bab61

1.9K 141 4
                                    

Tak terasa saat ini kandungan Shani sudah memasuki bulan ke 5,

Ara menjadi orang yang sangat posesif terhadap Shani, bahkan Ara pun melarang Shani untuk pergi ke kampus

Dan orangtua Shani pun tidak mengijinkan lagi Shani pergi ke kampus

"Ara, aku bosen di rumah Ra, lagian akhir akhir ini kamu pulang malem terus_" rengek Shani

" Sayang ini demi kebaikan Kamu, aku gak mau kamu kenapa napa_" ucap Ara ..

"Kamu jujur sama aku Ra, sebenernya kamu kerja apa?_" tanya Shani

"Yang jelas aku cari kerja yang halal kok _" ucap Ara sambil tersenyum

"Kenapa kamu gak kerja di perusahan aku aja sih ra_" kesal shani

"Ini udah jadi keputusan aku sayang,aku gak mau ngebebanin kamu, biarkan anak kita saja nanti yang melanjutkan pekerjaan kamu_" ucap Ara sambil mengelus kepala Shani ..

"Sekarang aku ke kampus dulu ya sayang,_" pamit Ara ..

"Iya hari hati_" ucap shani

Flashback..

2 bulan yang lalu ,setelah Ara merenung, akhirnya Ara memutuskan untuk kembali balapan,karna hanya itu yang ara bisa ,

"Maaf kak tapi aku harus balapan lagi, karna itu pekerjaan yang aku bisa, dan uangnya juga lumayan besar _" ucap Ara

Keesokan harinya, Ara bertemu dengan para sahabatnya, dan Ara juga bercerita kepada sahabat nya kalau Ara ingin memulai balapan lagi..

"Ra, kok Lo Bolot banget sih, istri Lo itu kaya Ra, bahkan istri Lo nyuruh Lo kerja di perusahaan nya masa iya Lo kagak mau_" heran olla dan di angguki yang lain nya

"Gw cuma mau bahagiain kak dira dengan cara gw sendiri_" ucap Ara

Sahabat Ara pun sudah tidak bisa berkata apa apa lagi selain menuruti perkataan Ara

Ara mempercayakan semuanya kepada Olla dan yang lain nya.

Awalnya sahatnya Ara tidak menyetujui keputusan Ara untuk balapan lagi, namun apaboleh buat Ara terlalu keras kepala dan akhirnya sahabat Ara pun menyetujuinya

Flashback off


Saat ini Ara sudah berada di kampus bersama sahabatnya..

"Ra, nanti malem si Gito nantangin Lo buat balapan _" ucap Olla

"Kok tumben banget tuh si Gito ngajakin gw balap lagi setelah sekian lama_" ucap Ara

"Tapi Ra, gw serem banget liat muka si Gito kagak kayak biasanya_" ucap Olla

"Bener tuh Ra, gw juga serem liat mukanya, dia kayak lagi kesel sama Lo _" ucap Adel

"Lah kenapa kesel sama gw ,emang apa salah gw_" heran Ara

"Mungkin dia tau hubungan Lo sama Chika dulu, secara kan kata ashel si Chika gak mau nikah sama si Gito _" ucap Adel

"Panjang umur tuh orang, baru aja disebutin namanya udah nyamperin aja _" ucap Mira

"Ara_" panggil Chika 

"Ada apa kak_" cuek ara

"Bisa kita ngobrol berdua Ra, ada yang mau gw omongin_" ucap Chika

"Maaf kak gak bisa, kalo mau ngomong disini aja rame rame_" ucap Ara

Chika pun langsung melihat sahabat Ara

"Boleh gw duduk disini_" tanya Chik

"Boleh kok kak, boleh_ ucap sahabat Ara

Chika pun langsung duduk berhadapan dengan Ara

"Ra, aku tau kamu balapan lagi_"ucap Chika

Ara pun sangat terkejuta dengan ucapan chika
Pasalnya tidak ada orang yang tau kalau Ara balapan terkecuali sahabatnya...

Apakah sahabatnya ada yang Cepu kepada Chika

Ara pun sontak melihat ke arah Adel, karna hanya Adel yang dekat dengan sahabat Chika .

"Ra ..bukan gw Ra bukan,sumpah  _" ucap Adel yang takut dengan tatapan ara

"Gw tau Ra, waktu itu gw ke tempat balapan bareng sama gito, dan disana ada Lo_" ucap Chika

"Terus urusan nya sama kak Chika apa_" ketus Ara

"Ra ,Gito mau ngajakin balapan kan _" tanya Chika 

Dan di angguki Ara ..

"Aku mohon Ra, jangan terima tantangan dari Gito,aku takut Gito celakain kamu_" mohon Chika

Sementara yang lain nya sudah yakin kalo akan ada apa apa dengan Ara jika Ara mengikuti balapan dengan Gito

'Emang nya kenapa kak_" tanya Zee

"Gito marah sama aku, karena aku membatalkan pernikahan kita, dan Gito juga tau penyebabnya, karna aku masih sangat mencintai Ara_" ucap Chika

Ara pun langsung menghela napas panjang...

"Gw tetep bakal terima tawaran Gito_" ucap ara

"Tapi ra_" ucap Chika

"Kak gw mohon sama Lo,lupain gw, dan gw juga mau tunjukin sama Gito kalo emang kita udah gak ada hubungan apa apa_" ucap Ara dan langsung meninggalkan Chika

Chika pun langsung meneteskan airmatanya

"Kak Chika Sabar ya, kita bakal bujuk Ara, biar batalin balapan nya.._" ucap olla

"Makasih ya, gw gak mau Ara kenapa napa_" ucap Chika

Sahabat Ara pun langsung pergi meninggalkan Chika..

"Zee ayo_" ajak oniel

"Kalian duluan aja, ada yang mau gw omingin sama kak Chika _" ucap zee

Dan di angguki sahabatnya..

Jujur semenjak Chika dan Ara sudah tidak berhubungan lagi, Zee sering menghibur Chika bahkan sesekali Zee mengajak Chika jalan ...tanpa sahabatnya ketahui

" Kak sabar ya, _" ucap Zee sambil mengelus kepala Chika

"Zee makasih ya, selalu ada disaat gw lagi terpuruk _" ucap Chika .

" Apapun yang terjadi gw bakal jagain kak chika_" ucap Zee sambil tersenyum..

Chika pun sontak langsung memeluk Zee...

"Hikss..hikss...
Zee..maaf aku blm bisa bales perasaan kamu, tapi bantu aku agar aku bisa Nerima kamu_" ucap Chika sambil menangis...

"Iya kak, gw bakalan bantu suapaya Lo bisa Nerima gw_" ucap Zee sambil tersenyum

Zee selama ini sering sekali menghubungi Chika bahkan Zee juga sempat beberapa kali menginap di apartemen Chika hanya untuk menemaninya saja..

Namun, Zee tidak bisa menahan perasaan nya lebih dalam lagi kepada Chika, Zee pun memberanikan diri jujur kepada Chika bahwa Zee sudah lama mencintai Chika bahkan jauh sebelum Ara

Awalnya Chika terkejut karena pengakuan Zee, Chika tau kalo sahabatnya yang bernama Marsha sangat suka dengan Zee, namun Zee selalu mengabaikan nya..







  
            ****

Waduh guysss...
Ternyata Zee diam diam sudah menyatakan perasaan nya kepada Chika...









Ara untuk Shani (Shanra) ✅ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang