Cast:
Rangga Aditya
Faris Argantara
Rio Bimasena
Reno BiansyahMaudy Veronica
Deyli Khaneisia
Revana Aureline
Bu Wena (Guru)
Shiren Amerta
Penjaga KoprasiFYI Nama² disini hanya buatan tidak nama asli author and teman²nya author!
Selamat membaca
Di pagi hari yang cerah ada 2 anak laki-laki yang sedang berjalan dikoridor sekolah, namun bukannya menuju ke kelas justru mereka berbalik arah menuju koperasi sekolah.
Rio : "Bray gak usah masuk ke kelas di sini aja, males gw belajar di jam pelajaran pertama"
Faris : "Tapi kan jam pelajaran pertama guru killer"
Rio : "Iya sih, tapi lu masa gak mau temenin gw gak solid lu jadi teman"
Faris : "Okey gw bakal temenin lu tapi teraktir gw dikantin"
Rio: "Sip, okelah gampang itu mah santai..."
Sedangkan di lain tempat, Jam sudah menunjukkan pukul 06.30 AM yang dimana sudah masuk pembelajaran pertama.
Ibu guru : "Pagi anak²"
Para murid : "Pagi bu"
Ibu guru : "Oke kalo gitu sebelum kita mulai pembelajaran,mari kita berdoa terlebih dahulu. Berdoa dimulai"
Ibu guru : "Oke ibu akan absen dulu"
Ibu guru : "Deyli Khaneisia"
Deyli: "Hadir bu"
Ibu guru : "Faris Argantara"
Maudy: "Gak masuk bu kayanya"
Ibu guru : "Baiklah, oke ibu lanjut"
Ibu guru : "Maudy Veronica"
Maudy: "hadir bu"
Ibu guru : "Rangga Aditya"
Rangga//mengancungkan tangan
Ibu guru : "Reno Biansyah"
Reno: "Hadirrr"
Ibu guru : "Revana Aureline "
Revana :"Saya bu saya"
Ibu guru : "Rio Bimasena"
Deyli : "dia juga gak masuk tuh bu, dan gak ada keterangan apa²"
Ibu guru: "Kira² kemana ya 2 anak itu"
Reno: "Kurang tau ya bu"
//Ibu guru menganggukan kepalanya.
Ibu guru : "Oke,anak² buka buku paket kalian halaman 125-132 di baca terlebih dahulu,baru kalian kerjakan soal latihan pilihan ganda 1-20 pake soal dan jawaban,ibu mau ketoilet dulu sebentar, jangan berisik"
Para murid : "Baik bu"
Sedangkan dikoprasi rio dan faris sedang asik duduk dan makan.Padahal sudah ditegur untuk masuk ke kelas mengikuti pembelajaran dengan pemilik warung tersebut,tetapi mereka tidak mendengar kan ucapan si pemilik warung.
Sesudah Bu Wena selesai dari toilet dan berjalan dikoridor, tidak sengaja bu wena bertemu dengan pemilik warung koprasi.
Pemilik warung : ''haduhhh dagangan makin kesini makin tambah dikit, tapi kenapa uangnya ga nambah nambah yaa, apa pada nyolong kali nih. ''
//pemilik warung melihat bu wena yang sedang berjalan.
Pemilik warung :" bu wenaa, bu! Tunggu buu!.''
KAMU SEDANG MEMBACA
Menyukai Dalam Diam (Oneshoot)
Short StoryTidak dapat memilih dan lebih baik memendam dengan sendiri.