how about me? (FREENBECKY)

1

Lokasi shooting SCOY

"Sekarang bagian shoot freen dan Becky ya freenbecky inget kalian harus menciptakan feel-nya agar karakter yang kalian perankan itu terlihat nyata" ucap kruA memberi arahan

Freenbecky yang paham pun hanya mengangguk, setelah adegan shooting di pantai selesai beckypun menjauhkan diri dari orang orang karna sikapnya yang introvert jadi dia memilih untuk sendiri di tepi pantai menikmati malam hari memandagi buih buih pantai serta bintang yang gemerlapan

BECKY POV

" Salah kah aku jika mencintai nya secara nyata? Sikapnya kepadaku benar benar membuatku merasa nyaman dan aman, tapi dia kekasih orang lain, kenapa perasaan ku harus jatuh di orang yang salah si? " Ucap Becky lirih

Aku terlalu larut memikirkan nya sehingga tak terasa air mataku mengalir begitu saja entah sampai kapan ini terus berlanjut apakah aku harus meng akhiri kontrak ku dengan IDF agar aku bisa terlepas dari semuanya? Ah entahlah

" Hei nong kenapa kamu menangis hum? Di sini dingin ayo masuk kedalam penginapan " phi nam pun menghampiri Becky

" Di sini tenang sekali phi " Becky pun buru buru menghapus air matanya

" Kamu kenapa hum? Ada yang mau di ceritakan tidak? Masalah di Pendem sendiri itu sakit "

Becky menatap lekat mata phi nam sambil berkaca kaca

" Phi salah kah aku jika mencintai seseorang? Dadaku terasa sesak " Becky pun kembali menjatuhkan air matanya di pelukan phi nam

" Kamu tidak salah nong semua orang berhak mencintai dan di cintai sekalipun cinta nya jatuh di orang yang salah " phi nam mengusap ngusap punggung Becky agar tenang dari tanggisan nya

" Phi tapi aku mencintai orang yang salah "

" Iya phi tau kamu mencintai freen, bohong jika tidak ada yang jatuh cinta atas perhatian freen kan? " Becky yg terkejut pun mendongkak kan kepalanya

" Phi tau dari mana aku mencintai phi freen? " Ucap Becky kebingungan

" Hei nong gerak gerik mu itu mudah terbaca olehku makanya aku tau kamu mencintai phi freen, dan mengapa aku bisa meng hampiri kamu ke sini itu karna aku melihat mu murung karna freen di telpon kekasih nya " ucap nam panjang lebar

" Phi tolong rahasiakan ini ya? Aku mohon dan tolong bantu aku untuk hapus rasa ini agar aku sakitnya tak semakin mendalam " phinam hanya mengangguk dan mengusap kembali punggung Becky

" Ini sudah malam nong mari kita masuk ke villa, jika kelamaan kita di sini kamu bisa sakit apalagi pakaian kamu terbuka freen juga pasti nyariin "

" Oke phi kita masuk ke villa dan harus bersikap normal ya agar phi freen tidak curiga " nam pun mengangguk mantap

POV END

•

•

•

Nam dan Becky pun kembali ke dalam villa dan sesampainya di dalam villa semua mata tertuju pada nam dan Becky dengan wajah kebingungan kecuali freen dia mamandang nam dan Becky dengan tatapan marah

" Nam beck dari mana saja kalian oy? " Ucap Heng

" Kalian melewati makan malam bersama tapi tenang saja makan kalian masih utuh cepat di makan " ucap saint

" Nong kenapa matamu sembab seperti habis menangis? " Seng pun bertanya

" Nong hidung mu merah sekali, kamu kenapa nong? Apakah kamu di jahati oleh nam? " Ucap Billy serius

Tanpa di sadari tadi freen memerhatikan mereka berduaan

" Oih kalian banyak bertanya sekali kasian nong beck pasti kepalanya pusing gara gara pertanyaan kalian itu dan mana makanan ku dan Becky aku akan memakannya di kamarku " saintpun memberikan makanan itu ke nam

" Oih nam mau kemana kamu " ucap freen yang melihat nam menarik Becky manjauh dari mereka

" Ingin makan lalu tidur " ucap nam menahan emosi

" Apakah Becky tidur bersama mu? Dia kan satu kamar dengan ku " freenpun tau mau kalah dari nam

" Sekarang nong beck jadi tanggung jawab ku dan kamu jangan harap bisa menyentuh nya jika di balik layar "

Green hanya bisa menatap punggung keduanya menjauh ada perasaan sedih marah berkecamuk di dalam dirinya

( Kamar nam )

" Nong beck tolong maafkan sikap freen yang seolah olah mencintai mu itu oke? Aku tau jadi mu sangat sakit "

" Iya phi tidak apa apa " Becky hanya tersenyum kikuk

Merekapun menghabiskan makan malam lalu setelah itu mereka bergegas bersih bersih sebelum tidur dan Becky mau tidak mau kembali ke kamar dia dan freen untuk Menganti baju dan membersihkan diri

Cklek~ pintu kamar pun terbuka

" Bukan kah kamu tidur di kamar nam? " Ucap freen

" HM aku ingin mengambil pakaian ku dan membersihkan diri " dengan nada ketus Becky pun bergegas ke dalam WC

Freen yang merasa perubahan sikap Becky pun merasa kebingungan apakah dia membuat kesalahan? Tapi bukan kah seharusnya dia yang merasa kesal karna mencari Becky dan nam keliling villa tapi tidak menemukan mereka berdua

Cklek~ pintu kamar mandi pun terbuka, Becky pun berjalan ke arah nakas di samping tempat tidur untuk mengambil charger handphone nya

" Apakah aku membuat kesalahan nong? Mengapa kamu jadi selalu menghindar dan ketus kepadaku? " Ucap freen sendu

" Tidak ada yang salah dari dirimu phi aku yang salah di sini menghindari mu adalah jalan satu satunya yang harus ku pilih "

" Tapi kenapa nong? Kamu sudah ku anggap adik sendiri kenapa kamu menghindari ku? "

" Kamu terlalu banyak bertanya phi nanti juga kamu tau alasannya "

Beckypun lalu pergi dari kamar itu dan menuju kamar nam, setelah Becky meninggalkan freen di kamars sendiri ia mencerna kata kata Becky kepadanya entah emngapa hatinya terasa sakit saat Becky berbicara seperti itu kepada nya

FREEN POV

kenapa rasanya sangat sakit di dalam sini beck? Apakah aku mencintai mu lebih dari seorang kakk kepada adiknya? Salahkan jika aku mencintai 2 orang sekaligus? Aku takut kamu di ambil orang beck, kenapa di saat kekasih ku jalan berdua bersama perempuan lain aku tidak merasa sesakit ini? Tapi kenapa melihat mu bersama nam terasa sakit sekali?

Freen pun terus menangis memikirkan semuanya Hingg dia lelah dan tertidur

POV END

•

•

•

halo gimana nih ceritanya? Maaf kalo kurang nyambung ya ini cerita ke 3 aku btw cerita pertama aku itu berjudul antara cinta dan benci dan cerita kedua aku berjuludul after meet you tapi di karenakan ACC aku yg galaxygrill hilang jadi aku ngga bisa melanjutkan ceritanya sayang banget yah padahal udah banyak yg baca jadi aku memutuskan buat bikin cerita baru semoga suka ya