Desire [BL ZeeNunew] 🔥 21+ 🔥

Prolog

"Kyaaaa!! Lihat billboard itu! Iklan parfum itu benar-benar menonjolkan kecantikan Nunew! Aku fans beratnya!"
"Iya! Aku juga fansnya. Dia sangat baik, humble, sopan, dan lembut. Apalagi dia sangat cantik!"
"Ya itu benar! Aku tidak menyesal punya idola seperti Nunew! The Most Beautiful Omega."

Orang-orang yang berjalan di pusat perbelanjaan itu ramai membicarakan idola muda Nunew Chawarin Perdpiriyawong yang saat ini menjadi brand ambasador parfume L'Amore dan iklannya terpampang jelas di billboard seluruh pusat perbelanjaan Thailand. Idola muda yang akrab disapa Nu itu adalah idola yang memulai karirnya dengan akting di serial romansa BL dengan rating yang cukup tinggi untuk setiap episodenya. Semua mengagumi bakat akting Nu pada serial tersebut. Terlebih Nu diberkati dengan penampilan fisik yang sangat cantik untuk standart laki-laki ataupun perempuan. Dengan kulit putih bersih, mata yang indah, hidung yang mancung dan bibir yang ranum, sontak membuat orang yang bertemu dengannya akan mendapatkan serangan jantung karena visualnya. Belum lagi sifat Nunew yang humble, baik, sopan, serta lembut, membuat semua orang yang mengenalnya merasa nyaman dan gemas dengannya. Oleh karena itu dia mendapatkan julukan dari fansnya sebagai The Most Beautiful Omega. Ya, benar sekali. Nunew adalah Omega. Gender yang bisa menghasilkan keturunan tanpa memandanga mereka laki-laki ataupun perempuan. Memang benar bahwa omega memiliki fisik kecenderungan seperti wanita dengan paras cantik dan tubuh ramping. Tapi keberadaan Nunew meningkatkan standarisasi kecantikan untuk omega ataupun perempuan. Banyak laki-laki ataupun perempuan mengagumi serta memiliki hasrat untuk mendekati bahkan memiliki Nunew. Untung Nunew sangat pintar menjaga dirinya dari skandal dan sangat hati-hati terhadap lingkungannya. Terlebih Nunew tidak pernah mau sendirian dengan orang yang tidak dekat dengannya apalagi jika orang tersebut adalah Alpha.

Ckreekk... Snap... Cekreekk... Snap...

"Pertahankan pose seperti itu ya, Nu! Pose yang sangat bagus. Cukup lirik sedikit ke kamera dan tersenyum dengan ujung bibirmu saja. Yaaakk.. seperti itu. Pertahankan. Bagus sekali!" Fotografer saat itu sangat antusias memberikan arahan pose kepada Nunew.
Hari ini adalah hari pemotretan Nunew untuk parfume L'Amore yang akan dijadikan sebagai gift para fans yang beruntung saat FanMeet acara perayaan kesuksesan L'Amore.

"Sudah cukup! Hasilnya sangat bagus! Terima kasih Nu, kamu sudah bekerja keras!", ucap fotografer tersebut memuji kerja keras Nu dalam berpose.
"Ah, tidak Phi. Phi dan kru-kru yang lain lah yang bekerja sangat keras. Nu cuma berpose seperti yang Phi arahkan. Terima kasih atas kerja keras semuanya sehingga kerjaan hari ini berakhir dengan baik." Ucap Nu dengan melemparkan senyuman termanisnya kepada seluruh kru yang ada dalam studio saat itu.
Semua orang terpana dengan senyuman manis Nu. Bahkan ada kru yang mimisan karena serangan visual dari Nu.

Nunew kemudian undur diri karena pemoretan hari itu sudah selesai. Nu dan manager berjalan menuju ke van milik agency Nu.

"Huft... akhirnya selesai juga. Berganti kostum sebanyak 11x benar-benar melelahkan." Ujar Nu saat dia sudah menyandarkan tubuhnya ke kursi penumpang vannya.
"Good work today, Nu." Balas managernya sambil menyerahkan botol minum favorit Nu.
"Terima kasih juga kerja kerasmu buat hari ini, Phi. Apakah ada schedule lagi setelah ini?"
"Hemmm... untuk hari ini sudah tidak ada agenda lainnya lagi. Ah tunggu! Aku baru ingat. Kamu mendapatkan undangan untuk makan malam acara L'Amore." Manager Nu menyerahkan undangan dengan envelope warna merah maroon kepada Nu. Nunew lalu membuka isi amplop itu dan membaca isi undangan tersebut.

"Dear, Nunew Chawarin Perdpiriyawong. Selaku CEO dari L'Amore, Saya mengundang Anda untuk menghadiri makan malam di Restoran Baiser et Câlin malam ini pukul 20:00 sebagai ucapan terima kasih dan perayaan kesuksesan L'Amore yang tak lepas dari kerja keras Saudara Chawarin. Saya tunggu kehadiran Anda malam ini. Terima kasih.
Dengan penuh rasa hormat,
CEO L'Amore
Zee Pruk Panich"

Nunew terdiam setelah membaca isi undangan tersebut. Dia merasa agak aneh dengan undangan tersebut. Apakah trend saat ini adalah mengirim undangan dengan nama CEO yang tercantum hanya untuk perayaan perusahaan? Nunew mengedikkan bahunya karena tidak tahu dan malas berpikir lebih lanjut.

"Well, karena ini acara perusahaan jadi aku tidak bisa menolak, Phi. Kita kembali ke rumah dulu untuk mandi dan bersiap-siap. Semoga orang-orang di sana tidak mengerumuniku seperti yang sudah-sudah. Apalagi jika ada yang sengaja menyebarkan pheromonenya. Sepertinya aku harus minum obat pengontrol diri sebelum datang ke pesta nanti." Ujar Nu ke managernya sebelum akhirnya Nu memejamkan matanya sejenak tanpa mengetahui apa yang akan terjadi nanti malam.