Secret Issues

BAGIAN 01

Jangan lupa vote dan comment ya!♡

——————————

SMA Borneo Rajawali, salah satu sekolah unggulan yang bersih akan skandal dan jauh dari isu, bahkan untuk gossip dan rumor pun tidak pernah terdengar. Selain itu, sekolah ini termasuk sekolah elite yang digandrungi siswa dari kalangan atas, yang mana orang tua mereka adalah orang-orang yang berpengaruh, mulai dari artis, anggota dewan, pengusaha dan lain-lain. Meskipun tidak sedikit banyak ada juga siwa yang dari kalangan menengah ke bawah yang mampu masuk melalui jaur prestasi dan mendapat beasiswa. Diskriminasi itu nyata adanya, tetapi mereka tidak perlu khawatir karena mereka sangat di jaga oleh bagian kesiswaan dan pastinya juga OSIS dan MPK.

Saat ini, ada tiga orang yang menjadi icon SMA Borneo Rajawali. Arazka Pangeran Altamis, cowok berandal yang suka bolos namun selalu menduduki peringkat satu dikelas. Arezka Praja Abyaz, ketua Osis yang tegas, cerdas, dan bijaksana. Arizka Rajendra Adhitama, ketua MPK yang ramah, humoris dan pintar. Mereka kembar tiga yang sering mengikuti olimpiade dan selalu membawa kemenangan untuk sekolah. Kontribusinya terhadap akreditasi sekolah juga sangat banyak untuk memenuhi penilaian.

"Raz, nih pamflet olimpiade, siapa tau tertarik." Caspian menaruh kertas informasi mengenai olimpiade tingkat nasional di meja temannya itu.

Keadaan kelas cukup sepi karena pembelajaran sudah selesai dan UAS pun telah dilaksanakan seminggu yang lalu. Sekolah belum memberi tanda-tanda atau edaran resmi mengenai pembagian rapor dan libur semester, karena itu mereka masih sekolah.

"Pas banget, makasih Cas," ucap Araz sambil menepuk pundak Caspian. Ia lagi stress dan perlu hal yang mengasah pikirannya, olimpiade ini menjadi alternatif untuk menghilangkan stressnya.

"Orang kalau lagi stress tuh jalan-jalan, refreshing. Lah lo, malah ikut olimpiade. Orang pintar emang aneh ya," ujar Caspian memperhatikan Araz yang sedang membaca pamflet yang ia berikan tadi.

"Iya, turunan bapak gue nih. Gue gak bisa apa-apa," sahut Araz terkekeh kecil. Ia pun membuka handphonennya untuk melakukan pendaftaran.

"Buset, langsung daftar." Caspian menggelengkan kepalanya takjub.

"Biar gue bisa langsung belajar," kata Araz. Lagipula, setelah ini ia akan menemui guru fisikanya untuk mengkonfirmasi mengenai dirinya yang mendaftar olimpiade.

"Btw, Selcouth kapan rekrutment ya?" tanya Caspian seraya bersanda dikursinya. "Gue pengen banget anjir masuk asosiasinya."

"Kurang tau gue, mereka rekrument gak secara terang-terangan, pakai surat kan," sahut Araz menoleh pada Caspian.

Selcouth, asosiasi yang berjalan setelah tiga tahun SMA Borneo Rajawali beroperasi menjadi organisasi yang sangat diminati para siswa. Asosiasi ini sangat tertutup dan misterius, tidak ada yang tau siapa ketua dan anggotanya. Mereka tidak menampakkan diri dan hanya muncul disosial media instagram dan twitter, mereka juga memilik web tersendiri utuk mempublikasikan hal-hal penting terkait sekolah.

Menurut rumor yang beredar diinternal sekolah, Selcouth ini memiliki perlindungan yang cukup kuat dan para alumni yang memiliki jabatan tinggi. Karena itu, Selcouth dikatakan setara dengan kepala sekolah.

"Kalau lo dapat surat dari Selcouth, jabatan apa yang bakal lo pilih?" tanya Caspian berandai-andai.

"Batara," jawab Araz penuh percaya diri. "Jabatan itu bakal gue kejar sampai dia nyerahin diri."

"Anjir, langsung jabatan ketua yang diincar," umpat Caspian berdecak kecil. "Terserah lo deh, kalau gua jadi apa aja gakpapa, asal di Selcouth."

"Yaudah, ntar gue jadiin babu," kata Araz dengan wajah mengejeknya.