⚠️
Bijak dalam membacaSenyum kembali terukir dan naruto melewati sakura begitu saja, ada kebingungan dalam diri sakura sebenarnya. Maksudnya bagaimana membuat naruto harus kagum, apa yang harus dia lakukan
Sampai beberapa menit lamunan nya terdengar suara berisik barang digeser, sakura menoleh dan melihat canvas besar yang di bawa keruang tv itu.
Sakura turun dari kursi pantry dan menghampiri naruto melihat bagaimana pria itu mempersiapkan semuanya membuatnya menjadi gugup padahal kemarin dirinya bersedia menawarkan diri
hari semakin siang namun tidak menunjukan hawa bising pada kegiatan dikota, setelah mencari spot yang bagus akhirnya naruto tertuju pada balkonya sendiri dengan jendela besar serta dihiasi gorden transparan yang selalu tersibak angin karna unit pria itu memang ada dilantai yang lumayan tinggi
Naruto menggeser kursi kayu tipe buttercup spindle dengan seat cushion diatasnya
Kegiatanya tak luput dari pengawasan sang model didepanya, lalu naruto menatapnya lagi kemudian meyakinkan sakura untuk bersiap
"persiapkan dirimu, kamar ku ada disana selagi aku mengambil cat warna"
Naruto menunjuk pintu kamar dan sakura segara masuk serta menutup pintunya dari dalam, didalam kamar pria itu sakura bingung dirinya harus cepat memikirkan mau pose apa nanti saat dirinya dilukis
Kaki jenjangnya berjalan kearah cermin full body didepanya
Melihat tampilan dirinya sudah sempurna padahal, dengan silk dress emeraldnya serta kalung yang senada dirinya melihat lekat pada tubuhnyaLalu matanya mencari cari sesuatu dan tertuju pada jubah tidur milik pria itu.
_____
naruto sudah siap pada posisinya sambil dengan menyesuaikan tone yang ada didepanya, lalu suara pintu dibuka yang sempat membuatnya diam beberapa saat hingga merasakan wanita itu berjalan disampingnya
pria sempat berhenti dan menatap apa yang ada didepanya, wanita itu memakai jubah tidurnya
Tidak ada yang dipikirkan pria itu lalu menyuruh sakura duduk dan mencari posisi ternyamanya
jubah yang terpasang ditubuhnya cukup membuatnya berat, melihat respon pria didepanya terlihat biasa saja lantas sakura membuka ikatan tali jubah itu kemudian meluruhkanya dengan sekali sentakan lembut
Udara sejuk bercampur sengat matahari menabrak halus kulitnya
Naruto selesai menyiapkan warna, matanya kembali melihat sakura didepanya dan membeku pada satu titik, dirinya berubah menegang dengan barusaha mencairkan diri dengan berdehem sekilas
Kemudian menyuruh sakura untuk mengangkat serta menekuk dua kakinya tak lupa menyilang pergelangan kakinya guna menutupi area privasi wanita itu
sakura yang dituntun untuk membenarkan posisi hanya melihat kearah mata biru naruto
hembusan nafas terkuar disekitar pria itu
"saya- mulai ..."
Jiwa seniman dan profesionalitasnya otomatis bertukar dengan sendirinya, lewat kata yang di ucapkan
Naruto fokus melukis sesekali membidik detail yang ada pada objek didepanya, matanya seolah kamera yang merekam dan tanganya adalah mesin pencetak gambar yang dibidik
Cukup lama sakura berada diposisi itu pegal hampir terasa ternyata pemotretan tidak begitu buruk baginya, matanya melihat kilat biru didepanya terlihat serius sakura hampir saja mengeluarkan kekehan namun hanya senyuman yang hadir