004

235 15 2
                                    

Hari pun sudah mulai pagi dan isagi melakukan aktifitasnya seperti biasa tetapi isagi sangat terlihat sangat malas untuk ke sekolah yang biasanya dia sangat happy kali ini dia merasa sangat malas , mengapa? Karena isagi selalu mengingat masalah yang kemarin di bentak oleh rin , saat isagi sudah makan dan mandi , isagi langsung keluar untuk bersekolah , dan ya.. isagi melihat rin yang ingin menjemputnya tetapi isagi sudah telanjur sakit hati oleh perkataan rin kemarin , isagi berjalan dan meninggalkan rin , dan rin langsung reflek menarik tangan isagi "maaf.." kata rin sambil merasa sedih , isagi melihat rin dengan penuh kasihan tetapi isagi masih belum menerimanya karena perkataan rin kemarin "apa lagi si rin? Ngga puas bikin aku malu?" Kata isagi "iya sa maaf kemarin gw kebawa suasana emosi gara gara kaiser gw gabisa tahan emosi gw sa" kata rin sambil merasa takut ga di maafin oleh isagi , "iya aku maafin , janji ngga ulangin lagi yaa?" Kata isagi

Isagi pun langsung menaiki motor rin , "leggoo!" Kata isagi yang begitu senang dan sebaliknya rin pun sangat senang karena bisa di maafin oleh isagi , padahal rin sudah takut tidak di maafin

Sesaat sudah sampai di sekolah isagi dan rin pun berdekatan terus sampai ke kelas , kaiser yang melihat mereka berdua merasa sangat emosi dan bachira yang melihat isagi dan rin itu merasa mereka sangat cocok karena sepanjang hari bachira melihat rin selalu jomblo , "cie cie yang jadian nih , pj dong cuyy" kata bachira sambil merasa sangat happy , "apa si chira kita blm pacaran yaa!" Kata isagi sambil merasa salting karena bachira , rin yang melihat kaiser merasa emosi dan ingin memancingnya "iya nih gw sama isa pacaran lulus sma gw langsung nikah deh" kata rin , dan melihat kaiser yang sangat emosi , "heh kapan lo jadiannya? Jadian aja blm ngaku ngaku lo" kata kaiser , "duh maaf gw ga bisa jawab nanti calon istri gw marah lagi gara gara kita berantem" kata rin , dan isagi merasa sangat salting sambil mencubit rin diam diam

"Cie cie tar lagi nikah trus punya anak , duh ga sabar deh jadi paman" kata bachira sambil menggoda isagi , "isa gabakal mau sama lo , isa cuman punya gw bukan lo , dia gabakalan mau sama cowo pecundang kaya lo" kata kaiser yang tidak bisa meluapkan emosinya , "he kai , mending lo diem deh , lo cuman pengganggu hubungan orang tau ga? Cuman lo yang ngerasa cocok , karena lo suka sama isa kan? Ikhlasin aja deh isa udah punya rin lo cuman peganggu hubungan mereka tau" kata bachira karena sudah tidak sabar dengan kelakuan kaiser

Bel pun berbunyi dan kaiser masih merasa emosi "liat aja lo rin gw bakal rebut isa dari lo" , kata kaiser dan rin isagi langsung menuju tempatnya masing masing , kata rin sambil berjalan ke tempat duduknya "coba aja lo rebut isa dari gw , ga bakal gw biarin isa buat lo , isa cuman punya gw sampe gw mati pun isa tetep sama gw , ngaca lo tuh jelek gada yang mau sama lo ta-" , "rin kai cukup bisa?" Kata isagi yang masih sabar dengan kelakuan mereka berdua "sabar sa mereka begitu cuman demi lo doang" suasana menjadi hening dan kaiser dan rin pun saling mengsinis kan mata

Saat pulang sekolah rin seperti biasa mengantarkan pulang isagi , sambil di jalan isagi bertanya "rin kamu suka sama aku?" Kata isa , tetapi rin tidak menjawab karena sedang fokus menyetir , saat sudah sampai rin bertanya kepada isa , "isa , lo ngomong apa pas tadi di jalan? Sorry gw fokus nyetir makanya gabisa jawab tadi" isagi pun menggelengkan kepala "gapapa ko , gajadi aku masuk duluan yaa rin , hati hati jangan ngebut" dan rin berkata "dada sayang" isagi yang mendengar itu langsung diam sejenak dan langsung menutup pintu karena salting

Saat sudah mencapai pukul 7 malam ada chat yang masuk dan ternyata chat itu berasal dari temannya yaitu bachira , begini lah chat bachira dan isa

Chira : ISA ISA ON DULU DONG
Chira : ISAAA
Isagi : KENAPA AYY
Chira : RIN BERANTEM SAMA KAISER
isagi : AH SERIUS CHIR
Chira : /foto kaiser & rin berantem
Chira : jln.KsianPrenjon.19999

Isagi yang panik langsung menghiraukan chat dari bachira , isagi langsung menuju ke alamat itu dan melihat rin dan kaiser berantem sangat parah , "HEH , HARUS BERANTEM?!" Kata isagi sambil bernada keras , kaiser dan rin yang saling ingin menonjok pun langsung berdiam karena suara dari isagi , "knp lo bisa tau gw di sini" kata rin , "gsh tau , di tanya knp harus berantem? Masalah tadi blm selesai? Selesainya harus berantem? Ngga ada cara lain buat nyelesain masalahnya? MIKIR UDA GEDE" kata isagi sambil merasa kesal , isagi yang melihat kaiser mengacangi omongan isagi , "lo kan yang ngajakin duluan?" Kaiser tidak berani menjawab dan langsung meninggalkan lapangan itu , ya.. kaiser yang mengajak rin untuk bertengkar

Isagi langsung menarik tangan rin sampai ke rumah rin , dan isagi langsung melepas baju rin , isagi langsung mengobati luka dari tonjokan kaiser , "shh , sakit" kata rin , "slh sendiri siapa suruh berantem" kata isagi sambil merasa kesal , setelah selesai pengobatan rin langsung meniduri isagi , karena rin sangat merasa cape , dan isagi pun memberontak "apa apaan si rin , pergi sana ka-" dan.. ya, rin langsung mencium isagi , isagi yang merasa sesak nafas langsung mendorong rin , "r - rin sadar rin" rin pun langsung berdiri dan dan meminta maaf kepada isagi "eh maafin gw , badan gw reflek" isagi yang shock sama kelakuan rin pun reflek bangun dan langsung pulang tanpa basa basi ,salam pun tidak

Apakah isagi tidak ingin bertemu dengan rin lagi karena malu? Atau apakah isagi masih ingin bertemu rin karena itu hanya tidak sengaja? Di tunggu eps selanjutnya , bye bye !

RIN ONLY HAS ISAGI !Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang