Vote. Komen ne~~
Follow? : geodewangga jeandra_atr
09.38 AM
“Hnghh.” pemuda cantik itu menggeliat merasakan sesuatu bergetar di lubang bawahnya.
Matanya terbuka.. menampilkan netra hitam cerah dengan kelopak mata yang menghitam.
“Nek~” dirinya mengigau dengan mata sayu yang menyedihkan. Tubuhnya terkulai lemah di atas kasur merah darah di ruangan itu.
Ah.. ternyata dirinya masih ada di kamar sex milik sang majikan. Pikirnya.
“Kau bangun?” suara itu menginterupsi. Membuat si manis mencoba menoleh mencari dari mana arah sumber suara berada.
Alex, sang majikan itu duduk di atas kursi lebar dengan menggenggam satu gelas berisi wine nya.
Tampilannya yang begitu terbuka membuat wajah pucat Geo memerah tomat. Dirinya membuang muka lalu mengarahkan tangannya ke arah belahan pantatnya.
“Ugh!” dirinya mendesis saat dimana vibrator panjang itu ia tarik keluar.
Plup
“Kenapa melepasnya?” tanya Alex berjalan ke arah sang Submissive hanya dengan boxer hitam ketat yang ia pakai.
Berjalan dengan lunglai dan langsung menjatuhkan tubuhnya di atas sang Submissive yang berteriak kuat.
“Angh... Sakit~” racau Geo merasakan sakit di sekujur tubuhnya.
“Sakit huh?” Alex duduk di pinggiran kasur.
Yang ditanya hanya diam memejamkan matanya mencoba meredam semua teriakan yang akan keluar. “Al~”
Alex bangun lalu mengambil sepotong kain merah hati yang sangat tipis di atas kotak sex toy. “Mendekat.” Geo perlahan mendekatkan tubuhnya ke arah sang Dominan.
“Mhhmm.” Geo menggigit bibir bawahnya sedikit kuat. Tubuh depannya telah dilapisi kain merah itu oleh Alex.
“Jangan menggeliat. Puting mu akan kembali berdarah nanti.” ujar dingin Alex.
Geo diam tak merespon apapun hingga mereka sampai di kamar Geo. “Ingin mandi?” tanya Alex sebelum ia menurunkan si Submissive di kasur.
Geo hanya mengangguk samar. Kedua tangannya mencengkram bahu telanjang Alex dengan kekuatan penuh. “Jika saja aku sehat. Pasti akan ku pukuli dia.” batin Geo menggerutu sedih.
•••
“Mas Geo mau di ambil apa?” tanya Sovi ketika kedua kaum Adam itu telah duduk anteng di atas kursi makan.
Wajah si manis kesayangan milik sang majikan begitu pucat. Membuat wanita itu berkali-kali mencoba bertanya pada Geo. Namun.. hanya di balas gelengan lemah oleh si manis. Alex pun hanya diam. Tak memperdulikan apa yang terjadi di depannya.
“Apa aja mbak.” balas Geo setelah berdiam cukup lama.
Sovi mengerutkan dahinya sebentar, kemudian tersenyum hangat dan menuangkan bubur ayam dan beberapa suir ikan salmon mentah yang sudah di asin-kan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Party (BL) (BxB)
Fanfic#21+ #bl #18+ #bxb #dewasa #romansa ┅ೋ« ✯◦»ೋ ┅ Setelah mendapatkan pembullyan keras dari teman sekolahnya di kampung, Geo memutuskan untuk ikut hidup di kota bersama sang nenek. Usianya yang masih 16 tahun, membuatnya bersikeras untuk bekerja membia...
