11

1.2K 88 15
                                    

"anjir, gue mimpi apa semalem cok" pikir doyoung yang sedang sendirian di kamarnya

jeongwoo sudah pulang, semua teman Karina pun sudah pulang

"bisa bisanya gue mimpi si jeongwoo nyium gue? apa gara gara gue minta temenin dia tidur ya tadi sore?"

"bodo ah, kenapa gue harus mikirin dia?"

karina yang menguping dari pintu doyoung pun hanya terkekeh, dari tadi doyoung bicara sendiri hanya karena hal itu

"dek, udah ah ngomong sendirinya, ayo makan dulu" ucap Karina

"pinggang adek masih sakitt.." melas doyoung, sebenarnya ga sesakit tadi dan udah bisa dibawa jalan

karina mendelikkan matanya, dia tau itu drama doyoung supaya dia ga gerak turun ke dapur, adiknya mana pernah manggil diri sendiri dengan sebutan adek

"jijik anjir, gue liat tadi lo naik turun tangga bisa tuh" jawab karina

"enggaa, itu kepaksa"

akhirnya karina membawa makanan doyoung ke kamarnya lalu memberikan kepada doyoung

"suapinn"

karina heran, kok adiknya tiba tiba gitu? gara gara jeongwoo kah?

"tumbenan lo gini, biasanya kalau gue mau suapin pasti alasannya lo udah gede" ucap karina

"ngga gede, remaja"

"remaja kan gede, emang lo kira remaja apaan?"

"dewasa"

karina menghela nafas, kalau dia respon ga akan selesai perdebatan adik kakak itu

"btw, lo kenapa tumbenan mau kaya gini?" tanya Karina

"emang kenapa?"

"ya heran aja, gue ngeri kalau lo gini, takutnya lo kesurupan" ujar Karina, bercanda

"jahat banget si kak"

karina hanya terkekeh, sembari menyuapi adiknya yang sedari tadi hanya melihat muka kakaknya itu

"kenapa liatin muka gue terus?" tanya Karina

"kakak mirip mama." jawaban singkat doyoung, membuat karina terdiam

"kata kakak mama sama papa kerja diluar negeri ya? kok belum pulang si kak? gue kangen tau, udah berapa tahun coba?" ujar doyoung

karina sampai sekarang belum berani mengatakan kepada adiknya bahwa orang tua mereka bercerai, sampai sampai karina berbohong, dia bilang kalau orang tuanya kerja diluar negeri

"mungkin mama papa terlalu sibuk, udah jangan bahas itu, habisin dulu makannya"

doyoung dari dulu merasa heran, kenapa kakaknya selalu ingin menghentikan topik ketika doyoung berbicara soal orang tuanya?

"kak"

"ya?"

"ada yang lo sembunyiin ya dari gue?"

*
*
*

besoknya, doyoung tidak masuk kuliah, jadi semua teman temannya sedang gila sekarang

"ingin punya rumah, tuk tempat bersandar, ku dipanggil ibu sementara Haruto ayah, AKKKK" Wonyoung yang sedang gabut akhirnya mencairkan suasana yang sedang khawatir dengan kondisi doyoung

"lo kenapa si! aneh banget!" ujar beomgyu

"suka suka saya, anda siapa?"

"btw Haruto siapa won?" tanya Hanni

"anak baru, gue liat di mading ada nama anak baru dikelas kita, gue udah liat orangnya, GANTENG JIR ASKAHADKAHA" heboh Wonyoung, semakin membuat teman temannya penasaran

"udah lo pada liat ae nanti, gausah nanya nanya, gue males jawab" ucap Wonyoung

"lo kenapa bang? diem diem bae" tanya yuna kepada renjun

"kangen doyoung gue" jawab renjun

"LO SUKA DOYOUNG?"

TBC
maybe bakal jarang up, lagi di fase sibuk² nya

BXB
JEONGBBY
jeongwoo×doyoung

BXBJEONGBBYjeongwoo×doyoung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TREASURE
voment juseyo🙆🙆

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 19, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Musuh || JeongbbyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang