Page 4

208 27 6
                                    

Sesuai dugaan, younghoon menjadi pusat perhatian karena membawa seorang manusia di tengah-tengah vampire seperti ini

Bahkan sejak tadi sudah ada beberapa vampire yang mendekati changmin dan hampir menggigitnya jika saja younghoon tak bergerak cepat melindunginya

Juyeon yang melihat younghoon kesusahan melindungi changmin pun menghela nafas kasar

"Younghoon ayo kita bicara sebentar!" Kata juyeon

"Lalu dia?" Tanya younghoon kepada juyeon

Changmin mengintip juyeon melalui punggung younghoon lalu tersenyum canggung

"Sakura" panggil juyeon

Seseorang yang dipanggil sakura itu muncul dan memberi hormat kepada juyeon

"Ada yang bisa saya bantu?" Tanya sakura

"Tolong bawa tamu manusia kita ke rumah mu" Perintah juyeon, sakura hanya tersenyum lalu mengangguk

Sakura mengajak changmin pelan namun changmin menggeleng dan memegang jaket younghoon erat

Younghoon melepas tangan changmin perlahan lalu menggenggamnya

"Sakura, dia adalah anak dari seorang vampire dan manusia. Dalam artian dia adalah makhluk half. Kekuatannya seperti vampire namun nafsunya seperti manusia. Kau akan jauh lebih aman dengannya" kata younghoon lembut

Sakura mengangguk untuk meyakinkan changmin jika perkataan younghoon benar

Changmin menatap younghoon sekali lagi dan younghoon mengangguk

Perlahan changmin berjalan menghampiri sakura yang masih tersenyum

"Mari ke kediaman saya, memang tidak bagus namun cukup nyaman dan aman untuk melindungimu dari vampire-vampire lapar itu" ucap sakura

Changmin mengangguk lalu dengan patuh mengikuti sakura

Setelah kepergian keduanya, younghoon kembali fokus kepada juyeon

"Ada apa juyeon?"

"Kau serius bertanya? Kau tau siapa yang kau bawa kan?" Tanya juyeon berusaha menahan emosinya

Younghoon menghela nafas

"Iya aku tau siapa dia"

"Lalu? Apa maksudmu membawanya kemari?" Tanya juyeon, hampir saja ia melepas emosinya

Juyeon tak tau apa yang dipikirkan temannya itu

"Entahlah, hanya gerakan reflek"

Dan setelahnya juyeon memukul younghoon hingga vampire itu terpental dan menabrak pohon

"Arghhh!" Ucap younghoon kesakitan, dan dengan kekuatan kilat juga juyeon mendekati younghoon lalu mencekik lehernya

"Kau tau siapa dia? Dia adalah anak dari serigala. Apakah kau ingin membuat ramalan itu menjadi nyata?" Tanya juyeon dengan amarahnya

Younghoon terbatuk karena cekikan juyeon di tangannya

Melihat younghoon yang susah payah melepaskan diri membuat juyeon melonggarkan cekikikannya

Younghoon terbatuk dan juyeon hanya menatapnya

Keduanya terjebak dalam keheningan hingga younghoon yang membuka suara terlebih dahulu

"Aku tak sengaja bertemu dengannya. Dia tak pernah keluar dari tempat itu dan tadi kali pertama ia keluar" jelas younghoon, juyeon menoleh menunggu kalimat selanjutnya

"Dia tak tau jalan menuju rumahnya dan aku juga tak bisa mengantarnya karena kau tau sendiri kan bagaimana serigala-serigala itu peka saat matahari terbenam" lanjut younghoon

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 09, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

L U N A RTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang