Jam 11 malam,
Alexa sudah dirumah , Yuri masih mengunci pintunya . Dan masih tidak pedulikan panggilan Alexa
Mata Yuri sembab . dia menangis terus sedari tadi . Yuri kelelahan dia pun tertidur ,,
,
,
Waktu menunjukkan pukul 1 malam , Alexa masih menunggu Yuri didepan pintu kamar berharap Yuri keluar
Dia ketiduran di lantai dengan posisi duduk , sesaat kemudian dia tersadar karena keseimbangan tubuh nya mulai goyang .
.
.
.
.
.Jam 6 pagi , Alexa keluar dari kamar ,
Pesan² dan panggilan² dari Alexa melalui ponsel pun tidak Yuri balas Sampai sekarang .
Juga pesan dadi Bella , Penjelasan² Bella tidak dia hiraukan .
Alexa khawatir dengan keadaan Yuri , namun Dia tidak bisa berbuat apa²
Andai saja Alexa punya kunci cadangan kamar Yuri , dia pasti sudah memaksa masuk
,
,
,Alexa turun kelantai bawah . dia duduk di sofa ,, tiba-tiba,
.
.
.Tit tit tit clek !! Pintu utama di buka seseorang ,
Papa ? Tante ? Alexa terkejut orang tuanya pulang 1 hari sebelum waktunya
dengan raut wajah papa nya yang datar , Tante Ratih yang menyapa senyum namun terlihat terpaksa ,
Membuat Alexa lebih keheranan lagi.
.Papanya mendatangi nya dengan wajah marah buat Alexa sedikit waspada ,,
Plakk !!
Mas ,, jangan ! ingat dia putri mu mas !
Ucap Tante Ratih dengan menahan tangan suaminya untuk tidak menampar Alexa lagi
Alexa membeku ! Pipi kiri nya menerima tamparan untuk kedua kalinya .
Pertama Yuri , kedua papanya !.
.Bruhhgg ......... Papa Alexa melempar lembaran photo , photo Alexa dan Yuri ,,
Alexa terkejut!!
Photo yang memperlihatkan mereka berciuman ,!
background nya terlihat seperti taman ,,
Alexa ingat , dia dan Yuri pergi joging di taman dekat apartemen . Mereka memang sesekali melakukan ciuman namun saat itu taman masih sangat sepi .
.
.Papa dapat ini dari mana ?
Kamu masih berani bertanya dari mana papa mendapatkan ini ??! Tunjuk tangan papanya ke photo-photo yang berserakan di meja