Beberapa saat kemudian Tanaka dan nishinoya berdiri di sebuah gedung yg sangat besar dan mereka masuk kedalam gedung itu
"Bukan kah mereka mencoba menyangkal perasaan mereka??" Ucap tanaka yg memecah kesunyian antara dia dan nishinoya
"Yah kau benar...shoyo emang pria yg cantik tapi itu bukan alasan kau bisa menyukai sesama jenis hanya karna itu" ucap nishinoya sambil masuk kedalam lift
Tanaka memencet tombol lantai 30
"Aku tidak tau apa yg akan di kata kan oleh tuan hinata jika dia tau kalau anak nya sedang jadi rebutan pria"Nishinoya tiba² terkekeh pelan
"Aku bisa membayang kan wajah marah nya....dan aku tidak yakin kisah ini akan berakhir happy ending jika tuan hinata tau""Aku kasihan pada mereka semoga saja mereka tidak menyadari perasaan mereka hingga akhir itu tidak akan jadi masalah" tanaka menatap diri nya sendiri dari pantulan dinding lift
"Yah...semoga saja karna kita sudah memperingati harus nya mereka mendengar kan nya...kalau tidak ya nasib mereka" nishinoya mengangkat bahu nya
Beberapa saat kemudian lift berhenti dan mereka sampai di lantai 30 di lantai 30 puluh itu hanya ada 2 ruangan yaitu ruangan presiden perusahan dan ruang ganti pakaian
Nishinoya dan tanaka masuk kedalam ruang ganti pakaian di sana sudah menunggu beberapa pelayan dan segera mereka berganti pakaian dari seragam sekolah ke seragam jas berwarna putih dengan sebuah pin berwarna hitam yg tergambar singa emas di dalam nya
Setelah selesai nishinoya dan tanaka langsung pergi keruang presiden perusahaan yg terletak tepat di depan ruangan itu
Saat masuk ternyata sudah ada 4 orang di dalam sana yg tengah menunggu mereka 3 orang memakai pakaian yg sama dengan nishinoya dan tanaka
dan satu lagi pria dengan jas hitam dan sebuah tongkat yg berwarna hitam keemasan di tangan nya dia adalah tuan hinata ayah dari shoyo
"Kalian terlambat 3 menit" ucap salah satu dari mereka
"Yah ada beberapa urusan yg perlu kami awasi sedikit" nishinoya sedikit menunduk kan kepala nya
"Yah baik lah aone bagaimana ke adaan shoyo ahir² ini" ucap ayah shoyo
"Semua baik tidak ada tanda yg mencuriga kan dan juga dia seperti nya tidak memiliki hubungan asmara" ucap aone
Nishinoya dan tanaka menatap aone dengan terkejut
"Kau...kau bisa bicara rupa nya!! Kenapa kau tidak pernah menjawab saat aku bicara dengan mu" nishinoya menunjuk nunjuk aone dengan kesal
Aone hanya diam dan tidak menanggapi ucapan nishinoya dan itu semakin membuat nishinoya marah
"Tuh kan!! Sebenar nya kau punya masalah apa sih dengan ku apa kau mau berkelahi!! Ayo maju sini!!" Nishinoya hendak menghampiri aone tapi dia di henti kan oleh salah satu orang di sanaNishinoya berbalik untuk melihat siapa yg berani menghenti kan nya
"Akashi san!! Kenapa kau menghenti kan aku, Kau lihat sendiri kan dia itu benar² mencari masalah dengan ku"Akashi menghela nafas dan memukul kepala nishinoya dengan keras hingga membuat nishinoya kesakitan
"Berhenti lah...bukan hanya kau semua orang dia perlakukan seperti itu jangan merengek"Nishinoya memegang kepala nya dan menatap tanaka mencari pertolongan tapi tanaka mengalih kan pandangan nya dan berpura pura tidak tau
"Awas saja kau buda botak kw aku akan membalas mu untuk ini dasar botak tidak setia kawan!!" Teriak nishinoya di dalam hati nya
