Twins Jeon (kooktae x gguktae)

7

okey aku udah selesai makan
markila.......

di mobil taeri melaju sangat kencang, dia sangat marah karena harus dijodohkan dengan lelaki yang tidak dicintainya. sehingga dengan meluapkan amarahnya dia mampir ke arena balap mobil dan bergabung dalam balapan itu. sedangkan jeongguk sekarang berada di bar untuk menenangkan pikirannya.

"arghh gue kenapa sih, kenapa rasanya sakit banget pas tuh cewe nolak gue, seganteng dan sekaya apa sih pacarnya, brengsek".

"loh guk apa kabar bro". sapa seseorang melihat itu jeongguk menatap kearahnya

"eh mingyu gue baik kok, lo apa kabar". ya orang itu adalah mingyu teman semasa kuliah twin jeon

"baik juga tumben sendiri jungkook mana".

" sibuk dia, lo ngapain disini".

"gue pemilik bar ini guk". jeongguk pun mengangguk

saat mereka sedang berbincang, ponsel jeongguk berbunyi dan tertera nama jungkook melihat itu dia langsung mengangkatnya

"guk lo dimana appa masuk rumah sakit jantungnya kambuh lagi".

"APA, rumah sakit mana kook"

"rumah sakit milik keluarga kita"

"gue kesana sekarang".

jeongguk pun segera mematikan teleponnya dan segera berpamitan kepada mingyu. sedangkan di arena balap terlihat orang-orang yang menyoraki kemenangan taeri. saat taeri ingin keluar dari mobilnya teleponnya berbunyi dan tertera nama taera. taeri pun tidak mengangkatnya tapi kembarannya itu terus menelponnya mau tidak mau taeri pun mengangkatnya.

"hallo, jangan ganggu gue kalian tuh egois banget".

"lo tuh yang egois gara-gara lo mommy collapse".

"apa, mommy dimana ra".

"rumah sakit keluarga jeon".

"ya gue kesana sekarang".

taera pun bergegas melajukan mobilnya untuk menuju rumah sakit. skipp akhirnya taeri dan jeongguk sampai bersamaan dan pergi menuju resepsionis untuk menanyakan ruangan orang tua mereka.

"sus appa saya ruangannya dimana". tanya jeongguk

"sus pasien atas nama kim nara ruangannya dimana". tanya taeri

"baik tuan jeon berada di ruangan vvip 1 dan nyonya kim berada di sebelah ruangannya tuan jeon".

mendengar itu mereka langsung lari ke ruangan orang tua mereka masing-masing, saat memasuki koridor mereka berdua melihat jungkook juga taera berada di luar ruangan. jeongguk dan taeri pun memanggil mereka tetapi hanya di balas dengan tatapan tajam.

"kook appa gimana".

"hyung bisa gak sih lo tuh nurut sama appa dan eomma mereka tuh sayang sama lo".

"tapi gue gak bisa kook dijodohin sama cewek gila kaya dia".

"gue juga gamau ya, jangan sok iye lu".

"diam ri lo juga tuh egois, apa susahnya sih lo nurutin keinginan daddy sama mommy ini semua demi kebaikan kita berdua dan ngapain lo berharap sama cowok brengsek kaya jaehyun ha, jawab gue ri". bentak taera

"udah ra pelan-pelan ya". ucap jungkook pelan menenangkan taera

"gak bisa mas dia tuh batu banget, ri aku tuh sayang banget sama kamu, sebagai saudara kembar kamu aku gakmau kamu sakit hati".