jayden telah melakukan kesalahan fatal yang membuatnya menyesal seumur hidup , dia telah menyia-nyiakan clara istrinya sekaligus sahabat lama nya .Tetapi semua nya berubah ketika jayden mengalami insiden yang membuatnya tak sadarkan diri dan kebingu...
Hari ini merupakan hari pemakaman clara tapi aku masih tidak berani untuk melihat clara yang sudah beristirahat tenang
Aku memilih untuk menguci diri di kamar dan merenungi semua kesalahan ku,aku sudah mengumpulkan niat ku untuk membuka surat yang clara titipkan pada yuda
Aku meraih surat yang berada di atas meja dan mulai membukanya secara perlahan
Untuk jayden ku
Hai jay kalo kamu baca surat ini pasti aku udah gak ada,aku cuman mau bilang maaf kalo selama ini aku belum bisa jadi istri sekaligus teman hidup yang baik buat kamu, memang benar kata kamu aku terlalu egois dan maaf juga udah buat masa-masa indah kamu jadi mimpi buruk aku berharap jika suatu saat nanti kita di pertemukan kembali aku berjanji akan pergi sejauh mungkin dari hidup kamu jay
Terimah kasih jayden Salam manis dari clara
Tak terasa pipi ku sudah dibasahi oleh air mata, lebih tepatnya air mata penyesalan
Pov end
Jay yang penuh penyeselan hanya bisa terkulai lemas seperti orang yang sudah tak memiliki tenaga matanya terus menitikan air mata yang enggan untuk berhenti keluar
Toktoktok
"Jay?"
Ceklek!
Suara pintu kamar terbuka yang mendakan seseorang masuk.jay yang masih terkulai lemas di lantai dengan wajah menunduk tampak tak menghiraukan
"Jay,semua orang khawatir sama lu apalagi lu gak ngehadirin pemakaman clara"
Jay mendongkak dengan wajah yang benar-benar kacau
"Gw gak sanggup yud buat nemuin clara , gw benar-benar brengsek maafin gw" ujar jay dengan tatapan kosong kepada yuda
"Percuma jay,penyesalan lu gak bakal memperbaiki semua nya"balas yuda dengan tegas
"Gw harap setelah ini lu bisa berubah lebih baik berdoalah pada tuhan karna tuhan lah yang mengantur dan mengetahui seluruh isi hati hambanya" setelah mengucapkan itu yuda tersenyum sangat amat tipis
"Gw percaya lu bisa berubah jadi lebih baik jay" jay termenung menatap yuda yang pergi keluar dari kamarnya
Jay masih termenung dengan memikirkan perkataan yuda, seperti mendapatkan kekuatan jay berdiri secara perlahan dan mulai beranjak ke kamar mandi untuk membersihkan diri
___
Waktu sudah menunjuk pukul 2 siang terlihat sedikit gelap karna cuaca hari itu mendung
Jay telah sampai di pemakam umum dan mulai berjalan menyusuri satu persatu makam hingga kakinya berhenti di sebuah makam yang di penuhi banyak bunga
ClaraPutri Pratama
Dengan tangan bergetar jay mengelus nisan yang tertulis nama seorang yang sangat dia cintai
"Cla-clara maaf" jay benar-benar benci dengan dirinya yang brengsek
"Maaf clara, maaf ak-aku udah sia-siain kamu selama ini...
Tanpa sadar lagi-lagi air mata jay keluar
"Aku sayang sama kamu clara tapi aku egois aku udah buat kamu tersiksa selama ini...maafin aku"jay menangis sejadi mungkin
Tangan mengeluarkan sebuah bingkai yang terdapat foto pernikahannya dan mulai meletakannya tepat di depan nisan clara
"Maaf kalo aku pernah bilang aku benci sama pernikahan ini clara, tapi jauh di lubuk hati ku yang dalam aku sangat mencintai mu" setelah mengucapkan itu jay mencium nisan clara
"aku janji kita akan bertemu dan bersama lagi aku yakin tuhan mendengar doa hamba nya aku janji akan jadi lebih baik lagi clara" setelah mengucapkan itu jay langsung beranjak pergi karna tidak kuat berlama-lama di makam clara karna rasa penyeselannya semakin besar
Saat akan pulang jay mendengar suara lonceng gereja hatinya bergerak untuk singgah dan berdoa sejenak di gereja
Setelah memarkirkan mobilnya jay turun dan mulai berjalan kearah gereja mata nya tak sengaja menangkap seorang anak lelaki yang sedang berlari mengejar bola yang terus mengelinding kearah jalan raya dengan cepat jay berlari ke arah anak yang sudah berada di tengah jalan itu
Bruk
Jay mendorong anak laki-laki itu sekuat tenaga hingga terlempar ke trotoar jalan tetapi tanpa dia sadari
Brakkkk!
Tubuh jay terhempas jauh dan samar-samar di telinga nya dia mendengar suara seorang pria
"tuhan sangatlah baik kepadamu aku di utus untuk menyampaikan ini kepada mu jadikanlah hidup mu lebih baik"
Setelah mendengar itu penglihatan jay gelap tak lagi terdengar suara apapun jay terasa hilang
Tbc
Maaf aku baru bisa up sekarang soalnya lagi padat banget kegiatan di school xixixi 😁
Btw ini bonus foto pernikahannya jayden dan clara gak usah salfok sama muka nya bayangin aja itu muka jay dan clara
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jangan lupa vote dan share cerita ini ke bestie-bestie kaliam biar aku semangat up :)