KEPEDULIAN KAYRA

0 0 0
                                    

gadis itu di hukum oleh ayah nya tak boleh keluar ruamh dan makan malam, namun seorang mengetuk pintu ayla.

       tok
     tok
        tok

ayla membuka pintu terlihat seorang gadis tersenyum membawakan nampan.

" ngapain loe disini?" ujar ayla

" ini , kamu pasti belum makan jadi aku bawain makanan" ujar kayra menyondorkan nampan

brak

ayla pun  menyatuh kan nampan itu

" gak usah sok peduli , loe senengkan gue di hukum sama papa sedangkan loe slalu di banggain" ujar ayla 

" enggak ay, aku sedih kamu di hukum sama papah jadi aku mau ngehibur kamu" ujar kayra

" gak usah, pergi loe"ujar ayla

kayra terdiam

" pergi " ujar ayla  mendorong kayra  hingga terjatuh

" ay , aku tuh sayang sama kamu , kamu tuh sodara aku satu satu nya" ujar  kayra

" sayang ?, loe sayang sama gue . sedang kan gue benci banget sama loe  dari dulu " ujar ayla penuh amarah

" kenapa?" ujar kayra

" masih nanya lo, loe gak pernah nyadar apa dari dulu papah tuh lebih sayang sama loe dan mamah lebih sayang sama si anak pungut itu" ujar ayla

kayra terdiam

" dan gue gak pernah  dapet kasih sayang papah sama mamh"ujar ayla

" aku minta maaf kalau gara gara aku Papah gak sayang sama kamu" ujar  kayra

" maaf loe gak akan mengubah sengalanya jadi percuma " menutup pintu dengan keras

membuat kayra terkejut , memhapus air mata nya

jam didinding sudah menunjukan pukul 07.00 jelas ayla terlambat. semua orang sudah tak ada dirumah , ia pun segera siap siap lalu turun ke meja makan terlihat kotak bekal ada sepucuk kertas di bawah kotak bekal itu

" maaf yah ay " ujar nya  lalu menyimpan kota bekala itu berlalu berangkat memakai motor kesayangan nya , namun ia lupa kunci nya di sita sang ayah

CINTA YANG SAMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang