bagaimana cara Sunghoon dan Sunoo mengasuh kedua putranya?
let's see it!
DISCLAIMER ⚠️
CERITA INI HANYALAH FIKTIF,SEMUA TOKOH TIDAK BERSANGKUTAN DENGAN KEHIDUPAN NYATA.BIJAK DALAM MEMILIH BACAAN.
WARN! BxB!
________________________________________
_...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jam 11 siang selesai jemput Jungwon di sekolahnya, Sunoo kedatangan Jake di rumah dia.Sebenernya hal yang biasa sih Jake bertamu ke rumahnya,karena di rumah Jake sendirian juga kan.Apalagi adik iparnya sekarang udah mulai sibuk nyiapin diri buat pindah ke luar negeri.Gak terlalu sering juga nemenin dia di rumah,di tambah Niki udah besar udah bisa main sendiri.
Cuma hari ini kayaknya Jake lagi ada sesuatu deh.Terlihat dari raut wajahnya yang tumben banget sedih gitu.
Sunoo taruh minuman yang udah dia bikin buat jake sama ada beberapa jajan ringan buat dimakan anak-anak mereka yang lagi main.Terus sunoo ikut duduk di samping Jake yang melamun sejak tadi.
"Kenapa sih??" Tanya sunoo heran,dia greget lama-lama liatnya.Karena yang sering sunoo liat, Jake itu gak pernah kaya gini.Jake kalau datang kerumahnya dengan semangat menggebu-gebu buat gibah.Sedangkan yang dapat teguran dari Sunoo menoleh,lalu kembali cemberut.
"Gue mau curhat sama Lo.." ujarnya sambil raih bantal sofa buat di peluk.Sunoo ikut nyamanin posisi duduknya juga sebelum akhirnya menoleh kearah Jake.
"Tumben banget curhat.." tanya sunoo,dia juga ikut ngeraih cemilan di meja buat di makan.
"Nu..gue tuh iri banget sama Lo.." sahutnya sambil cemberut mainin bantal yang ada di pangkuannya.
"Tiba-tiba iri sama aku??" Jake mengangguk,lalu kepalanya lunglai ke sandaran sofa.Sunoo dapat liat mata puppy yang biasanya cerah itu berubah sendu dan sedikit berlinang.Bahkan terlihat jelas ibu anak satu itu menahan tangisnya.
"Ih kenapa kak?? Kok nangis.." sunoo yang panik langsung naruh toplesnya di atas meja lalu mengusap punggung tangan Jake sambil nenangin dia.Ini kayaknya perihal serius.
"Gue iri banget sama Lo, lu udah mau punya anak tiga.Sedangkan gue cuma punya satu anak aja,gue juga mau tau hamil lagi.Ngerasain kaya dulu Niki masih di perut gue,tapi sialannya bapaknya Niki gak mau punya anak lagi..gue mesti bujuk gimana nu,biar dia mau nambah momongan.." Detik itu juga linang air mata yang menumpuk di pelupuk mata mulai turun perlahan.Sunoo gak bisa apa-apa selain dengerin dulu curhatan Jake sampe tuntas juga biarin dia nangis sepuasnya.
"Kemarin gue coba ngomong serius sama dia,tentang keinginan gue tadi.terus dia jawab dengan santai bilang satu aja udah cukup kok,Habis itu dia pergi gitu aja.Gue sedih nu,Gue masih gak tau kenapa dia suka cuek kalau gue nyinggung pembahasan tadi."
Mendengarnya sunoo ikutan sedih juga.Tapi dari penolakan heeseung,pasti ada sesuatu yang di sembunyikan.Sunoo yakin,gak mungkin juga heeseung gak mau nambah momongan disaat sama Niki aja dia sayang banget.
"Mungkin aja kak heeseung ada alasan lain kenapa dia masih belum mau nambah anggota keluarga baru.Coba tanyain alesannya lagi deh."
"Gimana caranya sunoo,belum masuk ke pembahasannya aja dia udah kabur duluan.milih nyibukin diri sama kerjaannya." Air matanya makin deras mengalir.
