part 15 rakha

1.7K 119 3
                                    

Mala terdorong ke pinggir jalan hingga lututnya menyentuh aspal jalan
"Awshhhhh "rintihnya ia menengok ke belakang banyak kerumunan orang

"Siapa yg tertabrak??"gumamnya lalu ia menengok ke belakang dan melihat suaminya terkapar di depan sebuah mobil yg diduga menabraknya

"Rakhaaaaaa"ia langsung berlari menghampirinya sambil menangis orang orang pun langsung mengerumuni mereka

"Rakha bangun rakhaaaa"ucapnya dalam tangis
...
Para warga menggendor kaca mobil yg menabrak Rakha
"Woiiii keluar lu !!! Tanggung jawab "
"Udh foto aja platnya nanti di bawa ke kantor polisi"

Sementara yg di dalam mobil

"Kamu gimana sih ??kok bisa salah nabrak harusnya yg kamu tabrak itu Mala bukan Rakha "
"Maaf bos tpi dia yg menabrakan diri "
....
Di luar mobil
"Tolong bantu saya tolong angkat suami saya ke mobil saya "ujar Mala dan orang orang membantu menggotong Rakha ke mobil rakha yg ada di sebrang jalan

Mala pun langsung membawa suaminya ke RS terdekat dengan perasaan yg campur aduk
...
Sayangnya mobil yg menabrak berhasil kabur dari para warga tpi untungnya ada warga yg memfoto plat mobilnya dan langsung mengirimkan kepada Mala supaya di bawa ke kantor polisi

...skip...

Rakha sudah di bawa ke UGD dan sedang di tangani oleh dokter sedangkan Mala menunggu di luar tak lama Miko Mila salma dan Fathir datang

"Mala !!! Mala kondisi rakha gimana
la ??"tanya Mila

"Ini kok bisa begini coba kamu ceritain sama kami apa yg terjadi??"kata Salma
Mala menceritakan semuanya dari awal sampai akhir

"Astaghfirullah jdi ada yg sengaja mau nabrak kamu begitu??"tanya Mila

"Iya mah"kata Mala
Tak lama dokter pun keluar

"Dok dok gmna kondisi suami saya dok??"tanya Mala

"Anak/menantu saya gmna dok ??"tanya para orang tua rakhmal

"Pasien luka yg agak serius di bagian kepalanya akibat benturan keras dan kami membutuhkan donor darah untuk pasien karna pasien banyak mengeluarkan darah "kata dokter

"Apakah disini ada yg golongan
darahnya ab ??"tanya dokter

"Saya ab dok tpi saya lagi hamil "kata Mala

"Mohon maaf ibu ibu tidak bisa menjadi pendonor darah jika ibu sedang hamil karna itu sangat beresiko untuk janin yg sedang ibu kandung "kata dokter

"Klo begitu saya saja dok gpp kebetulan darah saya o "kata Bu Salma

"Klo begitu suster tolong antarkan ibu Salma ke ruang PMI ya "perintah dokter
"Baik dok !!! Mari Bu ikut saya "

Bu Salma mengikuti suster ke ruang pendonor darah sedang kan dokter kembali masuk ke ruang UGD

"Mala kamu yg sabar ya !!!"kata Mila
"Aku takut ma aku takut Rakha kenapa Napa aku takut Rakha ninggalin kita "kata Mala dalam tangisnya

"Sssttt kamu GK boleh ngomong gitu Rakha pasti kuat dia pasti akan sembuh dia gk akan ninggalin kita "kata Mila.
...
Beberapa menit kemudian
Bu Salma sudah kembali dari ruang PMI
Tak beberapa lama suster sudah mendorong bangkar Rakha menuju ruang operasi.

"Kamu harus janji sama aku kamu harus kuat untuk aku untuk calon anak kita kami masih butuh kamu "ujar Mala sambil menangis dan menggenggam tangan Rakha dan mencium tangan Rakha berkali kali.
...
"Nak mama yakin kamu kuat kamu pasti bisa,ada kami disini yg selalu berdoa untuk kesembuhan kamu "kata Mila.

"Maaf Bu pak pasien harus segera kami bawa ke ruang operasi!! Dokter sudah menunggu"kata salah satu suster lalu berjalan mendorong bangkar menuju ruang operasi
....
Semua keluarga menunggu di depan ruang operasi

pernikahan Anak SMA ( Rakhmal) ( End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang