tingtong. ........
tingtong. ...........ceklek
seorang wanita paruh baya yg dipanggil mama itu membukakan pintu.
"Darimana sayang ??jam segini kok baru pulang ?"
"Penjelasannya tanya saja pada pak andy ya ma,laira capek mau langsung reba--"
srosshh
"kiki--"bentak laira pada kiki yg menembakkan sesuatu dari pistol mainannya.
"kan cuma cairan biasa.Tinggal dicuci kan udah beres"dgn santainya kiki mengucapkan kalimat itu.
laira hanya mengeram dan segera berjalan menuju kamarnya mengabaikan kedua orang yg diam berdiri dibelakangnya.
"Hah membosankan jika ia seperti itu"
kiki yg tak berhasil dgn rencana mengerjai kakaknya,memilih duduk di sofa,menyalakan tv yg menampilkan tokoh 2 hewan berwarna kuning dan merah yg sering hidup di selokan.Kartun yg menjadi kefaforitan kiki menontonnya karna aksinya yg lucu.Memastikan kekhawatiran dalam hat,sang mama menyusul laira ke kamarnya.
*______*
Sesampainya di kamar,laira melemparkan tas selempangnya ke nakas.Tanpa menunggu lama,Laira langsung berganti pakaian yg terkena noda pistol mainan kiki tadi lalu menghempaskan tubuhnya ke kasur empuknya.Berbaring terlentang melepas segala kejenuhan yg dialaminya.Kemudian matanya menatap langit-langit kamar.Memori otaknya terus berputar menampilkan kejadian aneh yg dialaminya hari ini hingga rasa ngantuk mulai menyerangnya.
*______*
mama laira yg hendak membuka pintu, mengurungkan niatnya saat terdengar dengkuran ringan dari dalam.Ia lalu tersenyum dan pergi meninggalkan kamar tersebut.
"semoga dugaanku salah"lirihnya.*______*
pukul 01.00
Merasakan kepalanya nyeri,laira terbangun disela tidurnya.
"aaaaaaa..sakit...!"teriak laira.
"nghhhh..aduh kepalaku sakit!!!"rintih laira sambil memegang kepalanya dgn kedua tangannya.
"ada apa sayang??mama segera panggilan dokter..!!..kiki cepat kesini nak..! temani kakak.."panik mamanya laira.Jari-jari mamanya begitu lincah saat menghubungi seorang dokter.Ia terus mondar-mandir tak karuan menunggu telfonnya diangkat.Suasana mulai rancau ketika laira bergerak tak karuan.laira terus membanting tubuhnya,berharap kondisinya akan segera pulih seperti sedia kala.
"tenang nak..dokter akan segera datang..bertahanlah sebentar lagi...!"mencoba membawa laira dalam pelukannya.Mendekapnya dengan erat dan penuh kasih.
"aku....udahhh..nggaaak ta..han....la..gi.....ma...!?!?!" rintih laira.Kekuatan tangannya mulai melemas,rona bibirnya semakin pucat,detak jantungnya melemah.Deru nafas yg asalnya beraturan kini semakin tersengal disusul pandangannya yg mulai kabur. Apakah ini akhir dari hidupnya?aku belum mau mati?berontak laira dalam benaknya.
"laira...bangun nak.... !jangan tinggalkan mama...bertahanlah!."pinta mama laira dalam kepanikannya.Tangisannya pecah sambil menepuk kedua pipi laira bergantian,menahannya agar tetap tersadar.
*________*
suasana hening
laira mulai membuka matanya.Menoleh ke samping,ia melihat mamanya sedang menangis histeris.Tak berdaya menopang tubuhnya,kakinya jatuh berlutut.Kedua alis laira pun berkerut.Tanpa sadar pandangan laira beralih ke kiki yang saat ini erat memeluknya,hatinya tersentuh memandang wajah kiki berlinang air mata yg semakin terlihat memilukan.Tangan laira terulur ingin membalas pelukannya.Tindakannya gagal ketika dekapannya menembus badan kiki.
"ada apa ini?" batin laira.Memandangi sepasang tangannya dengan mimik wajah yg tak terbaca.
"Mama--"Laira tak yakin akan hal ini.Teriakan panggilan terus ia lontarkan,namun bukan jawaban yg ia dapatkan malah hanya suatu keheningan yg tak berujung.
laira segera beranjak dari ranjangnya memastikan apa yg difikirkannya itu salah.Benar saja,kini lensa matanya bisa menangkap sosok dirinya sendiri yg sudah berbalut selimut.
Seakan tersambar petir,arus otaknya seketika berhenti bersamaan dengan debaran jantungnya yg tidak henti-hentinya berpacu keras.Menangis tanpa suara sambil memegangi dadanya yg terasa sesak.Buliran air mata bergantian keluar membasahi kedua pipinya.Sayup-sayup ia mendengar suara asing yg menggema di telinganya.Memiringkan kepalanya mencari arah sumber suara.
( LAIRA FALIA ANGELY.....janganlah bersedih....!!Tidak lama lagi jiwamu akan berada di suatu dimensi lain setelah ini...segera pejamkan matamu !!!)
"a-apa maksudmu. .???aku tak mengerti.Satu lagi,dari mana kau tahu nama lengkapku...."teriak laira sedikit gagap.
(Itu tak penting......!! pejamkan saja matamu!!!jangan keras kepala!!.....)
"jika aku tak menutup mata..?"tantang laira.
(jiwamu akan hancur dengan rasa sakit yg tak terbayangkan)
"Tunggu,beritahu aku kau itu siapa....?"
"........"
Merasa tidak ditanggapi dan takut hal yg dikatakannya terjadi,akhirnya laira terpaksa menutup matanya.Dengan tekad dan rasa penasarannya,ia akan mencari tahu jawabannya sendiri.
Beberapa menit kemudian
Perlahan laira membuka kelopak matanya.Bulu mata sepanjang kaki kupu-kupu miliknya bergetar beberapa kali menyesuaikan cahaya yg menerpa retinanya karena hal pertama yg menyambutnya adalah sinar mentari yg menyorot ke arahnya,menyilaukan penglihatannya. Samar-samar sebuah bayangan terjalin membentuk sebuah gambar.Gambar yg berhasil membuat hati laira terkejut karena melihatnya.
SEBUAH JEMBATAN
______________________
please! !!coment nya juga gak pa pa
biar tahu kurangnya dimana....see you letter
KAMU SEDANG MEMBACA
S'AGAPO
FantasyAneh adalah sesuatu yg tak biasa kita rasakan.Hal itulah yg didera oleh laira saat memasuki dimensi lain yg baru diketahui selama hidupnya.Kejadian tersebut dimulai dari ia tak sengaja menemui seekor kucing jalanan yg terluka saat pulang dari kuliah...