[BL]Dipindahkan Sebelum Penjahat Tersesat

18

Bab 18

　　Mungkin karena matahari sangat cerah sehingga Shen Zhanyi sudah tertidur.

　　Lu Wanting diam-diam meletakkan tangan kirinya di bahu Shen Zhanyi dan menggosoknya, tidak bisa mengalihkan pandangan darinya sejenak.

　　Dia telah berlatih dengan penatua Yan selama beberapa hari terakhir, dan dia selalu memikirkan kapan dia akan bisa kembali ke pencak Baimei setiap hari.

　　Tapi penatua Yan sangat ketat, dia memperhatikan kalau dirinya terganggu beberapa kali dan bahkan mengkritik dirinya sendiri.

　　Sekarang dia akhirnya kembali dari latihan. Hal pertama yang ku lakukan adalah kembali untuk mencari shizun, tapi shizun hanya menggosok rambutnya dan tidak mengatakan "merindukannya" atau semacamnya. Jadi Lu Wanting hanya membenamkan kepalanya di leher Shen Zhanyi dengan sedih.

　　Lupakan saja. Lain kali aku akan meminta shizun untuk membuatkanku bubur telur, dan aku akan menerimanya sebagai kompensasi...

　　"Halo..."

　　Suara dingin datang, dan Shen Zhanyi terbangun dari mimpinya.

　　Yan Boyun berdiri di depan kursi bambunya, masih dengan tangan terlipat, dia memandang Shen Zhanyi tanpa ekspresi: "Aku melihatmu tidur saat kembali ke sekte Wuya, dan tidak memberi contoh baik untuk muridmu."

　　Shen Zhanyi berdiri, meluruskan lipatan bajunya yang agak berantakan, dan berkata sambil tersenyum: "Shidi sudah kembali, ada apa?"

　　Yan Boyun berkata: "Sebentar lagi, sekelompok murid yang dikirim sekte Wuya untuk pergi berlatih akan kembali. Pada saat itu, zhangmen-shixiong akan menguji mereka secara pribadi, dan kau harus hadir."

　　"Murid-murid ini umumnya yang telah berpengalaman selama beberapa tahun. Juga, kesanggupan membuat keputusan serta kemampuan kultivasi mereka seharusnya bagus..."

　　Tunggu, pengalaman berapa tahun?

　　Perasaan aneh merayap di hati Shen Zhanyi.

Akankah 　　Jiang Zhanmei berada di antara mereka...

　　Protagonis akan kembali? Tapi tidak ada yang memberitahunya!

　　"Shidi, kemarilah, aku ingin menanyakan sesuatu padamu..." Shen Zhanyi menarik Yan Boyun melewatinya, dan ingin berjalan menyisih ke samping.

　　Namun, Lu Wanting masih mengikuti di belakangnya, jadi Shen Zhanyi hanya bisa tersenyum dan berkata: "Wanting, izinkan aku mengatakan beberapa kata pada penatua Yan. Kau bisa kembali ke rumah untuk beristirahat dulu."

　　Lu Wanting dengan enggan mengucapkan 'oh' sebelum berbalik dan pergi.

　　“Apa yang akan kau lakukan?” Yan Boyun sedikit mengernyit, “Sampai ada sesuatu yang tidak bisa kau tanyakan di depan muridmu.”

　　Aku juga ingin menanyakan hal itu di depan wajahnya, tapi penjahat kecil itu sama sekali tidak mengetahui keberadaan protagonis, apakah tidak apa-apa? Saat itu di Lembah Qianyin, aku berjanji padanya kalau dia adalah satu-satunya muridku. Apa tidak memalukan untuk berputar balik sekarang.

　　Shen Zhanyi sedang berjuang dan tidak tahu apa yang harus dilakukan. Setelah dipikir-pikir, akan lebih baik untuk bertanya lebih dulu. Setidaknya harus ada proses bertahap.

　　Selain itu, hanya Jiang Zhanmei dan Gu Li yang tahu tentang "cinta rahasia" pemilik aslinya untuk Jiang Zhanmei. Yan Boyun hanyalah mesin komunikasi yang kejam.

　　"Aku ingin bertanya... Apakah ada Jiang Zhanmei dalam kelompok murid yang kembali?" Kata Shen Zhanyi.

　　Saat ini, Lu Wanting di dalam ruangan tidak sedang duduk maupun berdiri.