My Neighbor

💜Borahae💜

Jimin sudah bekerja dia sebuah kantor, setiap pagi dia sibuk menyiapkan semua keperluan dia, berdandan rapi dan menaiki mobil nya. JeyK Corp itu kantor Jimin.
"Jim, sarapan dulu...." Ibu Park.
"Tidak usah Bu, Jimin buru buru..." Jimin.
"Jangan begitu nanti kau sakit....oh iya Taehyung mencarimu sejak sebulan yang lalu, dia bolah balik Seoul Busan ayolah temui dia jangan seperti anak kecil main kucing kucingan ...kalau kalian lagi marahan ya di bicarakan baik baik ..." Ibu Park.
"Akhir Minggu aku akan menemui nya..." Jimin.
Setelah berangkat Jimin sibuk dengan keriuhan kantor, terkadang dia juga telat makan, semakin hari badan Jimin semakin kurus.
"Uhuk...uhuk..kenapa belakangan ini aku sering sakit...ck..." Batin Jimin.

Sementara Jungkook dia akhirnya memilih pulang setelah satu tahun bekerja di Amerika.
Sebenarnya Jungkook Memiliki kekasih, dan mama jeon ingin Jungkook Menikah tapi entah kenapa Jungkook masih belum yakin, tentu saja Jungkook masih mencintai Jimin.
"Kook, kenapa kau tidak mengajak Maria....?" Mama jeon
"Gak mah, malas...." Jungkook.
"Tidak boleh seperti itu..." Mama jeon
"Kalau aku mengajak Maria yang ada mama akan menyuruh ku nikah..." Jungkook bicara sambil makan.
"Jimin, sekarang bagaimana mah..." Jungkook.
"Dia kerja di kantor kita kook...tapi sepertinya Jimin tidak tau, itu juga masih terhitung kantor kita.." mama jeon.
Deg
Deg
Deg
"Mah...aku mau di kantor yang sama dengan Jimin..." Jungkook.

Dia datang sedikit telat, tidak masalah karena itu milik dia sendiri.
"Jim, kau di suruh ke ruang direktur...hari ini direktur nya sudah ganti...anak pemilik induk perusahaan..." Min.
"Hah...oh... baiklah...aku harus apa sekarang...apa aku menjelaskan laporan nya....apa bagaimana...aku gugup, Bagaimana kalau nanti aku salah bicara..." Jimin.
"Tenang saja tidak mungkin kau di pecat, ini hari pertama dia di sini...tidak mungkin langsung memecat anak buah nya..sudah Sana cepat sebelum nanti dia marah..." Min.
"Siapa namanya..." Jimin.
"Jeon siapa ya...sudah kesana aja dulu..." Min.
Jimin berjalan menuju ke ruang direktur, dia sedikit gugup karena ini pertama kali dia bertemu direktur baru nya.
"Siapa ya namanya, lagian masa ganti gak bilang bilang..." Batin Jungkook.
Dia masuk ke ruangan Jungkook.
"Selamat pagi Direktur, saya Park Jimin dari bagian keuangan...ini laporan bulan ini..." Jimin.
Jungkook masih sibuk menulis.
"Hem...duduk..." Jungkook.
Deg
Deg
Deg
"Suara nya... seperti suaraaaaa..." Jimin.
Deg
Deg
Deg
"Jungkook....!!!!" Jimin.
"Pagi Jim..." Jungkook.
BRUUUUGHHHH...
Seketika Jimin pingsan begitu melihat Jungkook, tentu saja bertahun tahun Jungkook menghilang dan Jimin merindukan nya sekarang dia datang tiba tiba.
"Astaga...Jimin pingsan..." Jungkook menggendong nya.
Menidurkan nya di sofa, dan memberinya minum.
"Kau baik baik Saja..." Jungkook.
"Maaf...aku...aku pusing...," Jimin.
Jungkook memberi Jimin minum.
"Maaf..aku membuatmu kaget..." Jungkook.
Jimin hanya diam menunduk malu dengan dirinya yang sekarang, Jimin malu bertemu Jungkook.
"Sudah makan....?" Jungkook.
Jimin hanya menggelengkan kepala nya sambil memainkan gelas yang dia pegang.
"Eeem... laporan nya...nanti kalau ada yang salah aku akan perbaiki Direktur..." Jimin membungkuk lalu keluar dari ruangan Jungkook.
"Tunggu..." Jungkook.
"Eeem...mau eeeem itu makan siang...." Jungkook.
Jimin menoleh dan berbalik, ada rasa senang Jungkook mengajak nya, banyak yang ingin jimin katakan.

Jungkook mengajak ke cafe di mana dulu Jungkook sering mengajak nya.
"Di sini tetap ramai ya..." Jungkook.
"Hem..." Jimin.
"Kau masih sering ke sini..." Jungkook.
"Hem..." Jimin.
Jungkook memandang Jimin, terlihat berbeda, lebih dewasa dan tentu tetap imut dan cantik di mata Jungkook, hanya saja Jimin terlihat lebih kurus dari saat mereka kuliah dulu.
"Apa kau diet..." Jungkook.
Jimin menggelengkan kepalanya.
"Aku sering telat makan...kadang sakit..." Jimin.
Deg
Deg
Deg
"Sakit...kok bisa...apa Taehyung tidak memperhatikan mu..." Jungkook.
"Taehyung....kenapa Taehyung...Dia kan sudah menikah dengan Danielle...dan kami tidak ada hubungan apa pun...aku ...AKU INGIN MINTA MAAF...AKU SALAH SANGKA WAKTU ITU...aku tidak mempercayai mu dan malah menuduh mu yang tidak tidak...maaf kan aku..." Jimin.
Deg
Deg
Deg
"Taehyung menikah dengan Danielle...aku pikir berpacaran dengan Jimin..." Batin Jungkook.
"Oh...eeem itu..tidak usah di pikirkan aku juga sudah melupakan nya..." Jungkook.
"Melupakan nya..apa kau juga melupakan ku..." Batin Jimin.
Tidak banyak yang bisa di bicarakan Jimin, suasana canggung menyelimuti kedua nya.
"Kau....eeem apa kau bekerja di Amerika..." Jimin.
"Hem...aku bekerja satu tahun...dan kembali ke sini..." Jungkook.
Jimin hanya tersenyum mengangguk, sejujurnya kedua nya ada yang ingin mereka tanyakan, mereka sama sama ingin tau apakah mereka sudah menikah atau punya pacar.
"Lalu eeem yang lain nya bagaimana kabar nya..." Jungkook.
"Dami dan hobi baru menikah, yang lain nya bekerja di luar kota...palingan sebulan sekali mereka kumpul..." Jimin.
"Dan kau...???" Jungkook.
Deg
Deg
Deg
Jimin hanya tersenyum diam.
"Aku jarang ikut mereka...aku malu, dulu pernah tidak percaya padamu, dan mereka membenciku mungkin, aku seperti yang kau lihat aku begini begini saja...tetap seperti dulu sendiri..." Jimin.
Tiba tiba Jimin mendapatkan telfon dari teman nya.