Bad + Bad | Lizkook

17

Jeka dengan gang nya sedang diam dipinggir jalan, mereka tengah asik mengobrol dan bercanda penuh canda tawa.

"Bagi kacang nya elah, pelit lu!" Sarkas Malvin yang merebut Snack ditangan Ruto

"Bensin gue ampir abis anjir" celetuk Felix

"Elah cuman dipake keliling bentar doang lebay amat" jawab Misael

Sekarang sudah jam 2 pagi, mereka masih berada dijalanan. Karna besok adalah weekend jadi mereka merasa sedikit bebas.

"Lo kenapa? Dari tadi ngelamun aja" ucap Kai yang menghampiri motor Jeka

"Gapapa" pemuda itu menyalakan rokoknya dan menghisapnya

"Lo mikirin teror yang akhir-akhir ini datang ke markas kita ya? Atau mikirin masalah orang yang ancurin markas tempat bambam nyimpen alat tawuran?" Tanya Mark namun tak dijawab oleh Jeka

"Gang Flash! Gang Flash!" Heboh Jimmy

"Eh itu motor si Leon bukan si? Bonceng cewek dia woy!!" Lucas menepuk pundak Jay

Mereka semua menatap kearah yang ditunjuk oleh Lucas, terlihat gang Flash tentunya dengan Leon yang tengah membonceng seorang gadis melaju kearah yang berlawan dari posisi mereka.

"Jek, kek kenal postur ceweknya" ucap Niki yang duduk dimotornya di samping Jeka

Jeka diam sebentar lalu mematikan rokoknya dan membuang nya sembarangan, pemuda itu memakai helm nya lalu melaju pergi tanpa sepatah katapun.

"Woy Jek! Kemana?!" Teriak Mark

"Susul" Titah Bambam singkat yang dimengerti oleh yang lainnya

Yang pergi hanya Ruto, Malvin, Jay dan Kai. Sisanya Bambam suruh untuk tetap diam ditempat.

"Kok cuman mereka aja sih? Gue juga mau ikut" ucap Misael

"Udah diem aja, bentar lagi kita juga dapet mangsa" jawab Bambam yang sudah tahu kemana arah Jeka pergi

"Tapi yang diturunin kenapa si Ruto bang ah, dia mah lawan dua atau tiga orang aja udah k.o" dumel Lucas

Note : di gang Moge Devils yang paling tua itu Kai sama Bambam ya, mereka satu tahun lebih tua dari yang lain karna mereka berdua pernah tinggal kelas. Sedangkan yang bungsu itu Ruto sama Niki lebih muda satu tahun, yang lain sama cuman beda bulan. Mereka seangkatan tapi umurnya beda ya ciwwww

Jeka POV

Jeka mengikuti gang Flash hingga ke markas mereka. Ia melihat Gadis itu turun dari motor Leon dan benar saja ucapan Niki tadi. Meski tak terlalu jelas, ia tahu bahwa gadis yang bersama Leon itu adalah Ruby. Keduanya tak masuk kedalam, hanya duduk di kursi yang ada di depan markas sambil meminum wine. Sedangkan para anggota nya berjaga disekitar.

Anggota gang Flash memang banyak, tapi tak banyak yg Jeka kenal. Leon memiliki anggota hampir disetiap juru jalanan, yang Jeka kenali hanya Leon dan anggota nya yang satu sekolah bersama nya.

"Jek!" Seseorang menepuk pundaknya

"Lo ngapain sih ngikutin mereka sampe ke kandang nya anjir" bisik Jay

Jeka tak menjawabnya dan menarik Malvin dan yang lain untuk ikut bersembunyi. Saat ini Jeka bersembunyi pada dinding bangunan tua yang jaraknya lumayan dekat dengan markas Gang flash.

"Pen kentut gue" bisik ruto

"Lo kentut gue patahin kaki jangkung Lo!" Balas Malvin

"Weh liat tuh anjir fokus dong!" Ucap Kai

Leon dan Ruby terlihat tertawa lepas, entah apa Jeka bisa melihat wajah puas dari Leon.

"Udah gue bilang, Jeka tuh masih punya rasa makanya gampang ke pancing" kekeh Leon