(TO BE CONTINUED) Pushin' N Pullin || MarkSelle

SPECIAL CHAPTER - The Gift

August 2.

"selamat ulang tahun Mark, gila udah tua aja nih"

Mark tidak terima memukul lengan Felix sedikit kasar. Jam kerja kantor di pakai selama 2 jam untuk merayakan ulang tahun Mark. CEO muda satu ini genap berusia 30 tahun, meskipun sudah berkepala tiga namun semangat Mark sebagai contoh yang baik untuk karyawannya patut diacungi jempol.

Beberapa karyawan memberikan bingkisan seperti kue ulang tahun, gelas buatan lokal khusus kopi, bantal leher karena beberapa kali juga asisten atau karyawan melihat langsung Mark tertidur pulas sambil kepala menyandar tak enak di kursi kerjanya. Dan masih banyak hadiah lainnya.

Namun semua itu dirasa Mark belum cukup. Bukan karna perhadiah bernilai rendah tapi ada satu orang yang sangat dia inginkan sekarang. Ponsel Mark bergetar, sekitar 8 pesan masuk dari ibu dan ayah.

My Luv Mom
| sayang selamat ulang tahun. ibu lupa mengatakannya.
| setelah selesai kerja kerumah ya.
| ibu sudah belikan semangka untukmu. ibu tunggu.

Call him Dad
| Mark Lee anak ayah yang paling tampan.
| meskipun tetap ayah yang lebih tampan tapi selamat ulang tahun anakku.
| ibu suruh ayah chat kamu. iya disuruh bukan kemauan ayah, ayah gengsi.
| jangan lupa urus perusahaan dengan benar ya, nanti ayah belikan permen.
| ditunggu.

Mark menatap datar pesan terakhir. Dia sekarang percaya humor buruknya berasal dari sang ayah ketika melihat pesan itu. Jemarinya terus membaca setiap pesan yang orang lain kirimkan padanya baik klien yang bekerjasama sebelumnya sampai para petinggi perusahaan lain.

Satu pesan dia kembali diterima. Tertera nama 'Aeri' disana membuat bibir Mark seketika tertarik membuat lekukan manis di wajahnya. Felix melihat Mark tersenyum dan dia merasa merinding. Pasalnya Mark tidak pernah tersenyum kecuali dengan Giselle yang Felix ketahui wanita itu adalah crush sahabatnya ini.

"semuanya bisa aku minta waktunya sebentar? untuk hari ini kalian saya bebaskan dan pergilah ke restoran daging. sekretaris Jung tolong kirimkan berapa banyak pembayaran nanti, aku teraktir". singkat Mark membuat satu lobi bersorak gembira.

"wah benar-benar rich young kelewat old. tenang saja aku akan menghabiskan dagingmu. pergilah", peka Felix.

Mark bergegas pergi menuju apartemennya. Dia tidak sabar dengan kejutan yang Giselle berikan padanya. Pesan nakal dari Giselle benar-benar membuat Mark menancapkan gas layaknya pembalap handal.

°°°

30 minute ago. before send a message to Mark.

"kamu yakin aku pakai pakaian begini?", tanya Giselle.

Dirinya memakai lingerie dengan tampilan pengait bra di depan dada. Bentuk tubuh berisi Giselle terekspos tanpa permisi dan bagian dada yang menjadi kesukaan kaum pria terpampang indah disana.