Memutuskan untuk bersama

5K 161 2
                                    

Heiii gess

Jangan lupa baca juga novelku yang satunya juthor: CAPTAIN NAVY

☘️☘️☘️

Selamat membaca

__________

"Canggung banget saya." gumamnya.

"Masuk ga ya astaghfirullah, ali kamu harus bisa ngasih kepastian kepada zahra,, bismillah."

"Assalamualaikum."

"Waalaikumussalam, eh nak ali." jawab ayah Bagas.

"Masuk nak."

"Baik pak."

Kini Ali sudah duduk diruang tamu rumah dinas ayahnya zahra.

"Baru pulang satgas ya?." tanya ayah Bagas.

"Hehe iya pak, tadi juga zahra jemput saya di dermaga."

"Loh kok saya gak tau kalo zahra jemput kamu ke dermaga."

"Emang zahra ga ngasih tau ya pak."

"Engga sama sekali."

"Yaallah zahra." ujar Ali.

"Ada apa nak, kok tumben kesini?." tanya bunda.

"Bisa yok li,
tarikk nafas huh bismillah." batin ali.

"E-ee itu Bu."

"Mas Ali ayo bisa yokk." Ali melihat zahra dari belakang tembok dapurnya, ia sangat menyemangati Ali yang ingin meminta restu kepada orang tua zahra.

...

"Nak?."

"Pak, Bu kedatangan saya kesini ingin sekali menyampaikan keseriusan kepada putri kalian."

"Saya ingin menikahi putri kalian pak, Bu."

Bunda dan ayah pun tersenyum mendengar ucapan Ali.

"Nak Ali saya sebagai ayahnya zahra hanya ingin anak saya bahagia, namun jika kebahagiaan zahra ada di kamu,,
maka saya restui pernikahan kalian."

"Bunda juga, bunda ini selalu nungguin kamu lho Ali, akhirnya kamu bilang kaya gini juga."

Ali terkekeh mendengar ucapan bunda.

"Hehe terimakasih pak, Bu."

"Jadi ini putri kalian sudah bisa untuk saya jadikan menjadi surga saya setelah umi saya?."

"Bolleeeehh." ucap bunda.

"Bunda ini bukan waktunya bercanda." tegas ayah.

"Heheheehe."

"Nak Ali, pernikahan itu ibadah nak jikalau kalian sudah sah tolong kamu jaga dengan baik." ujar sang ayah

"Iya pak saya berjanji akan menjaga nya dengan sangat baik, saya sudah bilang beberapa kali kalau saya tak suka janji, namun untuk kali ini saya berjanji untuk keseriusan saya kepada putri kalian."

"Masyaallah nak." jawab ayah sembari tersenyum.

"Zahra mana ya?."

"Zahra disini bunnnn,."

"Gimana nak apa kamu sekarang-."

"Bunda, zahra nungguin mas ali itu dngn tulus dan sabar, inilah yang zahra tunggu - tunggu dari 13bulan lalu,
zahra mau yahh, zahra mau."

"Yasudah, nak Ali saya berikan putri saya untuk menjadi surgamu setelah umi mu." ucap ayah Bagas.

"Alhamdulilah yaallah."

Aku Kamu Dan Negara [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang