Prolog

549 53 0
                                    

Pada malam hari tepatnya pada dini hari, terdapat seorang anak yang dikurung di kamarnya disertai dengan luka luka yang di terima oleh badan anak itu...

"Apa aku akan terus seperti ini? Aku sudah muak" ucap anak tersebut yang bernama Qiqi

"Rasanya aku selalu salah di mata keluarga ku...hiks...hiks" dengan Isak tangis nya Qiqi pun mencoba untuk menggapai ranjang nya, namun tak bisa karena luka luka di tubuhnya 'lumayan' banyak

"Ukh...tubuhku rasanya mati uh" setelah mengucapkan katanya akhirnya dia pun menghembuskan nafas terakhir


°

°

Ceklek. Suara pintu terbuka

Tak

Tak

Tak

"...."

"Hei Qiqi bangunlah jangan tiduran di lantai" ucap seseorang yang sepertinya usia masih muda sekitar 20 tahun

"Hei jangan jadi pemalas keluarga ini tidak menerima orang sepertimu kalau kau jadi pemalas" hening tak ada membalas ucapan pria itu

"Hei...ka-" terdiam pria itu terdiam setelah menyentuh tubuh sang adik

"Jangan bercanda....Qiqi candaanmu itu sungguh berlebihan...jadi bangunlah" sambil memangku sang adik pria itu memeluknya dan mengguncang pelan tubuhnya

"Bangunlah...kalau kau bangun aku akan menuruti keinginanmu untuk piknik bersama dengan ku"

"Hei...Qiqi Qiqi bangunlah!!!" Teriak frustasi

"Bangunlah jangan pergi, aku minta maaf jadi jangan pergi ayo bangunlah" dengan gumaman pria itu menangis dalam diam










BERSAMBUNG

Maaf jika ada kesalahan kata yang mungkin membuat pembaca tersinggung dan maaf jika kata yang di tulis masih belum bagus karena author masih seorang pemula

Si loli [ LOOKISM ] Fem!?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang