"Shit ! Dimana dia " ucap Gerald menggeram marah dengan mumukul stir , malam ini hujan mengguyur seluruh kota bagaimana dia tidak khawatir kepada adiknya
"Bang tenang , kita mendapatkan lokasi nya dia pergi ke villa yang paling disukai nya " ucap gerry
"Oke " ucap Gerald dia menjalankan mobilnya dengan kecepatan tinggi , dia khawatir apalagi disana tempat yang sedikit sepi
"Rain kenapa sihh " ucap gerry gusar dia menatap jalanan menuju villa yang banyak pepohonan tinggi
Ckittt , Gerald langsung turun ketika mereka sampai samping halaman rumah kayu itu yang disana ada mobil yang biasa dipakai raina
"Bang tunggu " ucap gerry dia membuntuti saudara nya itu dari belakang sedangkan Gerald dia mencoba membuka pintu namun nihil tidak bisa dibuka dan juga susah alhasil mereka memilih tidur di dalam mobil malam ini
Handphone Gerald berdering , dia langsung mengangkat nya "ya mom dia udah ketemu " ucap Gerald
...........
"Besok kita pulang mom sepertinya rain sedang tidak baik baik saja "
............
"Ya , kita jagain dari luar mom soalnya semuanya dikunci sama rain mungkin dia udah tidur juga "
.............
"Oke , jangan cemas mom , Daddy udah pulang ?"
.............
"Yaudah bye mom tidur nyenyak ya " ucap Gerald
"So , tidur di mobil ?" Tanya Gerry Gerald mengangguk lalu masuk ke dalam mobil tak lama Gerry mengikuti nya juga
"Mommy gapapa bang?" Tanya nya
"Iyaa Daddy juga bentar lagi nyampe rumah " ucap Gerald
"Oh oke " ucap gerry dia memposisikan tidurnya agar nyaman tak lama dia terlelap untung saja mereka memakai jaket kalo tidak mungkin kedinginan apalagi cuaca hujan ditambah tidur di mobil
Mereka terlelap meskipun hanya mengandalkan jaket yang di pakai nya untuk menutupi tubuh yang kedinginan
Pagi ini Raina langsung terbangun dan tersadar tidur dengan rambut yang masih basah dia bergegas mencuci muka lalu pergi jalan jalan disekitaran danau
Dia keluar dari villa berjalan pagi , mata nya memicing kala melihat mobil yang terparkir di sebelah nya lalu dia mendekat "mobil bang gerald kan ?" Gumam nya dia melihat kaca mobil itu
"Eh beneran bang gerald sama bang Gerry kok bisa disini sihh ?" Dia mengetuk kaca namun nihil mereka masih memejamkan mata nya rain yang kesal mengebrak kaca dengan keras "BANGUN ! " Ucap nya berteriak
Gerald dan Gerry terbangun masih dengan wajah linglung nya "Hah siapa?" Tanya nya
"WOII LAHH NGAPAIN BISA ADA DISINI SIHH !!! ucap rain sedikit keras menatap wajah Abang Abang nya itu
Gerald yang sadar langsung duduk lalu menatap rain dengan mata tajam nya , dia membuka pintu lalu menatap rain lekat "KEBALIK, KAMU YANG HARUS NYA DITANYA " ucap Gerald dia melihat mata rain yang sudah mengembun ditambah bengkak di mata nya "shit!" Gumamnya
Rasanya Gerald tidak tega dia langsung memeluk sang adik yang hampir menangis karena ulah nya "maafin Abang rain , maaf kamu kenapa ?" Tanya nya
"Iya kenapa sih rain, main pergi aja gak pulang pulang " timpal Gerry yang meregangkan otot otot di tubuh nya sedangkan Raina dia terisak lalu mengusapnya dengan tangan nya
"Rainn udahh jangan nangis lagi , kamu kenapa bilang sama Abang " ucap gerry dia mendekat ke arah rain Gerald menghapus tangisan sang adik
"Kita pulang ya rain " ucap Gerald namun gadis itu menggeleng pelan "aku mau ke apartemen pacar kak Gerald " ucap nya entah kenapa rasanya lebih baik curhat kepada sesama perempuan dibanding lelaki
"Yaudah oke kita ke apartement nya , sekarang kita harus sarapan dulu dan pergi dari sini " ucap Gerald
"Kamu sama Abang Gerald ya , nanti mobil kamu sama Abang Gerry oke ?" Ucap nya mereka masuk dahulu ke dalam villa itu lalu mengambil kunci mobil dan mengunci kembali villa tersebut
"Are you ready princess ?" Ucap Gerald meskipun dia tidak tau situasinya namun dia tidak akan merusak mood saudarinya hari ini
"Ready " ucap rain pagi ini mood nya bener bener sudah membaik , meskipun matanya tetap bengkak
Di sepanjang jalan rain hanya menatap bang gerald "bang gerald, udah ganteng , baik , sayang Ade , setia lagi ? Hmm kok aku masih kurang beruntung ya padahal Abang gue pada baik !" Gumamnya
Dia menyandarkan badannya pada kursi tak lama mobil mereka terparkir di restoran yang memang buka nya dari pagi mereka turun lalu sarapan dahulu
"Banyak banyak makan nya ya " ucap gerry dia mengelus rambut sang adik
"Padahal dari keluarga gue dapet kasih sayang yang banyak tapi malah cari penyakit sih mentang mentang udah SMA sakit sendiri kan ?" Batin nyaa
"Oke move on rain dia gak baik buat Lo " batin nya dia meyakinkan dirinya sendiri agar tidak terlalu memberikan semua hati nya
Dia memakan makanan yang sudah dipesankan oleh dua laki laki di hadapan nya itu dengan lahap , dia memberikan semua pesanan yang tidak dia makan pada Abang nya
"Abisin yaah aku dah kenyang , gila aja pesan makan banyak banget buset mentang mentang banyak duit " ucap nya dia meminum air Aqua lalu menegaknya sampai habis
Sedangkan Gerald dan Gerry saling tatap lalu "dah lah ini salah Abang jadi makan sama sama yaa takut nya perut meletus " ucap gerry
"Mau gimana lagi " ucap Gerald dia memakan nya dengan Gerry bersama sama sedangkan Raina dia menscroll sosial media nya
Setelah selesai Gerald langsung membayar nya dan mereka pergi dari sana menuju parkiran "pulang dulu ya rain kerumah soalnya mommy khawatir banget sama kamu "
"Hmmm tapi bang , mata rain bengkak bagaimana bicara sama mommy " ucap nya tertunduk
"Gapapa , kamu bengkak nya juga udah gak separah tadi " ucap Gerald Gerry mengangguk membenarkan "Ade Abang sekarang sudah cantik lagi ya bang ?" Ucap gerry
"Iya raina ku sayang Kamu cantik , yaudah sekarang kita pulang ke rumah ya ?"
"Iyaa dehh makasih bang gerald bang Gerry " ucap nya dia memeluk kedua Abang nya itu
"Yukk ,kita pulang " ucap nya dia melajukan mobil dengan kecepatan sedang beberapa menit berlalu dan sampai lah mereka di halaman rumah mereka keluar bersama sama
Pintu rumah terbuka menampilkan sang mommy yang masih dengan raut wajah khawatir nya "Mana Raina ?" Ucap nya mommy menghampiri kami lalu memeluk Raina
"Sayangg , semalam kamu dari mana saja bukan nya kemarin kamu pergi berkencan dengan pacar mu ?? Ibu takut kamu di apa apain sama dia "
" Enggak mom , kita udah putus " ucap rain dia memeluk erat mommy nya
"Hahh apa kenapa dia mutusin anak mommy yang cantik ini ?" Tanya mommy penasaran
"Gerald Gerry cepat masuk dan mandi ," ucap mommy tak terbantahkan
"Baiklahh " ucap mereka lalu memasuki rumah meninggalkan mommy dengan rain berdua
"Raina sayang nya mommy ayo masuk , bicara sama mommy ya " ucap nya dia membawa
"Dia akan menikah mom " ucap rain dia memeluk mommy nya
" sekarang kamu masuk ya , kemarin Daddy nyariin kamu sama Abang Abang kamu mereka khawatir " rain mengangguk lalu masuk ke dalam rumah
To be continue.......
B
ab 2 pemeran baru
Saudara Raina - Gerald Malvin
- Gerry Sadewa
Daddy Raina - Daddy gevario al Javier
Pacar nya Gerald - zaina graciela
KAMU SEDANG MEMBACA
I Want To Be Your Love
General FictionPemikiran ku mengenai cinta ? Aku tidak tau ! Semesta banyak menunjukan pada ku tentang cinta nya laki laki namun aku merasa semuanya tidak ada yang membuat ku mempercayai cinta Bagaimana bisa ? Sudah 3 orang laki laki yang bilang cinta pada ku...