"Yg lain nya apa ada sesuatu yg harus kalian lapor kan pada ku..." Ayah shoyo menatap ke 4 orang yg belum melapor kan apa² pada nya
Akashi tampak berfikir sejenak sebelum menjawab dan saat dia mau menjawab tiba² tanaka berbicara duluan
"Ada....itu seperti nya shoyo di sukai beberapa pria di sekolah tapi mereka belum tau pasti perasan apa yg mereka rasa kan pada shoyo" ucap tanaka
Akashi sedikit membelalak kan mata nya tapi dengan cepat dia berhasil mengontrol ekspresi nya lagi
"Apa maksud nya....shoyo di sukai pria bukan wanita??" Ayah shoyo mengerut kan kening nya menatap tajam ke arah tanaka
"Ya itu benar kami baru saja dari rapat mereka...mereka kawatir karna ada pria yg mencoba mendekati shoyo...bukan kah itu aneh.." jelas tanaka lagi
Ayah shoyo menatap mereka berlima yg berdiri di ruangan itu keheningan mencekam memenuhi ruangan dan suasana menjadi berat karna ketegangan yg tiba² muncul tidak satu pun dari mereka yg berani menatap ke arah ayah shoyo sekarang
"Akashi...aku ingat aku sudah menyuruh mu untuk melapor kan semua nya bukan tapi kenapa aku tidak mendengar laporan tentang ini.." ucap ayah shoyo menatap akashi
"Maaf tuan hinata saya benar² tidak tau dengan itu saya hanya berfikir mereka hanya ingin berteman dengan shoyo" akashi menunduk kan badan nya
Nishinoya dan tanaka saling melihat satu sama lain "kenapa akashi menyembunyi kan fakta ini dari tuan hinata padahal jelas dia selalu ada di sana setiap mereka berebutan shoyo kan" pikir nishinoya dan tanaka
"Aku tidak tau ternyata kau yg Pintar ini tidak melapor kan ini pada ku...kau benar² menganggap itu wajar...atau kau mencoba menyembunyi kan nya dari ku" ucap ayah shoyo dengan suara dingin
Mata akashi membulat karna kaget dan dia tetap menunduk agar ayah shoyo tidak bisa melihat ekspresi nya sekarang
"Maaf kan saya tuan hinata saya telah lalai dalam laporan penting ini"Tiba² sebuah vas kaca melayang dan menghantam kepala akashi dengan keras hingga membuat nya terpental kelantai dan menyebab kan pendarahan di kepala nya
"Kau gagal mendapat kan kepercayaan ku akashi...aku menunjuk mu sebagai ketua di tim ini tapi kau gagal karna menyembunyi kan fakta ini dari ku" ayah shoyo mengelap tangan nya
Akashi kembali berdiri dan menunduk lagi meminta maaf atas kesalahan nya ayah shoyo hanya diam dan menatap ke pria yg berdiri di samping akashi
Ayah shoyo berjalan mendekat ke arah akashi dan mencabut pin berwarna emas dengan gambar singa hitam di dalam nya dari akashi dan memberikan nya pada pria yg ada di sebelah nya
"Sekarang kau ketua di tim ini...dan untuk kau akashi seharus nya dengan turun pangkat kau sadar apa yg telah kau laku kan" ayah shoyo memberikan pin hitam dengan singa emas di dalam nya yg menanda kan dia adalah anggota bukan ketua lagi
"Saya akan merenung kan perbuatan yg telah saya laku kan tuan..." Ucap akashi menggenggam pin itu di tangan nya dengan sekuat tenaga dia menahan tangis nya
Sangkyu>~<
KAMU SEDANG MEMBACA
the popular boy
Fanfiction"a...a...apa kah ini yg orang² kata kan bahwa kehidupan di kota besar itu sangat berat!!!! aku ingin kembali ke desa!!! semua orang di sini menindas dan membenci ku....nenek aku merindu kan mu" ~Hinata shoyo~ Hinata shoyo adalah seorang siswa pindah...