pada suatu hari amar terbangun dari tidurnya dan dia pun teringat bahwa hari itu adalah hari dimana dia hari mengaji di kelas dia lari kearah kelas,akan tetapi ijul dan abdul tidak tampak di asramanya, amar mengamaykannya "mungkin mereka udah di kelas" di tatanga asrama menuju kelas dia melihat wanita yang dia sukai yaitu aisyah mereka saling berhadapan satu sama alain
aisyah berkata : asslamualaikum...
semuah snatriyin&santriiyah :waalikumsalam
satu menit kemudiam amar datang kekelas dan berkata "assalamualaikum"
aisyah melihat amar dengan tatapan yang indah dan senyum yang manis ijuln pun menarik amar untuk duduk dan berkata
"udah tatapannya "ijul
abdul" tumben telat masuk untuk aja belum masuk pak kiayi abis di hukum "
amar: tadi aku ketiduran jul,dul"
Bel masuk bernyunyi Ring...ring..ring 3x dan menatap kearah amar dengan wajah yang marah.amar menunduk dan aisyah melirik kearah amar . zains pun cemburu aisyah yang melirik kearah amar kata hati zains
"lihat saja amar kan mampus di tangan ku berani bertatapan di hadapan ku"
halaman mardasah di sore hari pun sunyi sawah yang luas burung yang berterbangan angin yang menghembus seolah memberikan ku energi postif untuk menulis kisah ku ini. taba munculnya amar yang main kebatas kompek santiah fitri"astagirulloh amar mau ngapain ke kompek santiah pergi sama aku bilangin pengurus kemanan pergi"
" apa fitri heboh aja "
"itu amar datang ke kompek santriah ustazah"
" kirain apa fitri?oh iya amar mau apa kekompek santriah"
amar terdiam lalu aisyah berkata "alamualaikum" amar terkejut melihat aisyah yang tiba muncul amar pun menuduk
aisyah berkata "ada apa kamu di kompek santriah " lalu ijul pun berteriak ketika amar mau berkata ,"amar sini " lalu seketika salah satu santriah pun lari mendekati zains untuk ngadu domba tentang amar & aisyah
"asalamualaikum kak zains" santriah comel
"walaikumslam ada apa kamu kaya di kejar setan lagi enak makan mie" zains dengan muka jahatnya
" anu kak santri baru yang bernama amar dia sama aisyah kak" zain semakin marah dan melemparkan sendok di tanganya dan membuang Mie nya itu lalu dia pun pergi ke lapang belakang mardasah
di sore hari pulang ngaji suasana pesantren sangat lah indah angin yang menghembus padi yang ikut terseret angin membuat suasan hati menjadi tenang burung yang berterbangan seolah berkata kepada lalu sholawat di sore hari di masjid Al-iklas semakin merdu aku mulai berlangkah ke arah kobong untuk persiapan sholat magrib namun saat itu aku di tarik oleh beberapa segerombolan orang dan di pukul abis abisan dan tidak sadarkan diri namun aku lihat sosok yang bersuara seperti zain kasar dan jahat " kau hancur di tangan ku haaaaa" dengan kawa yang sadis.
bersambung.....???
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta menurut islam
De Todo"Cinta harus sekedari oleh kasih sayang yang tulus .di islam juga di ajarkan mencinta dan di cintai " ini kisah ku aisyah putri dari kiay ibrahim & umi fatimah pendiri pondok pesantran Al-ikhlas aku selalu di panggil nyai oleh santri/a di sini.p...