Meeting selesai, sambil tergesa gesa hoseok berlari menuju parkiran ,pikirannya benear benar tidak bisa berjalan dengan baik. Sejak tadi suga mengirimkan pesan kepadanya untuk bergegas pulang, taehyun muntah dan tidak mau makan.
"hobii,lebih baik kita membawa Terry kerumah sakit,, "-kata suga
"tapi gimana dengan yeonjun? "-hoseok
'sebentar biar aku telpon Jungkook,, bersiap seiaplah kita segera ke rumah sakit, "-kata suga sambil menelpon Jungkook
"Jungkook,Boleh minta tolong jaga Yeonjun,aku dan hoseok harus membawa terry ke Rumah sakit dari tadi pagi demamny tidak mau turun"-suga
"bagaimana bisa,,? Baiklah hyung,,aku akan menjemput Njun.. sekarang aku otewe"- Jungkook
"baiklah,njun masih tidur,kami pergi sekarang. Cepatlah nanti yeonjun bangun tidak ada orang disisinya"-suga
"siap hyung"-Jungkook
Sepanjang perjalanan, Hoseok tidak berhenti mengompres Terry yang tampak semakin pucat,,
"eomma,,"-Lirih taehyun
"nee sayang,,"-Hoseok tersenyum sambil membelai wajah hangat anaknya,
"Yeonjun mana "-Terry
"yeonjun sm Uncel Kokie eomma dan appa kan mau bawa terry ke rumah sakit"-Hoseok
"aah , besok aku akan merebut Uncel Kokir dari yeonjun.. pasti srkg yeonjun di bawain ice cream sm paman"Terry menekuk bibirnya. Suga hanya menggelengkan kepalanya,, "masih aja mikirin ice cream,,"-
.
.
.
..
.
.
.
"Paaapi,soobin pulang.."-soobin melemparkan tasnya begitu saja diruangan kerja Namjoon,namjoon mengeryitkan keningnya dan memperhatikan pintu yang tertutup , "tumben tidak ada suara kedua bocah itu pikirnya"-
"iya sayang,, leemes bener bin,, Yeonjun sama terry gak kesini ? "-tanya namjoon karna kebiasaaan, jika pulang sekolah terry dan yeonjun bakalan ngekorin soobin ke kantor papi nya.
"yeonju dan terry gak masuk pih,, papi msa gak tau sih ,papi kan temannya daddy Sugaa..."-protes soobin
"papi gak tau apa apa-"namjoon tak paham
"iss papii ihhh,,soobin kesel"-teriak soobin frustasi,, namjoon yang tak kalah frustasinya pn hanya memandang pintu ruangannya yang terbuka,,
"kenapa "-Seokjin meletakkan tangannya di pinggang
"mamiiii,,soobin frustasi liat papa,, masa papa gak tauuu terry dan yeonjun gak masuk sekolah?"-Soobin berteriak kesal
"jinjja? Mami juga gak tauu"-Seokjin saama halnya dengan Namjoon
'arghhhhh ,,capek punya mami dan papi yang aargh"-Kesel soobin,, Namjoon dan seokjin saling pandang dan menaikkan bahu tanda tak mengerti.. "anakmu tuhh,, ngomel mulu"-Namjoon,, Seokjin hanya membelalakkan matanya, "Elu yang buat namjoonaaa"-Seokjin
"arassso arasso,,papi telpon daddy suga sekarang"-Namjoon mengambil handphone nya berniat menelpon suga,,
"ahh mollaa,, terry masuk rumah sakit tadi pagii dan yeonjun kena air panas.."-soobin akhirnya ngalah ngejelasin sendiri
"yak Kim soobin kenapa tidak ngomong dari tadi"-Omel seokjin berlari keluar,,tidak lupa namjoon yang mengangangkat soobin dan berlalu ke parkiran,, soobin hanya diam tanpa ekspressi sambil ngebatinn"kapan mami sama papi normal kek suga daddy dan mommy hoseok"-Soobin
"papi denger soobinnn,,, entar papi masukin kamu ke perut mami mu mauu"-Namjoon
'ah molla terserah papi aja,, kalo bisa masukin ke perut mommy hoseok aja" kesal soobin
"YAAAK KIM Soobinnn,, sakit hati mami dengarnya nak"-Drama seokjin.Namjoon hanya terkekh melihat perdebatan ini
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
HEART BEAT 2
RomanceHai, bertemu lagi denganku,, Sesuai janjiku,aku bakalan buat book lanjutan Heart Break, author sepenuhnya nyadar kalo book ending nya dibuat dengan buru-buru. Mohon maklum selain author sibuk,auhtor juga sedang dalam taahap belajar.. mungkin ada...