengatur agar Tan Jinsheng berada di tengah, dan biarkan dia menyanyikan bagian yang paling luar biasa dari lagu tersebut.

Mereka hanya fokus berada di latar belakang.

Meskipun Lu Xiangchen tidak bisa terburu-buru kembali ke masa lalu untuk berlatih bersama mereka, dia terus berlatih sendiri, dan memperhatikan posisinya.

Malam sebelum latihan resmi, Lu Xiangchen bergegas kembali ke Kota B, kelelahan.

Dia tidur tidak lebih dari empat jam, sebelum bergegas ke studio rekaman untuk berlatih bersama Tan Jinsheng dan yang lainnya.

Shi Shulei, Zhang Zhisheng dan yang lainnya merasa semuanya tidak nyata, seolah-olah mereka sedang bermimpi, sampai saat mereka melihat dengan mata kepala sendiri keempatnya berdiri bersama di atas panggung.

Shi Shulei bahkan memberi tahu Zhang Zhisheng, "Cubit aku. Panggung ini nyata, bukan?"

sudut mulut Zhang Zhisheng berkedut, sebelum dia berkata, "Direktur, Anda mengawasi pengaturan panggung ini setiap hari. Anda memperhatikan dengan seksama saat kolega Anda menyesuaikan efek suara, pencahayaan panggung, dan efek khusus setiap hari, sebelum akhirnya memberikan persetujuan Anda."