Part 12
Satu tahun kemudian mereka sudah lulus dan sekarang mereka melanjutkan ke perguruan tinggi. Tapi Jimin harus melanjurkan perguruan tinggi ke luar negri atas permintaan eommanya. Ya Jimin hanya mempunyai ibu karena ayahnya sudah meninggal akibat penyakit kanker. Ibu ingin melanjutkan bisnis fashion milik sang ibu karena perusahaan appanya di lanjutkan oleh pamannya merupakan adik kandung sang appa.
"Ji eomma harap kamu mau melanjutkan kuliah mu di Australia karena eomma ingin kau meneruskan bisnis eomma, kamu adalah harapan eomma setelah appa mu meninggal" kata nyonya park
"Ne eomma" jawab Jimin.
"Terima kasih sayang" kata Nyonya Park
"Ne"jawab JiminHari ini Jimin bertemu dengan sahabat sahabatnya mereka bertemu di sebuah cafe.
" ji tumben mengajak kita ketemu ada apa?"tanya Seokjin
"Ada yang ingin aku katakan pada kalian" jawab Jimin
"Ada apa ji?" tanya Hoseok
"Sebelumnya aku minta maaf kalau selama ini menjadi sahabat sekaligus sepupu kalian banyak salah" kata Jimin
"Eonnie bilang seperti itu seakan pergi" jawab Jungkook
"Aku memang ingin pergi kookie" ucap Jimin
"Kau ingin pergi kemana ji" tanya Baekhyun terkejut
"Aku ingin melanjutkan kulialh ku ke Australia untuk melanjutkan bisnia eomma dan ini permintaan terakhir appa" kata Jimin
"Berapa lama" tanya Luhan dingin
"Mungkin 2 tahun" jawab Jimin
"Apa 2 tahun itu lama banget Ji, kenapa kau tidak kuliah di Seoul saja" ucap Kyungso
"Aku tidak bisa eonnie, maafkan aku" kata Jimin menunduk
"Bagaimana dengan Yoongi apa dia sudah tahu?" tanya Seokjin
"Belum eonnie, aku belum mengatakannya, aku takut jika aku mengatakannya dia pasti marah" jawab Jimin
"Sebaiknya kau katakan saja, dia harus tahu, dan dia juga harus bisa belajar menjaga hatimu ji" kata Hoseok
"Ne eon" jawab JiminJimin mengajak Yoongi bertemu di taman kota, taman favorite mereka berdua. Jimin yang duduk di bangku taman. Tiba tiba dari belakang ada yang menutup mata dan Jimin tahu kalau dia Yoongi kekasihnya karena parfum favorite Jimin.
"Oppa" kata Jimin
"Ah kenapa kau bisa tahu itu aku" jawab Yoongi duduk di samping Jimin
"Karena bau parfum oppa, aku sudah hafal, karena itu parfum favoritku" kata Jimin tersenyum eyes smile
Yoongi yang tidak tahan dengan pipi chubi Jimin pun mencubit pelan pipinya.
"Jadi ada apa, tumben sekali kau mengajakku bertemu apa kau merindukanku" goda Yoongi
"Aku memang merindukanmu oppa" jawab Jimin langsung memeluk Yoongi dan menghirup parfum Yoongi
"Aku juga merindukanmu chagi maafkan aku ya"kata Yoongi mengelus kepala Jimin
" oppa aku juga ingin mengatakan sesuatu kepadamu"kata Jimin melepaskan pelukkannya dan menatap Yoongi
"Kau ingin mengatakan apa chagi?" tanya Yoongi
"Oppa aku akan melanjutkan kuliah ku ke luar negri" jawab Jimin takut takut
"Haha kau bercanda chagi" ucap Yoongi tertawa hambar
"Aku tidak bercanda oppa aku serius" jawab Jimin
Yoongi pun terdiam saat mendengar pernyataan kekasihnya, apakah Yoongi siap di tinggal oleh Jimin, meskipun itu menyangkut pendidikannyal.
"Oppa kau marah...hiks...hiks....maafkan aku" tangis Jimin
Yoongi terkejut saat Jimin menangis lalu memeluk Jimin.
"Maafkan aku chagi" ucap Yoongi
"Apa oppa marah?" tanya Jimin
"Tidak sayang oppa tidak marah, jika memang itu keputusanmu, oppa selalu mendukungmu" kata Yoongi
"Oppa" ucap jimin memeluk yoongi
"Kapan kau beranngkat"tanya Yoongi
" besok"jawab Jimin
"Baiklah besok oppa akan menganntarmu"ucap Yoongi
" ne"jawab Jimin
Mereka pun melanjutkan kencannya. Yoongi dan Jimin saling bergandengan.To be continue

KAMU SEDANG MEMBACA
ROMANTIC LOVE
RomanceIlndeed we are not together. We also have much taste. But if indeed we are destined to be together forever love would not be anywhere.