Malam ( 13 )

56 1 0
                                    

"Bolehhh" Ucap hyunsuk

Mereka pun menuju tempat makan

...

Jihoon membawa hyunsuk ke..., what?, tukang bakso pinggir jalan

Setelah mereka turun, mereka berdua pun menghampiri abang abang tukang bakso nya

"Hoon, lo ngapain ke sini" Tanya hyunsuk

"Katanya lapar" Ucap jihoon

"Iya tapi, masa sih orang kaya makan ditempat ginian, lo kaga malu" Ucap hyunsuk

"Yang penting perut gue terisi, kalau lo ga mau, cari aja sana resto sendiri" Ucap jihoon

"I-iya deh" Ucap hyunsuk

"Nah gitu, makan tuh jangan liat tempatnya, yang penting kenyang" Ucap jihoon

"Iya iya, pesen sana" Ucap hyunsuk

"Bang, pesen bakso nya 2 porsi, sama es tehnya 2 ya bang, kalau bisa tambahin toping ya" Ucap jihoon

"Toping?, pangsit maksud mas" Ucap abang bakso

"I-iya, itu maksud saya, saya tunggu di meja sana ya mas, GPL" Ucap jihoon

"GPL apaan mas" Tanya abang bakso

"Ga pake lama ya bang" Ucap jihoon

"Iya mas" Ucap abang bakso

Hyunsuk dan jihoon pun duduk di meja dekat dengan AC

"Hoon, lo kalau pesen itu yang lembut, jadi tertekan deh abangnya" Ucap hyunsuk

"Bacot, lagian abang nya juga ga papa" Ucap jihoon

"Ya tapi kalau bicara itu yang lembut, biar sopan, itu lebih tua dari lo tau" Ucap hyunsuk

"Jadi, lo belain abang bakso tadi dari pada gue" Ucap jihoon

"Bukan gitu maksud gue hoon, gue cuman-" Ucapan hyunsuk dipotong oleh jihoon

"Yaudah kalau gitu" Ucap jihoon cemburu

'Ish anjir, gue kan cuman ngasih tau doang' ucap hyunsuk didalam hatinya

Abang bakso nya pun datang

"Ini mas, saya tinggal dulu ya" Ucap abang bakso

Jihoon hanya terdiam sambil memainkan hpnya

"Oh iya bang, makasih ya" Ucap hyunsuk

"Iya mba, saya tinggal dulu kalau begitu" Ucap abang bakso nya

"Iya bang" Balas hyunsuk

Abang bakso itu pun pergi

Jihoon hanya menarik satu mangkok bakso lalu menuangkan sambel ke dalam baksonya

Tapi, karna dia ngambek sama gue sampai fokusnya itu cuman ke hpnya, itu sambel nya lumayan banyak

Hyunsuk hanya melihat dan tidak memberi tau jihoon, dia hanya memakan baksonya

Tak lama setelah jihoon menuangkan sambel yang lumayan banyak ke dalam mangkok nya, ia pun memakannya

Saat setelah memasukan bakso kedalam mulutnya, jihoon mulai merasa aneh dan kepedasan

"Ah anjir, kok bisa pedes banget ya, perasaan gue cuman masukin 2 sendok" Ucap jihoon

"Kata siapa, tuh liat mangkok lo" Ucap hyunsuk

Saat jihoon melihat isi mangkok nya, hampir semua baksonya terselimuti oleh sambal

"Eh iya anjir, pedes cok!" Ucap jihoon

Hyunsuk pun meraih satu gelas es teh di depannya

"Nih" Ucap hyunsuk

Jihoon pun meminum es teh tersebut yang masih digengam oleh hyunsuk

"Makasih" Ucop jihoon

"Hmm..., mangkannya, kalau ngambek itu jangan berlebihan" Ucap hyunsuk

"Terus ini gimana" Ucap jihoon

"Udah jangan dimakan, berdua aja sama gue" Ucap hyunsuk

"Tapi, itu punya lo, gue pesen lagi aja" Ucap jihoon

"Udah ga usah, sini gue suapin" Ucap hyunsuk

"Gausah suk" Ucap jihoon menolak

"Udah, nih" Ucap hyunsuk

Hyunsuk pun menyuapi jihoon

Jihoon sih Terima Terima aja

"Di bilang ga usah" Ucap jihoon

"Bodoamat" Ucap hyunsuk

Jihoon pun mengunyah bakso yang tadi hyunsuk masukan kedalam mulut jihoon

"Sekarang mau disuapin atau makan sendiri" Tanya hyunsuk

"Sendiri lah, lo kira gue bocil apa" Ucap jihoon

"Lah emang lo bayi kecil" Ucap hyunsuk

"Bacot" Ucap jihoon

Mereka pun makan

...

Selesai lah mereka makan

Setelah bayar, mereka berdua kembali menaiki motor lalu pulang menuju rumah

...

Sampailah mereka di rumah

Setelah jihoon memarkirkan motornya, mereka pun memasuki rumah

"Kami pulang" Ucap jihoon

Mama yuna dan papa seungmin pun langsung menghampiri mereka berdua

"Kalian berdua dari mana aja!" Ucap mama yuna

"Kenapa baru pulang jam segini!" Ucap seungmin

------------------------------------------------------------------------

TBC

Makasih udah baca

Maaf lama up

Biasa, malas ngetik

Semoga seru walaupun ga jelas

Maaf kalau ada typo atau garing

See u next chapter

Naya ~






ANAK ANGKAT | HOONSUKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang