Chapter 19

337 8 2
                                    

|akhir dari segalanya|

Prangg!!

"Akak!!" Teriak..

Brakk!! Pintu didobrak kencang oleh

"Xavia!!" Teriak Taufan

"Xavia dimana kau?!?!" Panik Taufan dan Hapsa

Mereka sangat panik mendengar teriakan dari kamar xavia mereka langsung bergegas dan mereka tidak ketemu dangan Xavia

Taufan melihat kearah jendela

"Sa kayaknya Xavia diculik" Ucap Taufan

"Ha! Mana mungkin" Ucap Hapsa

"Bukannya kau bilang apartemen ini dijaga ketat?" Tanya Hapsa

"Memang dijaga ketat.. Tapi lihat" Ucap Taufan sambil menunjuk kearah jendela

"Owel!!" Teriak Taufan

Owel menunjukkan dirinya

Hapsa melihat owel dengan muka takjub dan mengatakan

"Besar dan keren!" batin Hapsa

"Owel apa yang terjadi" Tanya Taufan

"Nona.. Xavia diculik oleh beberapa orang" Ucap Owel

"Dia bisa berbicara" Batin Hapsa yang kaget

"Beberapa orang maksudnya?" Tanya Taufan yang binggung

"Ya Nona yang kulihat ada beberapa orang yang menculik Xavia orang itu adalah iblis" Ucap Owel

"Iblis berarti.." Ucap Taufan lalu memikir

"Jangan negatif thinking dulu fan" Ucap Hapsa

"Tapi dia bisa kita selidiki" Ucap Taufan yang ngegas

"Yaudah ayok kesekolah habis itu diselidiki dia" Ucap Hapsa

Lalu mereka bersiap

"Lihat fan apa yang dia lakukan?! " Ucap Hapsa dengan suara pelan

"Aku tidak tau" Ucap Taufan

"Ayok kita ikuti" Ucap Taufan lalu dibalas anggukan oleh Hapsa

Mereka mengikuti dia

Dia memasuki sebuah ruangan serba hitam dan putih

"Hahaha kalian akan menjadi milik ku seutuhnya akan ku hipnotis kalian semua!" Ucap ..

Dia menghipnotis mereka

Tolakan angin!!

Sebuah angin besar menyerang dia

"Jangan apa apakan mereka ZARA!" ucap Taufan dan Hapsa

"Wah wah lihat kau kasian terhadap mereka.. Ini akan membuat pertunjukan yang sangat besar" Ucap Zara

"Apa yang kau mau hah!?" Ucap Hapsa

"Aku mau kalian berdua menjauhi mereka tapi kalian malah mengeyel aku akan.. " Ucap Zara lalu tersenyum dan membuka tirai berwarna merah

"Xavia!!" Teriak Taufan dan Hapsa yang emosi

"Wah aku tak sabar untuk membunuh nya" Ucap Zara

"Jangan apa apakan adikku!!" Ucap Taufan yang marah

"Wah wah wah Zara apa kau sudah menangkapnya?" Tanya seseorang

"Aku sudah menangkap nya Raja RAYENDRIYA" ucap Zara

Raja Rayen hanya tersenyum

"Wah apa ini kita kedatangan tamu.. Tamu yang sangat spesial ya tamu putri Taufan dan putri Hapsa" Ucap Rayen

𝕋𝕙𝕖 𝕧𝕒𝕞𝕡𝕚𝕣𝕖 𝕒𝕣𝕖 𝕠𝕦𝕣𝕤Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang