part 1

8.3K 349 7
                                    

Pagi hari haruto terbangun karna alrm berbunyi

"Ck apaansi berisik banget "

Haruto pun kembali tertidur

Tok

Tok

Tok

"HARUTO BANGUN KAMU MASIH TIDUR YA BANGUN ITU ALARM KAMU BUNYI HEH BANGUN GAK ATAU BONEKA KAMU MAMA BAKAR NIH! "Teriak lisa

Haruto terbangun mendengar teriakan sang mama nya dengan terpaksa dia pun bangun

" IYA MAH UDH BANGUN KOK "teriak haruto

" LANGSUNG MANDI YA ABIS ITU KE BAWAH JANGAN TIDUR LAGI "teriak lisa

" IYA MAH "teriak haruto

Haruto pun menuju kamar mandi dengan jalan yang masih sempoyongan efek bangun tidur

Skip mandi

" pagi mah pah "sapa haruto

" pagi sayang sini duduk "ucap lisa

" pah anterin aku dong, aku males bawa motor "ucap haruto

" iya nanti papa anter sekarang kamu makan dulu "ucap hanbin

" yey makasih pah"ucap haruto

"Iya sama sama" ucap hanbin

"Pah ayuk aku udah selesai makan " ucap haruto

"Iya ayuk pamit sama mama dulu gih " titah hanbin

"Mah aku berangkat dulu ya " ucap haruto

Cup
Haruto mencium sebelah pipi mama nya

"Sayang aku berangkat dulu ya " pamit hanbin

"Iya mas hati hati ya " ucap lisa

Cup

Cup

Cup

"Pah udah ayok ih mesra mesraan nya nanti dulu " dumel haruto

"Tau nih udah sana berangkat anak kamu udah ngomel ngomel tuh " ucap lisa tertawa

"Iya iya aku berangkat " pamit hanbin

"Iya " ucap lisa

Skip sampai sekolah

"Pah aku masuk dulu ya " ucap haruto

"Iya, inget jangan buat masalah lagi papa udah cape pindahin sekolah kamu sampe 6x " ingat hanbin

"Iya pah " ucap Haruto meroling mata nya keatas

"Dah pah "

"Dah belajar yang bener ya "

"Iyaa"

Haruto pun masuk kedalam sekolah itu dia menjadi pusat perhatian karna ketampanan nya

"Gila siapa tuh ganteng banget "

"Aaa ganteng banget semoga dia jodoh gw "

"Kiw cowo "

"08 berapa ganteng "

"Aduh ganteng banget asu"

Banyak omongan yang haruto dengan namun ia hiraukan

Haruto pun menuju ruang guru

"Permisi pak "

"Silakan masuk "

Haruto pun masuk kedalam

"Kamu watanabe haruto anak nya bapak hanbin benar bukan? " tanya pak iwan

"Iya Pak saya watanabe haruto " jawab haruto

Ketos Belagu (Jeongharu) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang