Mama Fujo✅

2 setan

Happy reading

"Apo yuk ke kantin" ajak Mile ke Apo yang sibuk dengan ponsel nya.

"Maaf Mile tapi hari ini aku ke kantin sama kak Vegas" Vegas? Kenapa Apo bisa kenal dengan Vegas kakel mereka yang merupakan ketua basket di sekolah mereka.

"O-oh oke Po"

"Apo"

"KAK VEGAS!!!" Dengan gembira Apo menghampiri Vegas yang membuat kerutan tercetak di dahi Mile.

"Ayo kak ke kantin Po udah laper banget nunggu kakak~" Apo bergelayut manja ke lengan Vegas.

Cupp...

"Dasar bayik!"

Mile melihat itu! Tangan nya terkepal, kenapa dia merasa tidak suka, apa dia suka sama Apo?

"Ayo jalan!"

"Iya iya bawel" Vegas dan Apo keluar dari kelas, Jennie yang masih disana juga menghampiri Mile.

"Wahhh saingan lu ganteng juga Mile! Atau jangan-jangan mereka udah jadian?"

"GAK!" Ucap Mile langsung menolak ucapan Jennie tadi.

"Gak apanya? Diliat-liat mereka juga cocok tuh" kompor Jennie lagi.

"Mereka gak cocok! Apo tuh cocok nya sama gue"

"Loh loh gak bahaya ta? Kemarin-kemarin bilang lu gak gay tapi sekarang kok udah lain?"

"Gue emang gak gay ya!"

"Terus lu bilang Apo cocok sama lu itu maksudnya apa? Yang jelas lu Mile!"

"Ya gue suka nya sama Apo doang bukan cowok yang lain jadi gue buka gay!"

"Gitu ya hmmm? Tapi sayang lu udah terlambat Mile! Apo nya udah punya orang lain"

"Mana ada terlambat! Rebut aja selagi jalur kuning masih melengkung acara tikung menikung masih di halalkan!" Ucap Lisa yang tiba-tiba udah ada di samping Jennie.

"Iya bener banget Mile! Tikung aja! Kita sebagai penumpang kapal lu ngedukung lu buat rebut Apo dari cowok nya!" Tambah Jennie.

Mile menganggukkan kepalanya, meski tidak mengerti perkataan Lisa dan Jennie sama sekali tetapi Mile akan merebut Apo nya! Milik dia seorang.

Segera Mile keluar kelas, tujuannya adalah ke kantin untuk melihat Apo nya!

"YES BERHASIL!!!" Lisa dan Jennie bertepuk tangan dengan ria, akhirnya couple mereka akan menjadi nyata.

Di kantin.

Sesampainya di kantin, Mile segera mencari meja yang tetap untuk memperhatikan Apo dan Vegas.

"Cih bisa gak sih itu tangan gak usah ngelus pipi Apo? Pengen banget gue patahi!"  Gerutu Mile saat Vegas mengelus pipi Apo, mana Apo nya gak risih lagi.

"Ya tuhan my heart nyut-nyutan liat nya" tentu saja itu bukan Mile yang bilang.

"Eh monyet! Lu kenapa tiba-tiba muncul kek setan asw!" Umpat Mile dan mengelus dada nya.

"Hehehe sengaja sekalian uji jantung lu biar kuat apalagi kalau liat Apo sama yang lain" Jennie.

"Gak lucu babi!"

"Lah yang bilang babi lucu siapa? Lucuan kucing kali!" Ucap Jennie gak nyambung.

"Bisa diem gak sih lu! Atau lu gak diem mendingan pergi lu!" Usir Mile.

"Lah serah gue dong mau dimana pun! Lu kira ini kantin punya lu?"

"Ya udah terserah lu tapi lu diem monyet gue gak bisa denger mereka ngomong apa!"

"Yeee tolol gimana mau denger kalau jarak meja mereka sama meja ini jauh begok!" Sungguh Jennie sangat kesal dengan tingkah Mile! Cemburu boleh aja tapi gak usah jadi bodoh juga.

"Lah iya pantesan dari tadi gue kagak denger mereka ngomongin apa"

"Astaga sabar gue punya sepupu sebodoh lu Mile"

"Khilaf"

"Khilaf pala lu!"

Sedangkan di meja Apo dan Vegas.

"Itu temen kamu?"

"Hah siapa kak?" Tanya Apo binggung dengan pertanyaan Vegas.

"Itu yang ada disana, mereka aneh apalagi yang cwok kek orang tolol" jelas Vegas.

"Itu kan Mile sama Jennie"

"Bener kan temen kelas kamu?"

"Iy mereka temen aku"

"Kakak saranin jangan keseringan main sama mereka takut nya kamu ketulan aneh nanti"

"Ishh kak Vegas jahat banget ngomong kek gitu!" Cemberut Apo.

"Tapi kan emang aneh"

"Jangan bilang gitu! Atau Po marah ya sama kak Vegas!" Ancam Apo.

"Jangan lah! Aduhhh kucing gembul ini ya" karena gemas Vegas mencubit pipi Apo.

"Mphhhh kak Vegas jangan di cubit pipi Apo nanti jadi lebar!!!"

"Hahaha biarin biar makin gede ini pipi"

"Huwaaa jangan kak Vegas!!!!"

"hahaha gemesin jadi pengen nyium nya!"

Cup....

Vegas mencium pipi Apo yang sedikit memerah karena cubitannya yang tadi.

"Ihhh dasar jangan cium-cium pipi apo!!!"

"Biarin wekkkk"

"Nyebelin!"

"Biarin!!" Vegas senang karena berhasil membuat Apo cemberut dan juga senang karena berhasil membuat Mile kesal, dia sudah tau sejak awal dia melihat tingkah laku Mile yang memperhatikan dia dan Apo.

TBC
Oke sampai jumpa di chapter selanjutnya
Terima kasih

KimLisa_14