LANJUT...
Freen mengantarkan becky pulang dan sebelum sampai rumah freen bertanya kepada becky
"Em b becky apa aku boleh bertanya " tanya freen sambil menyetir membuat becky bingung
"Mau tanya apa " tnya becky menoleh ke arah freen
"Apa kamu beneran mau putus sama nop? " tanya freen kikuk
"Kenapa kamu nanya begitu ya jelas lah kami putus " ucap becky memutar matanya malas dengan pertanyaan freen
Freen yng melihat reaksi becky pun nyali nya menciut seketika saat melihat becky seperti marah
"M maaf a aku e enggak bermaksud" ucap freen kembali fokus menyetir saat melihat becky
"Ya " balas becky singkat karna dia tidak mau di ungkit ungkit lagi kejadian itu
"Maaf telah ikut campur aku tidak bermaksud menanyakan itu maaf sekali lagi " ucap freen
"BISA DIAM NGAK SIH UDAH JALAN AJA NGAK USAH BANYAK NGOMONG dan satu lagi ngak usah bahas yang itu dan jangn ganggu aku" bentak becky turun dari mobil dan menutup pintu mobil dengan keras
Brukk..
Suara becky membanting pintu mobil freen yang mendengar dan melihat itu hatinya terasa di cabik cabik dan dia tiba2 menangis terisak karna selama hidup nya dia tidak pernah di marah sejak orang tuanya meninggal saat freen berumur 10 tahun membuat dia harus hidup dalam kesendirian dan kurangnya kasih sayang yang dia dapat dulu untung ada bi sumi yang selalu menemani freen
Freen masi menangis di dalam mobil dia masi belum menyalakan mobilnya dan becky yang melihat dari atas balkon mobil freen tidak jalan pun berfikir apa dia terlalu kasar dengan freen padahal niat freen hanya bertanya saja
"Apa aku terlalu kasar ya kepadanya" batin becky melihat ke bawah dimana mobil freen masi dengan posisinya
"Ahh sudah lah bukan urusan ku juga lagian salah dia kenapa mengungkit itu huhff sudahlah aku mau tidur aja" ucap becky berjalan ke kasur dan merebahkan badannya
Back to freen
Freen masi sama yaitu menangis baru kali ini dia merasakan di bentak oleh orang yang baru ia kenal padahal dia tidak pernah di bentak sekalipun oleh orang tua maupun bi sumi yang sudah jadi art di rumah freen
Setelah kurang lebih 30 menit menangis freen pun menghapus air matanya dan ia mengambil buku kecil dan menulis...
"Becky maaf kalo aku udah bikin kamu kesal dan maaf atas perkataan ku tadi aku tidak akan mengulanginya lagi dan aku tidak akan menggangu kamu lagi
Mungkin aku telah bertanya yang salah dan aku akan tepati ucapan mu tadi aku tidak akan menggangu mu lagi sekali lagi aku minta maaf atas tadi
Aku sangat sangat minta maaf aku akan menjauh dari mu akan ku pastikan kamu tidak melihat wajah ku lagi ...
By freen "
Setelah menulis surat itu freen berjalan ke arah bagasi yang dimana barang belanjaan becky belum di ambilnya freen mengeluarkan semuanya dan menyelipkan surat itu di sela sela barang belanjaan becky freen mengasih belanjaan becky kepada satpam
"Pak tolong di kasi kepada becky ya pak belanjaan nya tinggal di mobil tadi" ucap freen tersenyum kecut
"Ah baik mas Terima kasih" jawab satpam itu
"Iya Pak" balas freen lalu menaiki kembali ke mobilnya
Freen menjalankan mobilnya dengan kecepatan lumayan kencang menuju rumah nam untuk menenangkan diri
Saat sampai di rumah nam freen langsung mengetuk rumah nam dan yang buka adalah mommy nam
"Halo mommy apa nam ada mom" ucap freen tersenyum ia sudah menganggap ibu nam seperti ibunya sendiri karna yang suruh adalah mommy nam sendiri
"Eh freen ada nak masuk aja ke kamar nya mungkin lagi nonton drakor itu " ucap Devi (mommy nam)
"Oke mommy klo gitu freen naik ya permisi mommy" ucap freen sopan
"Iya nak"balas Devi
Freen berjalan ke arah kamar nam dan langsung masuk ke kamar nam dan nam yang menyadari ada orang yang masuk ke kamar nya pun menoleh ke arah freen
Berapa terkejutnya nam melihat penampilan baru freen yang berubah seperti laki laki sungguhan dan lebih terkejutnya nam melihat freen tiba2 menangis sesegukan
Freen langsung memeluk nam dan di balas oleh nam sambil mengelus punggung freen
" hey freen ada apa kenapa kau menangis tidak seperti biasanya"ucap nam lembut
"..... " freen tidak menjawab dia masi menangis di pelukan nam
"Yaudah kalo belum mau cerita gapapa tunggu kamu sendiri aja yang cerita" ucap nam
Freen masi belum mau cerita saat dia sudah lama menangis sampai ia kelelahan ia tertidur di dalam pelukan nam
Freen menanggap nam seperti kakaknya sendiri dan begitu juga dengan nam yang menganggap freen seperti adeknya sendiri
DI SISI BECKY
Becky mendengar ada yang mengetuk pintu kamar nya dan ternyata itu adalah satpam yang mengantarkan barang barang belanjaannya
"Em maaf non ini tadi teman non titip belanjaan non katanya mau di tarok mana non" ucap satpam itu
"Ah iya tarok disini aja pak" ucap Becky
"Baik non" balas satpam itu berjalan menuju sofa yang berada di kamar Becky dan menarik semua belanjaan Becky
"Kalo gitu saya permisi dulu ya non" ucap satpam itu
"Iya Pak" jawab Becky
Satpam itu keluar dan Becky berjalan ke arah semua belanjaan nya itu dan mengeluarkan satu persatu belanjaan nya dari paper beck nya dan berapa terkejutnya dia saat ada surat yang jatuh dan membacanya ternyata itu surat dari freen berapa terkejutnya dia saat membaca surat freen
Becky membaca surat itu hatinya seperti tercabik cabik dan dia pun menangis dia juga tidk tau kenapa dia seperti itu dan dengan cepat Becky berjalan ke arah balkon dia melihat ke sana ke mari mencari keberadaan freen namun nihil
Dia semakin merasa bersalah telah membentak freen dia terus terusan menangis dan di sela sela tangisannya Becky mengucapkan minta maaf
"Hikss... Hikss freen aku minta maaf telah bentak kamu"
"Hikss maaf kan aku freen hikss" ucap Becky sambil menangis tak kerasa kantuk pun meliputinya dan ia pun tertidur
Segini dulu ya terimakasih🫡
KAMU SEDANG MEMBACA
love is now (freenbecky) end
Fanfictionmenceritakan kisah seorang yang bernama Rebecca khanza amstrong yang di tinggalkan oleh kekasihnya hanya demi wanita selingkuhan kekasihnya dan beruntungnya dia bertemu dengan seseorang yang bernama freen kasandra chankimha adalah seorang artis terk...
