My life is My choice

Dosen Killer

Enjoy ;-)

(Author view)

"Keiraaaaa..." Suara sang wanita paruh baya itu sudah berkumandan dari 15 menit yang lalu, tetapi yang dipanggil tidak menunjukkan tanda tanda kehidupannya.

"KEIRA 5 MENIT LAGI KAMU GAK TURUN UANG JAJANNYA MAMA POTONG YA SELAMA SEBULAN" Wanita paruh baya yang memanggil dirinya dengan sebutan 'Mama' itu kembali berteriak. Tidak sampai satu menit keira sudah terlihat rapih dengan pakainnya udah kuliah hari ini.

"Aku itu udah selesai dari tadi mah, cuma tadi pas mama manggil aku lagi di kamar mandi jadi aku jawab pun pasti mama gak bakal denger" ucap keira.

"Kamu mah ngeles mulu"

"Beneran mama ku sayang aku itu udah bangun dari tadi"

"Ehmmm, ini meja makan" kata sang papa yang terlihat terganggu dengan perdebatan 2 wanita yang sangat berharga dalam hidupnya itu.

"iya pa" ujar sang anak. Keira

"By the way nanti kamu pulang kuliah jangan mampir-mampir ya, lansung pulang" kata papa

"Ehmm ini meja makan" balas sang mama dengan wajah menyeringai.

"kamu itu ya.." geram si papa.

"hahaha" keira tertawa lepas "lebih baik mama sama papa berantem berdua aku. lanjut keira.

"DAHHH mama DAHHH papa" ucap keira sambil tertawa dan bergantian mengecup ini kedua orangtuanya.

"KEIRAAAA awas kamu ya, nanti lansung pulang jangan mampir-mampir. Paling lambat maghrib udah harus sampai rumah"

"keira gak bisa janji, DAHH mama DAHH papa Keira udah telat nih Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam hati-hati sayang" ucap mama dan papa berbarengan.

"tuh anak kamu jadi begitu, orang tua lagi ngomong malah dianya pergi gitu aja" kata papa dengan menunjukkan emosinya.

"heh enak aja anak aku doang orang kita bikinnya berdua" protes mama.

"Tapi kan kamu yang didik, aku mah tugasnya cuma nyari duit aja" balas sang papa.

"yaudah entar tidur aja di sofa jangan di kamar" ucap mama ngambek.

"Aduh aduh baby ku marah. Iya iya sayang, Keira itu anak kita kok. Bukan anak kamu doang" Bujuk papa kepada mama sambil memegang bahu mama.

"udah jangan sentuh sentuh, capek aku sama kamu"

"Ih marahnya kok beneran? Kan tadi aku cuma bercanda sayang"

.....

Sudahlah kita tinggalakan muda-mudi yang sudah tidak muda lagi itu menyelesaikan masalahnya sendiri.

****
Jam sudah menunjukkan pukul 8:13, padahal Keira ada kelas pada jam 8:00 dengan dosen ummm sangat pas jika di bilang killer. Dan ini akan menjadi sebuah bencana bagi seorang KEIRA NATANIA SOEBAGJA.

Keira terus berlari dengan kecepatan secepat mungkin yang dimiliki. Sampai sampai ia harus menabrak banyak orang yang berada di koridor kampusnya dan menyebabkan mereka semua berteriak sebal terhadap keira. Meskipun kejadian ini sudah biasa terjadi tetapi tetap saja anak-anak di koridor itu kesal sikap keira yang tidak pernah berubah setiap harinya.

"kei... kei.. lu tuh selalu kaya gini deh. kenapa sih lu susah banget bangun pagi?" Kata Raina -sahabat Keira- saat ia melihat Keira berlari dengan kecepatan penuhnya di koridor.

"aduh aduh lu juga kenapa selalu nanya kaya gitu sih rai? kan gua udah bilang bilang berkali gua itu insomnia" balas keira malas.

"ngapain sih lu mik...." belom selesai Raina berbicara, sudah dipotong oleh Keira