NALISA

8

Lisa menunggu di dalam ruangan Dr. Seulgi dan datang bergabung dengan nya untuk sesi mereka.

Kantor itu terang benderang, dengan sebagian besar furnitur putih dan dekorasi berwarna-warni. Dia membuat Lisa merasa lebih baik berada di sini.

Pikiran Lisa terganggu ketika Dr. Seulgi masuk ke kamar dan memberi senyum.

"Halo Lisa, bagaimana kabarmu hari ini?"Dr seulgi bertanya, duduk di kursi di seberang. Dr seulgi cantik Wanita dengan mata cokelat dan kulit putih bersinar dalam. Dia pendengar yang luar biasa, yang Lisa kira adalah pekerjaannya, tapi Dr seulgi memang luar biasa.

Paman Jonghyun berteman dengannya sampai sekarang, dan telah membantu Lisa menyiapkan janji temu pertama dengan keduanya bertahun-tahun lalu. Sulit untuk menyesuaikan ke terapis baru karena ia pernah mengalami pengalaman yang mengerikan pertama kali saat Lisa mencoba.

Dr. Seulgi membuka tutup pulpennya dan memberikan Lisa senyum, menunggu dengan sabar untuk jawaban Lisa, kapan pun ia memilih untuk memberikannya.

"Hai, aku um...oke, aku baik-baik saja. Bagaimana kamu?" tanya Lisa padanya.

"Aku baik-baik saja sayang! apakah kuliah mu baik-baik saja? Dan pekerjaan mu? Apa kabar teman-teman mu?

Seulgi melontarkan pertanyaan, dan Lisa tahu itu, dia tidak akan marah jika Lisa tidak menjawab semuanya. Seulgi membiarkan Lisa pergi dengan pikiran sendiri. Dia luar biasa.

"Kelasku baik-baik saja, aku hanya mengambil tiga, dan yah, sekarang sekolah online jadi itu bukan masalah besar. Pekerjaan ku baik-baik juga, itu menjadi sibuk, tapi Nona Kwon mengizinkan ku mencoba resep baru Jadi itu bagus, oh dan... Aku mempunyai teman baru," Lisa menggumamkan bagian terakhir dengan malu-malu.

"Oh betapa hebatnya! Itu sangat bagus, siapa dia?"

Lisa menganguk, setuju dengannya, "Aku bertemu dengannya di toko tato, Joshua membawaku ke sana. Itu menakutkan pada awalnya, di sana terlalu banyak orang, tapi kemudian Joshua membawaku ke ruangan terpisah karena dia harus melakukan sesuatu. Setelah menunggu selama beberapa jam, Mingyu, itu nama nya, dia masuk. Dia juga membantu ku ketika aku terjebak beberapa hari yang lalu. Dia mengatakan dia akan melihat aku lagi dengan segera ... dia berjanji sebenarnya ... jadi um ... ya aku menunggu untuk itu." Lisa menunduk dan bermain dengan jari-jarinya

Dr. Seulgi menangkap dari nada suara Lisa dan dia bertanya dengan lembut, "Apakah kamu khawatir dia tidak akan kembali? Meskipun dia sudah berjanji?"

Lisa bisa merasakan mata nya berkaca-kaca. Ia mengangguk pelan, menghapus kembali air matanya.

"Dia berjanji. Dia juga mengatakan dia tidak mengingkari janjinya," kata Lisa lagi, berusaha untuk berharap.

"Aku mengerti kamu mungkin merasa seperti dia tidak menindak lanjut janji nya, tapi itu di luar kendali kamu Lisa. Jika kamu memilih untuk mengizinkan pikiran mu untuk ke arah yang salah, kamu akan merasakan sisi negatif efek dari itu. Sebaliknya, mengapa kita tidak mencoba dan mengakui fakta bahwa dia pergi jauh untuk janji, dia akan mencoba untuk melihat kamu lagi, berarti dia telah semacam niat untuk melihat mu. Itu sesuatu yang benar?"

Lisa mengangguk, karena dia benar.
Seulgi dan Lisa sering membicarakan betapa kecemasan Lisa dan ketakutan disebabkan oleh kesalahan pikiran Lisa atau perilaku yang tidak membantu. Dengan memahami bahwa Lisa terdistorsi pemikiran dan tindakan bisa menyebabkan merugikan Lisa, ia bisa menemukan cara untuk lebih baik berurusan dengan situasi yang datang.

"Ini adalah hal yang luar biasa yang kamu lakukan untuk berbicara dengan orang baru, dan ingin menikmati semuanya. kamu sedang menghadapi rasa takut, bahkan jika berbicara dengan satu orang baru dan memiliki keinginan untuk membuat rencana dengan mereka mungkin tidak terlihat seperti masalah besar, itu pasti. Ini untuk kamu, dan itulah mengapa ini sangat penting, karena setahun yang lalu, atau dua tahun yang lalu, Kamu akan merasa sulit untuk melakukannya bahkan menyapa seseorang. Ketika kamu berbicara dengan pelanggan di toko roti, atau kamu mengatakan permisi kepada seseorang di toko, itu kemajuan karena kamu bisa menghadapi ketakutan dalam beberapa jenis jalan. Kerja bagus Lisa," seulgi tersenyum pada Lisa.