.
"KRING!!KRING!!" suara bell
Aku memasuki kelas ini dengan aman dan tentram. Mereka ber-2 memasuki kelas unggulan, jadi aku tak terlalu di perhatikan.
Aku berjalan dengan tenang menuju kursi kosong yang berada di belakang, manaruh tasku dan duduk dengan tenang sambil mengeluarkan HP ku untuk menunggu guru datang. Suasananya cukup berisik dikarenakan para murid berada dalam kelas.
Hari ini adalah semester baru bagiku karena aku telah masuk di tingkat SMA kelas 2. Seperti biasa semester awal hanya akan perkenalan saja, jadi... bukankah? lebih baik membawa satu buku. Saat ini aku sedang asik bermain dengan para aplikasi di HP ku. Hingga tanpa kusadari ada seseorang yang berada didekatku.
"Hai.. kamu tidak ingin berkenalan?" ucap seseorang yang membuatku melihat ke sumber suara
"Boleh" ucapku tersenyum dan memasuki HP ku dalam tas
"Kalau gitu kenalin Phantome Reyna, kau dapat memanggilku Nana" ucapnya sambil duduk dikursi sebelahku yang kosong
"Kalau aku Shima De Ema, panggil aja Ema" ucapku sambil membalas senyumanya
"Oh ya Nana, kamu punya saudara?" tanyaku
"Punya.. namanya Phantome Rayna, biasa dipanggil kak Rara, kalau kamu?" jawabnya dengan antusia
"Punya juga.. namanya Shima Ve Ame, biasanya sih kupanggil mbak Ame" jawabku
Kami ber-2 pun mengobrol dengan sangat seru hingga wali kelas kami datang untuk memperkenalkan diri setelah itu dilanjutkan dengan kami untuk memperkenalkan diri masing-masing, setelah itu kami membuat struktur kelas.
"KRING!!KRINGGG!!!" suara bell yang begitu menggelegar
"Baik anak-anak, jangan lupa akrab satu sama lain ya.." ucap guru tersebuat dan langsung meninggalkan kelas
"Baik bu.." jawab kami serempak
Beberapa detik setelah guru meninggalkan kelas kami suara riuh mulai terdengar dengan gerakan spontan Nana menarik tanganku untuk meninggalkan kelas yang cukup berisik.
"Daripada dikelas mending ngantin yuk!"ajak Nana sambil merangkul tanganku
"Yaudah ayuk" ucapku sambil membalas rangkulannya
Kami ber-2 berangkat ke kantin membeli mie ayam dan bakso beserta minumannya. Setelah itu kami mencari tempat duduk untuk menikmati makanan dan minuman tersebut. Selang 20 menit aku memakan bakso ku tiba-tiba saja ada 2 orang yang menyentuh pundakkku secara bersamaaan membuatku sedikit merinding.
"Ema~ apa kamu lupa akan janji kita sebelum berangkat sekolah?" ucap salah satu dari mereka
"Ibu!! ema masih mau hidup, aku lupa ngajak mereka makan" batinku dengan keringat dingin yang becucuran
"Nana, aku pergi bentar yaa, ada sedikit masalah" ucapku berusaha tersenyum daan Nana segera mengangguk karena hawa-hawa iblis terus ada membuat semua orang bisa merinding
.
.
"Sekarang kau ingin apa Ema? sudah lupa kan janji mu ya.., dan mempunyai seorang teman seperti seorang tiku kotor yang menjijikkan" ucap bayu dengan tatapan sinis
"Ma-mas jangan hi-hina dia" ucapku dengan terbata-bata
"Hina~ itu hanya ucapan Ema, kau mau kita melakukan satu hal yang membuatmu tak melupakan setiap janji yang kita buat?" tanya Ame
"Mas Bayu, mbak Ame jangan ngelakuin sesuatu, dia itu dari keluarga Phantome" jelasku
"Terus?" tanya Bayu memastikan
YOU ARE READING
MY POSSESSIVE FAMILY
Mystery / ThrillerMempunyai seorang keluarga yang penyayang memang sangat membahagiakan tapi..... apa yang membuat mereka sampai melindungiku dengan mempertaruhkan nyawa mereka? siapa aku sebenarnya? #masih pemula otomatis alaybanget kesamaan nama dan alur cerita han...