chapter 8

15 2 0
                                    

matahari mulai memancarkan sinarnya sekarang.. tetapi dua sejoli ini blm juga bangun.. sampai ten harus turun tangan.

"wake upp sweetheart.. wake upp Mark sayang.. ayo mandi dan sarapan.." yeah.. jam alarm nya Haechan.

"egh.. mom.. 5 menit lagii.." ucap Haechan.

"nooo sweetheart.. ini udah jam 9 pagi.. wake upp.. kamu mulai kelas jam setengah 10 kan.. wake upp.." ucap ten.

kamu nanya Mark? kangen Mark ya?? canda buset.. Mark jelas sedang tertidur lelap sekarang.. ah,, mungkin.. posisi nya ia sedang memeluk Haechan.. sedangkan Haechan membelakangi Mark.

"aaaa tapi aku masi mau tidur.." ucap Haechan manja..

"sweetheart.. wake up.. mommy uda buat makanan kesukaan kamu.." ucap ten.

Haechan yg tadi nya 3L (lemah, letih, lesu) langsung membelalak kan matanya semangat.. ia cepat cepat merubah posisi nya.

"oh yea?? waitt.. aku mandi sekarang!" ucap Haechan, ten hanya bisa geleng geleng kepala dgn tingkah anak nya ini.

"baiklah.. mommy tunggu di bawah ya.." ucap ten sembari menutup pintu kamar tersebut.

"yaaa momm" Haechan. Haechan sekarang ingin bergegas mandi.. tapi.. tangan Mark terlalu berat untuk di pindahkan.. dengan sekuat tenaga ia merubah posisi Mark dari memeluk pinggang nya menjadi telentang..

"Markk.. wake upp!" ucap Haechan sembari menepuk nepuk pipi Mark.

"ugh.. chan?" Mark dgn suara berat khas bangun tidur nya..

"jangan tidur teruss.. nanti jadi mayat hihh.." ujar Haechan yg langsung di balas kekehan oleh Mark

"aku mau mandi.. kau harus bangun Mark!" perintah Haechan yg langsung di angguki lemas oleh Mark.

ah,, kantung mata Mark hitam seperti panda sekarang.. tapi kalau boleh jujur.. dia ga terlalu mengantuk.. — bohong kamu Mark 😥

---

"Mark? mandi dan makan lah.. aku akan memunggu mu di ba-" ucapan Haechan terpotong kala Mark berkata.

"morning kiss? masa mommy daddy doang yg di kasi?" tagih Mark.. seketika badan Haechan mematung saat itu juga..

ah,, Haechan lebih mending menuruti nya dari pada membuat singa besar ini mengamuk.

Haechan berjalan mendekati Mark.. Haechan sedikit berjinjit.. kedua benda kenyal itu menyatu.. hanya menempel.. tidak ada lumatan. — untuk sekarang.

Haechan melepaskan ciuman itu.. Mark tidak terima. Mark mau lebih!

kita doakan Haechan agar selamat dari Mark sekarang.

Mark mulai menangkup kedua pipi berisi tersebut. lalu ia mulai menyatukan kedua bibir tersebut, tentu saja dgn lumatan. tetapi lumatan nya saaaaaaaangaaaatt lembut. Haechan mulai terbuai.. tetapi ia sadar kembali.. ia mulai menepuk bahu Mark sedikit pelan. Mark tidak menghiraukannya.. justru sekarang ia menggigit bibir bawah Haechan. membuat Haechan mendesah dan membuka mulut nya.

"nghhh" Haechan mendesah tertahan.. Mark mulai memasukkan lidah nya ke dalam rongga mulut Haechan.. mengabsen seluruh deretan gigi nya dan mengajak lidah Haechan bertarung.. sesekali menyesap lidah dan bibir Haechan.

"nghh... M-Markh" Haechan mulai merasa pasokan oksigen nya mulai menipis.. sehingga ia memukul mukul dada bidang milim Mark.. Mark dengan terpaksa menyudahi acara pertarungan lidah nya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 04, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Jodoh? || MarkhyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang