Tsukishima saat itu masih terbaring lemas di ranjang UKS, sambil mengusap lembut tangan Yamaguchi dan terus-menerus mengatakan bahwa dia baik-baik saja. Pada saat itu SMA Johzenji belum pulang dari SMA Karasuno, jadinya Terushima sempat melihat Yamaguchi memegang tangan Tsukishima.
Terushima mendecih kesal, "dasar lelaki itu.. Sudah kubilang laki-laki imut itu hanya lah milikku seutuhnya" gumam Terushima
Terushima kemudian pergi dengan menghentakkan kakinya, dan Yamaguchi sadar dengan kehadiran Terushima, tetapi Yamaguchi menghiraukan nya saja dan tetap mempedulikan Tsukishima yang terbaring lemas ini. Sekali-kali Yamaguchi mengusap lembut pipinya dan sambil tersenyum manis kepada Tsukishima.
"Tadashi.. Sudah kubilang aku baik-baik saja" ucap Tsukishima yang kini sudah tidak menggunakan masker oksigen.
Yamaguchi mengerucut kan bibir nya, "apa yang baik-baik saja? Tidak lihat kah keadaan mu? " gerutu Yamaguchi
Tsukishima tertawa terkikik mendengar betapa imut nya Yamaguchi ketika sedang marah, Tsukishima mencubit hidung mungil Yamaguchi dengan gemas.
"Itte.. Sakit lho Tsukki" gerutu Yamaguchi
"Hehehe.. Kau imut sih, boleh cubit lagi gak? " balas Tsukishima tersenyum miring
"Nggak, itu sakit" ujar Yamaguchi
"Ohh kalau cubit disini boleh gak? Tapi bukan pakai tangan tapi pakai bibir? " goda Tsukishima mengusap bibir Yamaguchi yang lembut
"Ihh Tsukki! Mending cubit hidung aja deh" ucap Yamaguchi
Tsukishima tertawa melihat tingkah laku Yamaguchi, Tsukishima sendiri bingung dengan kejadian tadi.. Mengapa ia dapat mengeluarkan bunga? Apa dia sengaja kemasukan bunga tadi? Tetapi itu tidak mungkin
"Tadashi"
"Ya? Ada apa Tsukki? " tanya Yamaguchi
"Tadi saat aku batuk.. Aku juga mengeluarkan bunga artinya apa? " jawab Tsukishima
"Aku juga tidak tau Tsukki, aku belum pernah mendengar nya.. Aku harap muncul nya bunga itu bukan pertanda buruk ya" balas Yamaguchi
Tsukishima tersenyum tipis, "ya", diruangan itu sepi hanya ada mereka berdua, " Tadashi boleh kah aku.. " belum sempat Tsukishima menyelesaikan ucapan nya Yamaguchi langsung mengatakan
"Boleh saja, mau yang agak lama juga tak apa.. Lagipula tidak ada orang kan? Ku tutup pintu nya dulu" ucap Yamaguchi
Tsukishima terkejut, biasanya juga langsung nolak. "Tumben langsung mau, agak lama pula" heran Tsukishima
Yamaguchi diam, "yaa mumpung sepi kan? " ucap Yamaguchi, padahal aslinya ia ingin membuang semua ucapan nya tadi dengan Terushima
Yamaguchi berharap dia dapat melupakan semua ucapan nya itu, Yamaguchi kemudian duduk bersebelahan dengan Tsukishima dan mereka mulai saling mendekat kan wajah mereka dan mulai menyatukan bibir mereka. Tsukishima melumat kan nya lumayan kasar dan Yamaguchi menikmati nya. Mereka melakukan hal itu sampai jam istirahat ke-2, sudah 30 menit mereka melakukan hal itu.
"Kau puas Tadashi? " tanya Tsukishima terengah-engah dengan wajahnya yang memerah
Yamaguchi pun terengah-engah dengan aksi Tsukishima tadi, "ya.. Sangat.. Sangat puas Tsukki.. " jawab Yamaguchi
"Mau balik ke kelas? " tanya Yamaguchi
"Boleh, aku sudah lumayan vit sekarang" jawab Tsukishima
Yamaguchi tersenyum lega, beruntung pacar nya ini baik-baik saja dan akhirnya mereka pun kembali ke kelas mereka dan mulai mengikuti pembelajaran dengan normal sampai mereka pulang. Seperti biasa Yamaguchi dan Tsukishima selalu bersama, karena rumah mereka kebetulan searah.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙰𝚗𝚐𝚎𝚕 𝙻𝚒𝚔𝚎 𝚈𝚘𝚞-𝚃𝚜𝚞𝚔𝚒𝚈𝚊𝚖𝚊 [𝚘𝚗-𝚐𝚘𝚒𝚗𝚐]
Science FictionTsukishima Hanahaki AU Yamaguchi butterfly cough AU Mengisahkan tentang sepasang sahabat Tsukishima Kei dan Yamaguchi Tadashi. Mereka sudah bersahabatan sejak mereka kecil, setiap kali Tsukishima pergi Yamaguchi akan mengikuti nya dan seperti nya t...