chapter 3: confession

364 15 12
                                    

"Y-ya? "-natan

" Gw mau bilang sesuatu "-aamon

" Mau bilang apa hm? "-ucap natan penasaran

'Here goes nothing'-batin aamon

" A-aku suka kamu!, mau gak jadi pacar aku? "-ucap aamon menatap wajah natan, dia tak sadar wajahnya memerah seperti tomat.

Natan yang melihat wajah aamon hanya terkekeh, lalu mendekatkan wajahnya ke wajah aamon.

Cup

Ciuman mendarat di bibir pink aamon.

Natan melepas ciumannya...

Aamon terdiam, malu, senang, semua campur aduk.

" J-jadi kamu t-terima gak? "-ucap aamon agak takut

" Hmmm, Terima gak ya? ~"-natan

Ya Natan agak mengejek aamon, karena wajahnya merah seperti tomat. Tapi dari hatinya yang paling dalam ia menghargai keberanian aamon untuk confess ke Natan.

Aamon yang mendengar ehekan Natan langsung duduk diaspal, lalu menggembung kan pipi nya, ya..... Dia ngambek kerna diejek.

'Anak siapa sih njing, lucu banget! '-teriak batin Natan

Natan ikut duduk di aspal.

"Ya, lo aku Terima, sapa juga yang mau nolak ceo yang imut ini~"-goda Natan sambil memeluk aamon

Aamon yang mendengar itu, tiba2 rasa kesal nya hilang, dia malah membalas pelukan Natan.

" Selamat! "-??? ,???,???

Natan melihat kebelakang, dan melihat teman temannya yang daritadi melihat mereka.

" Eh anjing, sejak kapan kalian disana hah?! "-ucap Natan kesal, padahal rencananya dia pen private hubungannya dengan aamon tapi malah ketahuan.

" Ada apa nih? "-ucap dua orang yang baru datang

" Eh, eh, eh chou dan paquito, ada kabar baik!!! "-ling

" Eh jan dikasih tau!! "-teriak Natan

Tapi terlambat ling memberi tahu paquito duluan, setelah paquito mendengar semua itu aura gelap muncul disekitar nya.

'Matilah aku'-batin Natan

"Natan"-paquito

" Y-ya bang? "-Natan

(For reader information:paquito itu abangnya Natan kandung)

" Kalo dah nikah kabari abang ya? "-ucap paquito seketika aura gelap digantikan dengan aura yang terang, paquito senang mendengar adiknya akhirnya dia punya uke

" Eh? "-Natan

Natan heran mendengar itu, sedangkan aamon memerah mendengar perkataan abang Natan.

" Akhirnya adik kesayangan ku, mendapatkan uke! "-ucap paquito senang

" Hehe, makasih bang"-Natan

Tiba2 chou menarik pelan baju paquito, pertanda dia ingin pulang.

"Yaudah.dek, kami pulang duluan ya! "-paquito

" Oke bang! "-Natan

" Granger, ling, yin. Sama kami aja, biarin mereka duaan"-paquito

"Ok! "-teman2 Natan

" Nanti turunin aku dirumah bang zilong ya bang"-ling

"Sip! "-paquito

Teman2 Natan  itu pergi ke arah paquito dengan serangaian seakan mereka memprediksi apa yang akan terjadi.

" Kamu ingin pulang sayang? "-Natan

Aamon mendengar itu wajahnya kembali memerah.

" I-iya aku ingin pulang"-aamon

'Dikantor doang kek seme, aslinya boti.'-batin Natan

"Yaudah ayok, momon"-Natan

" Momon? "-aamon

" Iya aku panggil kamu momon, kalau kamu mau panggil aku apa? "-Natan

" Tatan aja"-ucap aamon malu

'Imut banget sih'-batin Natan

"Yaudah, yok momon pulang"-Natan

" Ayok..... Tatan"-aamon

Mereka pun pulang menggunakan mobil aamon, dengan Natan yang menyetir.....

Bersambung.......

Pasti kaget, karena plotwist nya aamon jadi uke 🗿✌

unintetional love story[BL🔞]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang