Life Jungkookie [END]

bab 9

Taehyung melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi jalanan cukup sepi jadi aman

Sementara di rumah sakit Jimin menangis sejadi2 nya dia tidak mau eonnie tersayang nya itu meninggal nya secepat itu bahkan karir nya masih di atas daun

Suga hanya menunduk sambi duduk di kursi tunggu dia sedang berfikir sesuatu yg privt

Taehyung mencoba menemukan rumah sakit terdekat dari mansion nya dan dia juga sudah tau di mana jungkook berada

Taehyung berjalan menuju Jimin yg menangiss di kursi dia nampak sangat sedih, taehyung sedikit bingung Jungkook kenapa,kenapa dia bisa sampai masuk ruang ICU

Taehyung mendatangi jimin

Jimin mendongak menatap wajah taehyung dengan wajah datar nya tidak ada senyuman yg biasa dia berikan saat bertemu taehyung

"Kauu masih berani kesini?kau Maish punya hati?"ucap Jimin sambil menarik kerah baju taehyung

"Dengarkan aku dulu sayang, itu salah nya jadi aku hanya memberi nya hukuman kecil"ucap taehyung sambil memegang tangan Jimin

"Hukuman kecil kata mu!!! Hey!! Sadar jungkook eonnie sudah cukup tersiksa dengan sikap dan perilaku mu!!tanpa kau sadari ego mu itu juga sudah membuat Jungkook eonnie sters apa kau tidak bisa melihat jungkook eonnie bahagia!!kenapa kau menyuruh nya keluar dari sumber bahagia nya!!bahkan jungkook eonnie tadi hanya mengunjungi ayah nya di makam dan berkunjung ke rumah ibu nya di Busan!!itu hanya untuk menghibur diri dia!!dan kauu!! Datang tanpa tau apa2 dengan hati mu yg jahat itu kau menyeret eonnie sampai dia seperti ini!!kau gila atau manusia keji!!"ucap jimin dengan sorot mata yang tajam itu tak pernah dia tunjukkan ke siapa pun sungguh

Taehyung menatap Jimin dengan muka yg berubah datar,tadinya muka nya terlihat khawatir tapi sekarang muka nya datar seperti tidak peduli dengan omongan manusia didepan nya

Taehyung beralih menatap seseorang yg sedang duduk di bangku itu dengan terfokus ke ponsel nya, Yapp Suga dia hanya mendengar kan ocehan Jimin,hanya Suga dan makam ayah jungkook lah yg menjadi tempat curhat jungkook

Suga sudah tau semua yg taehyung lakukan pada jungkook bahkan Suga tau kalau jungkook sudah menikah tapi dia ikut merahasiakan nya

"Kauuu!!!"tunjuk taehyung pada Suga,
Suga yg merasa di tunjuk mendongak menatap wajah taehyung Dengan muka heran dia mengangkat satu alisnya pertanda bahwa dia Bingung

Tiba2

PLAK

Jimin menampar pipi taehyung dengan kuat sampai pojok bibir nya berdarah dan pipi nya memerah taehyung yg tak ada persiapan apa apa dan langsung di tampar hanya memandang cengoh ke arah jimin sambil memegangi pipi nya

"Kalau sampai jungkook eonnie kenapa2 aku tidak segan2 membenci mu,apa kau tau,hiks detak jantung jungkook eonnie berhenti,mesin pendeteksi detak jantung jungkook eonnie berbunyi nyaring dan panjang kau tau apa artinya bukan"ucap Jimin menatap taehyung yg sedang menatap nya

"M-mwo?"ucap taehyung terkejut dengan ucapan jimin

Tiba2 dokter keluar dari ruang ICU dengan cepat Suga yg sudah bosan mendengar pertengkaran itu berlari ke arah dokter

"Bagaimana keadaan jungkook dok", tanya Suga

"Detak jantung pasien melemah,jika tadi tidak segera di tangani maka sudah beda cerita, pasien mengalami koma kami belum memastikan ini akan lama atau sebentar " ucap dokter itu

"KO-KOMAA!?????"ucap Suga dengan nada tak percaya

"Yaa ini karna pasien yg mendapat benturan kuat di bagian kepala, juga stres dan kecapean yg terus menerus jarang makan dan juga kurang istirahat juga terlalu banyak mengkonsumsi obat2 ***** itu penyebabnya Utama nya terdapat banyak Pill obat di dalam badan pasien mungkin pasien sengaja ingin mengakhiri hidup nya" ucap dokter

Taehyung mendengar penuturan dokter itu terdiam dengan badan yg bergetar ada perasaan takut di dalam jiwa nya

Jimin sudah menangis sambil menutup muka nya sedangkan Suga yg masih shock pun tiba2 menjatuhkan hp yg dia pegang

Semua hening "hanya satu2 yg boleh masuk ke dalam"ucap dokter

Masih tidak ada respons

"Baiklah saya permisi"ucap dokter itu lalu berjalan melewati taehyung dan Jimin Suga Maish berdiri di depan sana

Tekanan yg di alami jungkook obat2 yg di konsumsi makan nya tidak banyak karena di kontrol oleh agensi agar dia kurus dan juga kurang bahagia membuat nya menjadi drop

Oke skip ke 7 hari,yaa jungkook koma selama satu Minggu (seven day a week) dan hari ini dia sadar tapi disana tidak ada orang taehyung tidur di sofa Jimin yg juga tidur di sofa sambil menjadikan paha taehyung menjadi bantal

Jungkook menoleh ke kanan dan kiri menyadari dirinya berada di rumah sakit melirik ke arah mesin2 di samping nya sungguh banyak kepala nya pun sangat sakit

"J-ji-min"kata yg pertama keluar dari mulut jungkook dia memanggil Jimin dengan suara yg sangat pelan dan nyaris tak terdengar

Taehyung membuka matanya saat mendengar suara lirih milik jungkook insting tak pernah bohong

Taehyung dengan hati2 menaruh bantal untuk Jimin dan berjalan ke arah Jungkook

Jungkook memandang kosong ke langit langit rumah sakit tanpa mau melihat ke arah taehyung

Taehyung pun hanya diam memandang wajah jungkook yg sedang melamun

"J-ji-min d-dim-mana"ucap Jungkook

"Dia sedang tidur" ucap taehyung lalu duduk di kursi di samping ranjang jungkook

"Hey jungkook-ah,dengar kan aku" ucap taehyung lembut sambil mengelus tangan jungkook yg

"Aku minta maaf nee,aku salah semua ini terjadi karena keegoisan ku jadi mau kah kamu memaafkan ku jungkook?"ucap taehyung

Jungkook tersenyum dengan air mata yg lolos begitu saja dia hanya mengangguk memberi jawaban

Taehyung tersenyum

"Aku selalu memaafkan mu Tae" ucap jungkook dengan nada yg sangat lirih hanya dia dan taehyung yg dapat mendengar nya

"Aku salah maaf kan aku atas semua sikap ku padamu tapi maaf aku belum bisa mencintai mu aku hanya Mencintai jimin"ucapan taehyung seketika menghancurkan hati jungkook

"Y-yaa a-aku tau"ucap jungkook sambil mengarahkan tangan nya untuk memegang pipi taehyung hati jungkook sakit jujur

Aaaa okayy skip kee 2 Minggu setelah nya jungkook menjadi seorang wanita yg agak pendiam dari biasanya bahkan jimin dan Lisa juga Suga sangat heran dengan sikap jungkook

"Kamu akan pulang setelah syuting ini eonn"tanya Lisa pada jungkook

"Ya"ucap jungkook lalu keluar dari ruangan syuting itu dengan berjalan pelan

"Eonnie tunggu!!"teriak Lisa

"Aku akan mengantarmu eonnie" ucap Lisa lagi

"Tidak perlu,aku membawa mobil" ucap jungkook lalu kembali berjalan

Dirumah seperti biasa jungkook akan berjalan santai menuju ke kamarnya tak lupa juga Jimin yg selalu di sofa untuk menunggu jungkook pulang

"Eonnie!!kau sudah pulang" ucap Jimin dengan senyum manis nya

"Hmm"ucap jungkook lalu kembali berjalan ke kamar nya menepis tangan Jimin yg memeluk tangan nya

Tak ingin menyerah Jimin kembali meraih tangan jungkook

"Apa eonnie sudah makan,ayok makan bersama ku eonn,aku sudh masak kan kimchi kesukaan eonnie" ucap Jimin antusias dengan senyum nya yg tak pernah hilang

"Aku tidak lapar"ucap jungkook menatap jimin sekilas lalu kembali ke kamar nya

"Ayolahh eonn!!!aku sudah masak lohh"ucap Jimin bersifat membujuk jungkook agar makan

"Aku tidak menyuruh mu,aku lelah, jadi jangan menganggu ku,arraseo?" Ucap jungkook setelah nya mengunci pintu kamar nya

Senyuman Jimin seketika menghilang dia berjalan lesu menuju meja makan yg sudah disiapkan 2 piring kimchi disana Jimin mengambil satu piring lalu membuang nya dan satu nya dia makan.dengan keadaan hati yg kurang baik

Jangan lupa vote, thanks for reading
Komen yg banyak,see you next chapter and byebye💜