G. G. S ! "Ganteng Ganteng Setan !"[Kazuscara•BL]

1. Dia setan?

Happy reading

.
.
.
.
.

"Uhuk uhuk uhuk, hahhh wait apa kata lu? setann? helooo mana ada setan dizaman sekarang wahai Raiden Kunikuzushi....."
Kaveh menatap Scara dengan tatapan tak percaya, what the hell !??? orang zaman apasih yang masih percaya sama keberadaan syaiton? helloww mereka kan ga nyata.

Sementara Scara memandang Kaveh kesal, dia bercerita sungguh-sungguh namun tanggapan teman sekelas nya hanya seperti itu? tangan pemuda bersurai ungu kebiruan itu mengangkat buku nya tinggi-tinggi dan mendaratkan buku sejarah yang tebal itu tepat diatas kepala sipirang.

BUAGHHHH !!!

"ANJING RAAA, SAKITTT GA ADA HATI NURANI LUU!! " Kaveh mengelus kepalanya yang benjol karena terkena gebukan manis dari Scara yang memasang wajah seolah-olah 'bukan urusan gua'

"Hisss kalian ini ribut mulu, masih pagi lho" Tighnari yang baru saja datang dibuat jengkel, pagi-pagi seharusnya kelas itu damai sejahtera, bukanya berisik perkara setan.

"Kaveh duluan, bukan gua" ucap Scara yang mengalihkan pandangannya kearah lain, sementara Kaveh memanyunkan bibir nya, cihh dasar ga mau ngaku

"Tapi setan apa sih yang muncul siang bolong?" Tanya Tighnari penasaran

"Ga tau gua, tapi jelas banget kemaren gua liat sesuatu yang mirip orang, tapi gua juga ga percaya kalo itu setan sih... soalnya masih siang juga" Scara masih ingat persis kejadian kemarin, dia ga berani cerita ke Mama nya atau bahkan ke kakaknya, takut malah panik berakhir pindah-pindah lagi.

"Hmm... lu udah coba masuk ke ruangan yang ada sosok itu belum?" Kaveh terlonjak kaget karena kemunculan seseorang yang sudah duduk disampingnya dengan bergaya sok kull

"Astaga nooo, lu bisa ga sih sehari aja ga muncul kek dedemit? buat orang kaget aja" Ucap Kaveh kesal, pacar Tighnari ini udah tukang ngilang kadang dateng juga tiba-tiba kek jalangkung aja, sementara Cyno tak menggubris perkataan Kaveh dan masih stay kull dengan tangan dilipas didada bak detektif yang sedang menyelidiki sebuah kasus

"Belum sih, lagian itu kek nya gudang deh, males gua kesana pasti banyak barang" Jawab Scara, Cyno terdiam tampak sedang berfikir keras, sementara Kaveh sendiri sudah memiliki feeling ga enak karena dia ngeliat Cyno diem gitu pasti ada rencana diluar nurul.

Tighnari hanya bisa menggeleng ngeliat sikap pacar sama temen nya itu, heran dia kenapa bisa punya pacar sama temen kek gini...

"Ya udah, mending lu check aja tu ruangan, biar Kaveh temenin lu" Bukan Cyno yang bilang, tapi Alhaitham yang sudah duduk manis dibangku belakang Kaveh dengan mata yang masih fokus kepada buku Kimia.

"Bangkek gua lagi gua lagii bisa ga sih gua ga usah dibawa-bawa..... , ah ogahh ga adil banget, Nayii ikut juga gihhh masa gua sama Scara doang, udah Scara bentukan kek dedemit masak suruh ngechek dedemit lain" Scara yang mendengar dirinya disamakan dengan makhluk halus, sudah siap akan melempar kotak makan milik nya kepada Kaveh, namun untung Tighnari langsung menahan tangannya.

"Biar adil kita semua ikut aja deh, ketimbang Kaveh yang jadi tumbal" Usul Tighnari dengan wajah serius, diangguki oleh Cyno yang sedari tadi mikir tapi ga tau apa yang dipikirin.

"Ya udah besok aja pada dateng kerumah gua, jam 8 malem"

"Yaaa Tuhannnnn raaaaaaa, bisa ga sihh jangan malem" -K

"Bilang aja lu takut..." - H

"DIEM YA LU JAMBUL TEH PUCUK" -K

Scara merebahkan tubuhnya diatas ranjang, matanya menatap langit-langit kamar nya bosan, sekarang dirumah nya hanya ada dirinya seorang, jelas kakak nya belum pulang apa lagi Mama nya.

"Hahhh gua bosen, coba aja ada yang nemenin gua, cihh" baru saja mata nya akan terpejam, tiba-tiba telinganya mendengar suara seperti pintu terbuka perlahan

krietttt...

Scara terdiam, tidak-tidak dia berusaha berfikir positif mungkin hanya angin, tangannya membuka ponsel nya yang menunjukkan jam 16:12 sore, lagi-lagi ada suara langkah kaki diatas kamar nya, Scara langsung bangkit dari rebahan santai nya, pergi keluar kamar melihat kepenjuruh ruangan, namun tidak ada siapa-siapa.

Pemuda itu menghela nafas pelan, ponselnya bergetar, dia langsung membukanya notifikasi pesan muncul yang ternyata dari Tighnari

Baru saja Scara ingin melangkah menuju kamar nya kembali, tiba-tiba ada suara langkah lagi, seperti orang yang sedang menaiki tangga ke lantai atas. Scara langsung bergegas menuju tangga untuk memastikan ada siapa disana, namun sesampainya di sana nihil, tidak ada siapa-siapa.

"Aneh.." Scara terdiam beberapa saat sebelum suara bantingan pintu memecahkan lamunannya, mata nya langsung tertuju pada pintu suatu ruangan yang masih tertutup rapat

"Woyy? siapa lu? ga usah main banting pintu segala, kek cewek pms aja, dasar setan aneh.." Scara melangkah pergi kembali menuju kamarnya, namun tak ia sadari ada sesuatu yang memperhatikan gerak gerik nya dengan senyuman mencurigakan diwajah nya.

'Menarik..'

TBC..

Waduh maaf yah saya lagi dalam masa-masa kebingungan ga tau mau nulis gimana, seminggu an ini udah berusaha biar inspirasi muncul dari meditasi diwc sampe nonton in film horor modern, tapi ya sedikit nihil.

Mohon bila ada saran agar cerita ingin gimana bisa bilang ke saya langsung, siapa tau membantu 😔😔😔

thank you for reading this story💐💐💐💐